Ijin untuk dibagi mas Rovicky

2015-09-28 8:10 GMT+08:00 teguhdwiparyono - teguhdwipary...@yahoo.com <
SRS0-Y9oE=KC=yahoo.com=teguhdwipary...@iagi.or.id>:

>
>
>
> Sent from Samsung Mobile
>
>
> -------- Original message --------
> From: Rovicky Dwi Putrohari
> Date:09/28/2015 6:58 AM (GMT+07:00)
> To: IAGI
> Subject: [iagi-net] Hari Jadi Pertambangan dan Energi (28 September)
>
> Hari Jadi Pertambangan dan Energi (28 September)
>
> Posted on 28 September 2012 by Rovicky
> [image: Inline image 1]
>
> AF Lasut
>
> Mungkin ada beberapa rekan yang tidak mengenal hari jadi Pertambangan dan
> Energi ini. Kisahnya menyangkut Pahlawan Kemerdekaan Nasional yang juga
> sebagai “Pahlawan Geologi Indonesia”, Lasut yang dibunuh oleh sekelompok
> pasukan Belanda di Sekip (sekarang Kampus UGM).
>
> Dibawah ini Sejarah Singkat Hari Jadi Pertambangan dan Energi yang diambil
> dari beberapa web dan juga tulisan di mailist IAGI-net beberapa tahun lalu.
>
> Penetapan Hari Jadi Pertambangan dan Energi didasarkan pada peristiwa yang
> memiliki bobot sejarah yang tinggi dalam lingkup perjuangan bangsa secara
> nasional. Pada tanggal 28 September 1945, Pegawai pribumi di kantor
> Chisitsu Chosasho (Jawatan Geologi) yang sebagian besar masih muda,
> mengambilalih dengan paksa Chisitsu Chosasho serta mengubah nama menjadi
> Poesat Djawatan Tambang dan Geologi. Hal ini mencerminkan tekad para pemuda
> dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
>
> Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 mengantarkan
> perubahan yang sangat besar di segala bidang, termasuk bidang pertambangan.
> Setelah disiarkan lewat radio, berita proklamasi ditangkap secara luas oleh
> masyarakat di seluruh Indonesia. Pegawai pribumi di kantor Chisitsu
> Chosasho (Jawatan Geologi) yang sebagian besar masih muda, menangkap berita
> itu dan mereka langsung mempersiapkan diri untuk mengambil langkah yang
> diperlukan.
>
>
>> *:( “Pakde, perjuangan pahlawan ini harus terus dilanjutkan, ya ?”:D ”
>> Janganlah kita menyerahkan sumberdaya alam, pertambangan, dan energi serta
>> yang lain. SDA harus benar-benar dikuasai negara dan dimanfaatkan demi
>> memakmurkan bangsa bangsa Indonesia ini, Thole”*
>
>
> Pada tanggal 25 September 1945 dikeluarkan pengumuman dari Pemerintah
> Pusat yang menyatakan bahwa semua pegawai negeri adalah pegawai Republik
> Indonesia dan wajib menjalankan perintah dari Pemerintah Republik
> Indonesia. Dengan mengacu kepada perintah Pemerintah Pusat itu, Komite
> Nasional Indonesia Kota Bandung yang baru terbentuk, pada tanggal 27
> September 1945 malam mengumumkan lewat radio agar keesokan harinya semua
> kantor dan perusahaan yang ada di Bandung diambil alih dari kekuasaan
> Jepang.
>
> Bapak R. Soenoe Soemosoesastro
>
> Pada hari Jumat pukul 11.00 tanggal 28 September 1945, sekelompok pegawai
> muda di kantor Chisitsu Chosasho (Jawatan Geologi) pun bertindak; mereka
> dipelopori oleh Raden Ali Tirtosoewirjo, Bapak A.F. Lasut, Bapak R. Soenoe
> Soemosoesastro dan Bapak Sjamsoe M. Bahroem yang mengambil alih dengan
> paksa kantor Chisitsu Chosasho dari pihak Jepang, dan sejak saat itu nama
> kantor diubah menjadi Poesat Djawatan Tambang dan Geologi.
>
> Bapak A.F. Lasut sebagai orang muda memiliki sifat tegas, menolak bekerja
> sama dengan Belanda. Pada waktu Yogyakarta diduduki pasukan Belanda itulah
> Bapak A.F. Lasut pada pagi hari tanggal 7 Mei 1949 diculik oleh
> segerombolan pasukan Belanda dari Tijger Brigade dari kediamannya di
> Pugeran, dibawa dengan jip ke arah Kaliurang, dan kemudian dibunuh di
> daerah Sekip, yang sekarang masuk lingkungan Kampus Universitas Gadjah Mada.
>
> Kalau sekarang kita main ke perpustakaan PSG (Pusat Survei geologi) dan
> masih dapat mempelajari laporan2 berbahasa Belanda pada tahun-tahun sebelum
> 1945 (misalnya dari Harloff, Hetzel, Duyjes, van Es, van Bemmelen,
> Umbgrove, Molengraaf, Koolhoven, dll.) itu adalah berkat usaha A.F. Lasut
> dan kawan-kawan. Bila tidak disandera dan dilarikan, diyakini laporan2 asli
> Belanda itu kini semuanya ada di Belanda seperti nasib arsip-arsip yang
> lain.
>
> Atas jasa-jasanya, Bapak A.F. Lasut kemudian dianugerahi gelar Pahlawan
> Kemerdekaan Nasional dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.
> 012/TK/Tahun 1969 tanggal 20 Mei 1969. Dengan ditetapkannya Bapak A.F.
> Lasut sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional, maka memperkuat landasan bahwa
> pengambilalihan kantor Chisits Chosasho (Jawatan Geologi) pada tanggal 28
> September 1945 merupakan peristiwa heroik yang penting bagi sektor
> pertambangan dan energi.
>
> Pada tanggal 28 September 1945, juga terjadi pengambilalihan kantor Jawa
> Denki Koza (Perusahaan Listrik Jawa) secara paksa oleh para pemuda.
> Selanjutnya, pada tanggal 27 September 2008 Pemerintah menerbitkan
> Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2008 tentang Hari Jadi
> Pertambangan dan Energi adalah tanggal 28 September.
>
> (sumber Tambangnews.com dan IAGI-net)
>
>
> *“Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari”*
> --
> "Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip".
>
> ----------------------------------------------------
>
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
> ----------------------------------------------------
> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> ----------------------------------------------------
> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
> ----------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others.
> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not
> limited
> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
> resulting
> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with
> the use of
> any information posted on IAGI mailing list.
> ----------------------------------------------------
>
> =
>

----------------------------------------------------



Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact

----------------------------------------------------

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti

----------------------------------------------------

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id

Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

----------------------------------------------------

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 

posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 

In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited

to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 

from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 

any information posted on IAGI mailing list.

----------------------------------------------------

Reply via email to