On 2011 12 6 06:49, "Kancalini" <kancal...@gmail.com> wrote: > > in line ya: > > maap om saya juga sedikit berbeda pandanga, dikit sih, :D
heheheheh, gpp brader ga perlu pake maaf :-) .. saya jawab inline jg ya, mohon dikoreksi klo ada yg salah.. sama2 meluruskan kita.. > > On Dec 6, 2:28 am, Lesjaw™ ♂ <lesjaw.andr...@gmail.com> wrote: > > saya punya pendapat berbeda nih dgn post yg saya reply.. > > > > pernyataan saya yg mungkin mengganggu : " android memang gak benar > benar berjiwa opensource :p" > > arti nya sebagian berniat open, sebagian nggak > > > Android itu Open Sources, jelas ada AOSP (Android Open Source Project), > > siapa saja bisa mengunduh, menambah atau mengurangi isi Android untuk > > ditanamkan ke device masing2.. > > > > Untuk AOSP nya sendiri sebagai OS/sopwer mungkin benar, tapi > kenyataannya, tapi banyak aplikasi2 yang ditambahkan bukanlah > opensource, bahkan proprietary, saya beranggapan bukan murni > opensource, sebagai contoh , Hanikom gak ada source nya :D > apakah kita bisa commit/ submit "patch" atau apps atau fitur ke source > android? (ke server,bukan dilokal kita atau AOSP) , source core > android gak di open, setelah rilis baru di open menjadi AOSP Yup betul, memang hanya Honeycomb saja yg sourcenya tidak dibuka, entah apa pertimbangan Google.. banyak asumsi yg beredar saat itu, menurut saya sendiri alasan google tidak merelease Source Code Honeycomb adalah "bullshit" Mengenai masalah proprietary, hanya Gapps (Google Application) yg ditutup, dan memang ini sudah dijelaskan oleh Google dari awal.. menurut saya ini perlakuannya sama dgn Aplikasi yg ada dimarket yg rata2 proprietary semua.. Maksud saya begini, jangalah melihat Android dari device yg sudah ada skr ini, karena memang banyak aplikasi2 didalamnya yg merupakan proprietary source, tapi lihatlah AOSPnya, itu pure Open Source dan itu Android, kita bisa mengunduh, menambah, mengurangi dan mengcompile source tersebut. Yg dimaksud bro Kancalini mengenai dirilis dulu baru di open itu jg benar, disini saya jg sangat tidak setuju, jadi AOSPnya itu selalu telat, nunggu device yg pakai versi Android baru laku dulu :-), tapi tetap pada akhirnya akan muncul AOSPnya > > Sekarang kalau kita mampu bikin hardware handphone, kita sendiri bisa > > pasang Android kedalamnya, masalahnya setelah kita pasang di handset buatan > > kita, bagaimana kita memutuskan untuk merelase ke pasar? apakah perlu > > diunlock? harus langsung dlm posisi root? > > > > Semuanya itu berbalik kedalam kebijakan masing2 vendor device > > Android..pasti berbeda2 keputusannya.. > > > > Yang pasti : ada AOSP dan handset keluaran Google pasti disediakan tool > > unlock.. > > > > android sebagai device, bukan opensource, alasannya: > proprietary h/w , beberapa source h/w tidak dibuka, penggunaan port > proprietary dll > proprietary s/w , misal mp3, aplikasi2 lain, driver/ tool, gmap/gmail > (mungkin saya aja yg belum ketemu) > > karena saya gak punya nexus dkk, jadi saya gak tau apakah nexus out of > the box bisa play mp3, kalo bisa berarti bukan open, dan status > opensource batal karena ada yg source nya gak di open (ini cuma contoh > loh) > > contoh opensource (di phone): > s/w : uClinux (microcontroller), openzaurus, openembedded, angstrom, > xanadux, gPE (DE tapi buat layar kecil /embedded), openmoko > h/w : openmoko > > jadi yg benar2 open source baik h/w dan s/w adalah openmoko > > beberapa waktu yg lalu pernah membaca, bahwa gugel mengecam mikocok > karena memnunjukkan source code android ke saksi ahli saat persidangan > (makin aneh kan??? :p) > > Cmiiw :D Terus terang saya masih bingung dgn maksud "Android sebagai device, bukan open source, proprietary hardware" apakah maksudnya software driver? klo iya maksudnya software driver, driver ada di kernel, kernel wajib open source, bisa diperiksa semua vendor sudah merelease source kernelnya (baik itu samsung, motorola dll) jadi menurut saya yg proprietary itu hanya aplikasi, bukan systemnya (androidnya).. klo kita compile dan flash AOSP bisa langsung hidup kok handset kita, sudah berfungsi selayaknya.. tambahan : Sebenarnya dulu developer2 di xda pernah ada wacana untuk membuat aplikasi open source yg fungsinya menggantikan Gapps, wacana ini timbul setelah Google me"C&D" Cyanogen, tapi memang pada dasarnya kekuatan Android ada di Gapps.. Dulu waktu saya pakai HTC Magic OHD (murni AOSP) saya sudah "ilfil" duluan dgn Android, sampai saya sebut sbg Android banci. -- "Indonesian Android Community" Join: http://forum.android.or.id =============== Download Aplikasi Kompas versi Digital dan Keren https://market.android.com/details?id=com.kompas.android.kec --------------------- Gunakan Paket Unlimited Data XL Mobile Broadband http://www.xl.co.id/XLInternet/BroadbandInternet -------------------- PING'S Mobile - Plaza Semanggi E-mail: i...@pings-mobile.com Ph. 021-25536796 -------------------- i-gadget Store - BEC Bandung E-mail: a...@i-gadgetstore.com Ph. 0812-21111191 -------------------- Toko EceranShop - BEC Bandung E-mail: wi...@eceranshop.com Ph. 0815-56599888 =============== Aturan Jualan dan Kloteran ID-Android http://goo.gl/YBN21