kenapa ngak pakai door to door

From: Emily Sufi 
Sent: Tuesday, April 9, 2019 6:31 PM
To: Android 
Subject: [id-android] Aneh aneh sj zaman skrg..

Sumber dari detik.com 9/4/2019
Bandung - Seorang pria menyelundupkan ratusan ponsel impor aneka merek dari 
Singapura ke Indonesia melalui Bandara Husein Sastranegara Bandung. Namun upaya 
tersebut gagal setelah kepergok petugas Bea dan Cukai Jabar.

Pria penyelundup tersebut bernama Bobby Susanto (25). Kini warga Kopo Bandung 
itu duduk di kursi pesakitan. Dia didakwa dengan sengaja menyelundupkan 231 
ponsel beserta aksesorinya. Sidang kasus itu pun digelar di Pengadilan Negeri 
(PN) Bandung, Selasa (9/4/2019).

"Terdakwa melakukan perbuatan yaitu menyembunyikan barang impor berupa 231 buah 
handphone berbagai jenis dan merek serta 30 aksesori handphone secara melawan 
hukum," ucap jaksa Kejari Bandung Ikhsan Nasrulloh dalam surat dakwaan yang 
diterima detikcom.


Perbuatan dilakoni Bobby berawal saat pergi ke Singapura pada Januari 2019. 
Saat itu, dia mengontak rekannya, Handy Dibiyanto, untuk menyusul dari Bandung 
ke Singapura sambil membawa 6 koper kosong.

"Selanjutnya terdakwa mulai berbelanja handphone berbagai merek dan jenis di 
beberapa toko yang terdapat di daerah Toa Payoh, Singapura. Sedangkan saksi 
Handy Dibiyanto mengurus servis handphone yang rusak," kata jaksa.

Singkat cerita, Bobby telah membeli aneka ponsel pintar dari beberapa toko 
tersebut. Totalnya mencapai 231 buah ponsel serta berbagai macam aksesorinya. 
Dia lantas memesan tiket penerbangan untuk kembali ke Bandung.

Sebelum kembali ke Indonesia pada 26 Januari 2019, Bobby mengemas ratusan 
ponsel tersebut ke dalam koper kosong yang sebelumnya dibawa Handy. Namun dari 
6 koper, hanya 2 koper yang digunakan untuk menyimpan ponsel dan aksesori.

"Terdakwa dan Handy Dibiyanto pulang dengan membawa barang bawaan. Terdakwa 
membawa satu buah ransel berisi pakaian pribadi dan dua koper berisi 223 buah 
handphone dan 30 aksesoris handphone. Sedangkan Handy Dibiyanto membawa barang 
berupa dua koper berisi makanan ringan dan pakaian pribadi serta delapan buah 
handphone yang disimpan di saku jaket dan celananya," tutur jaksa.

Merugikan Negara

Di Bandara Changi, Singapura, terdakwa mencetak terlebih dahulu tanda bagasi 
sebanyak 4 lembar atas nama Handy dan Bobby. Akan tetapi, terdakwa hanya 
melekatkan 2 lembar ke koper yang berisi makanan dan pakaian pribadi. Sedangkan 
sisanya dimasukkan ke saku jaket.

Koper berisi makanan dengan tanda bagasi dimasukkan ke bagasi pesawat. 
Sementara koper tak bertanda yang berisi ponsel dan aksesoris diletakkan di 
kabin pesawat.

Sesampainya di Bandara Husein Sastranegara, Bobby membawa koper berisi ponsel 
ke dalam toilet. Di dalam toilet tersebut, Bobby lantas melekatkan tanda bagasi 
yang sebelumnya disimpan di saku.

"Sehingga seakan-akan dua koper tersebut adalah barang bagasi yang telah 
dilakukan pemeriksaan ketika turun dari pesawat dan tidak perlu dilakukan 
pemeriksaan kembali pada saat pemeriksaan bea cukai," katanya.

Petugas Bea dan Cukai tetap memeriksa lantaran curiga dengan perilaku terdakwa. 
Petugas Bea dan Cukai lantas menggunakan X-ray terhadap koper dan ditemukan 
ratusan ponsel tersebut.

Perbuatan terdakwa dianggap melanggar Pasal 102 huruf e Undang-Undang Nomor 17 
Tahun 2006 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang 
Kepabeanan.

Jaksa juga merinci jenis-jenis ponsel yang dibawa oleh Bobby dari Singapura ke 
Indonesia. Ponsel yang telah disita jaksa tersebut antara lain :

- Iphone XS Max sebanyak 102 pcs
- Iphone X sebanyak 122 pcs
- Iphone 8+ sebanyak 2 pcs
- Iphone 7 sebanyak 1 pcs
- Samsung Note 9 sebanyak 1 pcs
- Samsung Note 8 sebanyak 1 pcs
- Razer Phone sebanyak 1 pcs
- Sony Xperia XZ3 sebanyak 1 pcs
- Airpods sebanyak 10 pcs
- Apple Pencil sebanyak 10 pcs.

"Dari seluruh barang-barang tersebut setelah dilakukan penghitungan taksiran 
oleh ahli dari Kantor Wilayah DJBC (Direktorat Jenderal Bea dan Cukai) Jawa 
Barat didapat perhitungan taksiran/perkiraan kerugian negara senilai Rp 
648.297.427 juta," kata jaksa. 


-- 
===========
Yuk install #MyXL Apps untuk Cek Kuota & Beli Paket XL
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.apps.MyXL
 
----------------------
Kontak Admin, Twitter @agushamonangan
-----------------------
FB Groups : https://www.facebook.com/groups/android.or.id
 
Aturan Umum ID-ANDROID >> goo.gl/mL1mBT
 
==========
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "[id-android] Indonesian 
Android Community" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke id-android+unsubscr...@googlegroups.com.
Kunjungi grup ini di https://groups.google.com/group/id-android.

-- 
===========
Yuk install #MyXL Apps untuk Cek Kuota & Beli Paket XL
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.apps.MyXL

----------------------
Kontak Admin, Twitter  @agushamonangan
-----------------------
FB Groups     :  https://www.facebook.com/groups/android.or.id

Aturan Umum  ID-ANDROID >> goo.gl/mL1mBT

==========
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "[id-android] Indonesian 
Android Community" dari Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke id-android+unsubscr...@googlegroups.com.
Kunjungi grup ini di https://groups.google.com/group/id-android.

Reply via email to