Minum Susu Kambing
Segar!!!! Weekend ini
kita sekeluarga pergi ke Fall Fair. Fall Fair ( perayaan
menyambut musim gugur)
biasa dilakukan diakhir musim panas
(summer) secara lokal. Di acara seperti ini banyak
atraktsi lokal dan bazar kerajinan lokal/industri rumahan. Karena kita tinggal di
country side, jadi saya
senang sekali sebab bisa belajar
banyak tentang budaya masyarakat lokal. Anyway, selain atraksi untuk anak
anak (semacam miniatur taman
hiburan ala Disney dengan berbagai 'ride's' nya) saya sangat menikmati Fall Fair di Orangeville ini (kot kecil
sekitar 1,5 jam ke arah utara dari
ketangkasan berkuda serta
lomba donket show (pameran keledai) serta pameran maple syrup, honey serta produk pertanian/peternakan lokal lainnya. Dan yg paling berkesan adalah susu kambing! Saya ingat waktu
masih kecil, tiap pagi nunggu
tukang susu
datang. Tukang susu
di sekitar th 70-an menganyarkan susu segar dalam
botol kaca. Sebelum diminum harus dimasak dulu.
habis dimasak, dibersihkan (disaring). Bagian atas masakan susu akan
mengeras macam kembang tahu. Kalo saya sih malah palng doyan makan
bagian itu..hi..hi.. kalo mami maunya
dibuang :):)
Anyway ketika minum
sample susu kambing segar sya
jadi ingat masa kecil. Aroma dan after tastenya benar benar bikin
saya bernostalgia. Sekian lamanya
kita hidup di era moderen. Dimana susu Ultra merajai pasaran susu di
Hemat waktu
toh? daripada
nunggu tukng susu mending nyetok susu ultra aja. Ngga perlu
taruh kulkas juga awet. Atau kalo mau
yang lebih fresh pilih susu indomilk di
jajaran referigiator supetmarket lengkap dengan tanggal
kadaluwarsanya. Tapi ternyata rasa susu segar dengan tgl kadaluwarsa
(exp. date) itu tetap beda dengan susu
segar asli. Sore itu saya
betul betul menikmati susu
kambing segar. Rasanya mirip susu sapi
segar jaman saya masih kecil,
hanya saja menurut saya terasa lebih
manis dan "encer" dibanding susu sapi. Suami saya sampai bingung... katanya nih: Aku
aja ngga ingat lagi rasa
susu fresh - padahal aku juga lahir dan besar
dikampung Hungaria. Kok kamu masih ingat? Well.. I guess... tiap orang punya ketajaman
indera tersendiri. orang yang sekali lihat bisa ingat
selamanya. Mungkin saya termasuk paling peka dengan
indera penciuman dan rasa (lidah).
Buktinya sampai sekarang saya masih ingat
rasa bakmi A-Soen yang mangjal di depan sekolah saya.
Sambil merem pun saya bisa membedakan
mana sambel ABC mana sambel ulekan pribadi
:):) Juga sambil merem saya bisa membedakan mana coklat M&M or Herseys dan mana
coklat "beng beng" he..he... Kalo suami
saya daya ingatnya lebih visual. Sekali dia
melihat sesuatu, dia pasti
ingat terus. Terus terang soal
visual saya kalah deh sama suami.
Suami saya masih bisa menggambar
hotel (anyer)
sedangkan saya suka bingung kalo
lohat gambar hotel di Jehoshua Lawalata <[EMAIL PROTECTED]...>
wrote: Kalau cinta
itu masalah rasa atau visual Zara? Jadi kangen susu segar juga nih, emang
sih rasanya beda banget antara susu "segar" ZARRA : Cinta buat
aku pribadi masalah RASA banget deh. Emang first imppression itu penting
dan sangat visual. Tapi kesan pertama
itu ngga selaalu mutual (sepihak) Susu segar
itu RASA nya beda banget... the after taste nya itu lho... ehem ehem...
Some people who nevet taste fresh milk might think the after taste /aroma is yucky/weird. But for me...mengingatkan aku pada nostalgia susu segar jaman
kecil. Perhaps my childhood is too wonderful to forget? or perhaps my present life is not wonderfull enough to
give me "new kind of taste"? I dont know. But I do know
that I like fresh milk better thn anything :):) Here is their website if u wanna taste some :):) www.GoatMilkProducts.ca ================================================================= "Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up. Wish you have a Great Day!" -- Ida & Krisna Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB SMS di 0818-333582 ================================================================= YAHOO! GROUPS LINKS
|