Mas prayudi, jangan lupa maling2 kita itu pinter2 lho, pendidikan tinggi
otak encer.... tapi karena moralnya bobrok yah tetep saja predikat
maling paling disukai. Jadi karena sudah pinter ya ngga mungkin dia
transaksi seenaknya di bank kita, minyak colongan dijualnya kan ke
S'pore, transaksinya ya di S'pore sudah gitu dapet uang banyak bukannya
langsung ditransfer ke bank Indonesia tapi dicuci dulu sebersih mungkin
lalu bisa saja di Indonesia sdh jadi rumah, jadi tanah, jadi perusahaan,
ada juga yang meyakinkan karena hasil cuciannya bersih eh untuk mbangun
masjid..... Jadi jangan diragukan kepintaran maling-maling kakap
kita.... 
Sedikit mau nyindir maling baru di KPU, betapa bodohnya hukum kita
ini.... itu si Muljanah Kesumahmangkudipraja pengadilannya sdh selesai
divonis 2 tahunan karena terbukti ketangkep tangan nyuap auditor....
sudah cukupkah??? Lah dia nyuap itu kenapa????? Kan sdh pasti ada yang
tidak beres di KPU shg perlu nyuap.... kalau bersih mah ngga usah pake
nyuap2 segala.... lagian kita tahukan siapa itu Muljanah..... jadi malu
saya.... lho kok yang malu saya.... Biarin lah siapa lagi yang malu wong
malingnya aja ngga malu.... pake jas lagi.... ketawa-ketawa lagi....
Yang repot lagi ada maling yang menuntut hukum, yang dituntut orang
kecil lagi.... udah ah ngga usah diterusin....  udah ngga tahan nih
malunya....


   Date: Tue, 13 Sep 2005 12:50:07 +0700
   From: "Indra Surya" <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: Balasan: Re: SUPER GILAAAAA.....EDAN, GENDENG, dsb


Kenapa BBM bisa leluasa diseludupkan ke luar negeri?, kenapa BNI bisal
di
bobol?, kenapa kayu2 dari hutan kita bisa seenaknya dijual/ diseludupkan
ke
luar negeri?, kenapa ikan2 dari laut kita seenaknya dijaring oleh
nelayan
asing, kenapa?, kenapa KPU yang sebagian orang2nya dikenal
berkredibilitas
tinggi masih melibas dana KPU, kenapa keuangan negara sering bocor?
kenapa
mantan menteri agama sampai terlibat korupsi ?,kenapa beberapa oknum
Hakim,
Jaksa, Pegawai Pajak / Bea Cukai, Jenderal2 Polisi ( lagi disidik ) dan
petinggi2 lainnya  yg gajinya hanya 2 - 5 juta bisa hidup mewah, bisa
punya
rumah mewah M-M an, punya simpanan deposito yg aduhai...., anak bisa
sekolah di luar negeri, punya tanah ber-hektar2? kenapa?. Jawabya :
1. Karena memang ada kesempatan / peluang
2. Ada  kerjasama / persekongkolan diantara mereka yang terlibat, baik
pengusaha dan aparat pemerintah.
3. Hukum masih bisa diperjual-belikan, sehingga bisa melepaskan diri
jika
tertangkap atau dihukum ringan.
4. Banyak Pejabat, Aparat Hukum yang terlibat dan mereka menerima
setoran
atas uang hasil kejahatan tsb, sehingga semua berjalan mulus.
5. Rendahnya moral orang2 yang terlibat, sehingga merka gunakan istilah
3
H, yaitu , Halal, Haram, Hajar.
6. Para pelaku tidak takut akan dosa dan mereka sudah menentukan pilihan
untuk bisa hidup mewah didunia ini.
7. Persetan, urusan akherat, yg penting ada kesempatan selagi hidup di
dunia, kenapa tidak dimanfaatkan ( semboyan mereka).
8. Sistem birokrasi yang jelek yg memungkinkan orang dgn gampang
melakukan
korupsi, manipulasi dll.
9. Masalah, korupsi, manipulasi, penyeludupan, mark up harga, tanda
terima
fiktif dll, sudah merupakan suatu hal yg biasa bagi mereka.
10. Para pelaku itu, sadar atau tidak , tetap gembira memberikan uang
haram
bagi anak, istri/ suami, cucu mereka.

Selagi masalah diatas belum dibereskan, maka jangan bermimpi kalau
rakyat
banyak akan bisa merasakan hidup yg lebih baik.
Hanya ini yang dapat saya utarakan, semoga kawan2 dimilis ini dapat
menambahkan kebusukan2 apalagi yg selalu mereka lakukan.
KIta sangat sedih melihat rakyat ber-jam2 antri hanya untuk mendapatkan
2
liter minyak tanah, sementara minyak produksi kita dan yang
kita impor dari luar, diseludupkan /dijual kembali beribu-ribu ton ke
luar
negeri dgn harga tinggi. Ya ampun, hukuman apalagi yang pantas buat
mereka
ini. Kita harus bersama-sama memerangi hal ini, agar pemerintah kita yg
sekarang ini bisa memenjarakan penjahat2 perampok uang rakyat ini.
Caranya,
kita harus desak dan desak terus pemerintah agar bisa membasmi segala
bentuk kejahatan diatas itu. Satu hal yg paling penting, Jangan beri
peluang !
Semoga.


 

"prayudy"
[EMAIL PROTECTED]         

Pengen menggaris bawahi berita dari jawapos
http://www.jawapos.com/index.php?act=detail&id=5554
Negara dirugikan sampai Rp. 8T/tahun, sedangkan yang baru ketangkep baru
18
atau 24 orang...Kalo saya ngittung bodoh2an saja...Rp. 8T kalo dibagi
untuk
1000 orang masih sekitar Rp. 8M setiap orang/tahun dapetnya. Jadi kalo
sudah sekitar 2 mingguan masih ketangkep ngga 50 orang rasanya ngga
mungkin. Disamping itu bisa dicek juga aliran dananya karena uang yang
masuk besar sekali...Kalo mau di bagi lagi menjadi perbulan dengan 1000
orang itu masih mendapatkan sekitar Rp. 750 juta/bulan ... Nah tinggal
antar aparat bekerjasama dengan BI siapa yang punya rekening dengan
pemasukan Rp. 750 jt/bulannya, rasanya kok ngga ada bisnis yang sekarang
jalan untuk perorangan yang mendapatkan uang sebesar itu (atau kah emang
banyak ya...?).





------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Life without art & music? Keep the arts alive today at Network for Good!
http://us.click.yahoo.com/FXrMlA/dnQLAA/Zx0JAA/iPMolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

=================================================================
"Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'.
It has silent message saying that I remember you when I wake up.
Wish you have a Great Day!" -- Ida & Krisna

Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM
Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB
SMS di 0818-333582
=================================================================
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/idakrisnashow/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke