Sama-sama ya mba'... saya kirim cerita ini buat inspirasi juga... kiriman dari teman saya.
 
Pilihan
 

Dibelakang tempat duduk dalam bis yang kududuki tadi pagi sempat kudengar 2 perempuan muda

berbicara tentang sega  la hal.  Dari terminal Bogor sampai Kp Rambutan, tiada henti mereka berceloteh. 

 

Sepenggal percakapan tertangkap olehku.

“Apa sih enaknya jadi model cantik spt si A?”, tanya yang duduk tepat dibelakangku.

“Mungkin dapat uang banyak?  Pacar keren dan kaya?”, jawab temannya.

“Tapi kan ada tuh waktu dia berfoto-foto bugil… ga haram ya uangnya?”

“Ga tau deh, itu kan urusan dia… tapi ngeri juga ya…Kalau nanti dia punya keluarga, trus dia nafkahin keluarganya, kan uangnya dari hasil foto begituan….”

 

Kali ini temannya tidak menyahut, tapi menghela napas… lalu keduanya terdiam.

Dan percakapan berhenti krn keduanya rupanya tenggelam dalam pikiran mereka masing-masing tentang penghasilan model itu.

 

Aku jadi ikut berpikir… iya, apakah halal uangnya? Tidak lama yang duduk dibelakangku berkata,

“Kalau dipikir-pikir, dia kan bisa memilih untuk difoto tidak bugil… toh dia cantik, fotonya tetap bagus hasilnya tanpa harus bugil-bugil begitu…”

 

Ya, memilih… selagi masih adalah pilihan…

Aku jadi ingat cerita seorang sopir taksi yang kutumpangi bulan lalu:

 

Hari itu aku naik taksi kearah Menteng dari depan kantor di jalan Sudirman. 

Baru lima menit taksi berjalan, pak supir sudah cerita bahwa tadi ia mendapat penumpang bule yang lebih tahu banyak jalan tikus dibanding dia sebagai supir taksi. 

Lalu aku bertanya: "memang bapak baru kerja di Jakarta?".

"Iya. Saya baru kembali lagi ke Jakarta setelah lima tahun di Bali.  Disana saya kerja sebagai supir taksi juga, tapi saya tidak tahan" 

"Tidak tahan kenapa pak?", tanyaku penasaran

"Disana banyak penumpang saya bukan dari golongan orang-orang yang membawa berkah.  Bayangkan, penumpang saya itu pemabuk, pemakai narkoba, penadah, PSK, dan banyak lagi... jarang dari kalangan pekerja kantoran seperti ibu", jawabnya.

"Saya punya istri dan 2 orang anak, saya tidak mau memberi mereka makan dengan uang haram... walaupun pekerjaan saya sebagai supir termasuk halal, tapi uang yang dibayarkan kepada saya kan dari hasil pekerjaan yang tidak halal itu...", sambungnya.

 

Benar juga pikirku... selagi masih ada pilihan yang baik… mengapa memilih yang buruk?

 

 

(meraih surga, myqers)









=================================================================
"Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'.
It has silent message saying that I remember you when I wake up.
Wish you have a Great Day!" -- Ida & Krisna

Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM
Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB
SMS di 0818-333582
=================================================================




YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke