RE: [Ida-Krisna Show] Kabar Gembira! SDN & SMPN Jakarta Gratis Mulai Januari

[Sugiarto]

Title: Message

Kapan ya yang untuk Kodya Depok? apa harus menunggu Mas Nur Mahmudi Ismail jadi walikota dulu? Untuk Kota Depok lebih baik anggarannya digunakan untuk renovasi beberapa gedung sekolah yang sdh tua (takut ambruk).  Mungkin lebih efektif sekolah gratis lebih diutamakan kepada yang tidak/kurang mampu. Idealnya daerah BoDeTaBek masuk wilayah DKI, sementara baru Polres dan Kodimnya saja, yang masuk wilayah DKI? Plat nomor kendaraan sudah B, tetapi scr administratif msh masuk propinsi Jawa Barat.   Paling lucunya lagi (padahal tidak lucu) Bahasa Sunda masih diajarkan di tingkat SD dan SMP di Kota Depok, padahal sehari-hari tdk berkomunikasi dalam Bahasa Sunda, benar-benar pendidikan yang tidak realistis dan kemubaziran!   Wassalam, Sugiarto   -----Original Message----- From: idakrisnashow@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Yudhi Sent: Thursday, January 12, 2006 1:14 PM To: idakrisnashow@yahoogroups.com Subject: [Ida-Krisna Show] Kabar Gembira! SDN & SMPN Jakarta Gratis Mulai Januari Kabar Gembira! SDN & SMPN Jakarta Gratis Mulai Januari     Jakarta - Ini kabar gembira bagi orangtua murid. Biaya sekolah untuk siswa-siswi SD dan SMP negeri digratiskan mulai Januari 2006. Pungutan sekolah apa pun diharamkan.   "Mulai bulan ini SD dan SMP negeri di Jakarta gratis biaya sekolah. Rencana ini terwujud setelah ada bantuan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), dari Pak Widodo AS," kata Kepala Dinas Pendidikan Dasar Pemprov DKI Jakarta Sylviana Murni.   Hal ini disampaikan dia di Gedung Menza, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Kamis (12/1/2006).   Dijelaskan dia, bantuan dari DIPA yang diterima sebesar Rp 332 miliar. Sedangkan dari APBD Rp 689 miliar. Dana diberikan langsung dari Bank DKI ke rekening sekolah. SD mendapat Rp 69.500 per murid. Sedangkan SMP Rp 127.500 per murid.   "Kepala sekolah dan bendahara sekolah wajib menyosialisasikan ke guru dan wali murid," ujarnya.   Sekolah Unggulan Tak Gratis   Karena terbentur dana, sebanyak 13 SD dan 36 SMP unggulan yang tidak dapat biaya gratis.   "Biaya dari APBD tidak cukup," kata Sylviana.   Ketigabelas SD tersebut antara lain SD Menteng 1,2,3 Pagi, SD Gondangdia I, SD Sunter Agung 12, SD 11 Kebon Jeruk, SD 8 Rajawati, dan SD Pondok Labu 11.   Sedangkan SMP antara lain, SMP 1, SMP 5, SMP 216, SMP 30, SMP 95, SMP 231, dan SMP 244.   "Pengawasan akan dilakukan berjenjang. Dengan adanya program ini maka kepala sekolah tidak boleh memungut biaya apa pun dari siswa. Juklak dan juknisnya akan selesai akhir Januari," tutur Sylviana.(aan)   ================================================================= "Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up. Wish you have a Great Day!" -- Ida & Krisna Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB SMS di 0818-333582 ================================================================= YAHOO! GROUPS LINKS  Visit your group "idakrisnashow" on the web.    To unsubscribe from this group, send an email to:  [EMAIL PROTECTED]    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.