Sekadar sharing ya, bukan bermaksud untuk mendiskreditkan para supir transjakarta. Baru saja kemaren sore, di koridor mampang sekitar jam 7 malam ketika jalan padat, seorang petugas polisi mempersilakan pengendara mobil dan sepeda motor untuk menggunakan jalur busway. Tapi ternyata, di tengah2 jalur busway itu, bus transjakarta berhenti, bukan di halte tempat dia berhenti. Bis itu berhenti cukup lama, beberapa menit. Dan akibatnya, mobil dan sepeda motor yang sudah kadung berada di jalur busway harus terpaksa juga tersendat. Walau klakson dari mobil dan sepeda motor yang ada di belakang sudah meraung2, tapi tetap saja supir busway tidak menjalankan bisnya. Setelah bis itu berjalan, ternyata insiden itu tak berhenti sampai di situ. Di pertigaan mampang--duren tiga, supir busway kembali menghentikan bus nya. Untung saja aksinya itu kali ini dilakukan tepat di pintu masuk jalur busway, sehingga tidak ada lagi mobil dan sepeda motor yang kadung dijebak oleh supir busway, walau akibatnya jelas perempatan itu jadi semakin padat. Lain lagi kejadiannya di jalur jalan Dewi Sartika. Saya pernah melihat seorang petugas polisi yang "menegur" supir busway karena menerobos lampu merah. Saya pikir pengelola transjakarta semestinya bisa mengadakan pembinaan lebih kepada para supirnya. Seperti kita tahu, positioning transjakarta kan memang berada lebih tinggi daripada metromini atau bahkan Patas AC PPD, dan hal itu selayaknya juga diikuti dengan positioning etika yang juga lebih baik.
widhy prasetyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Mas Aciel, saya agak setuju juga deh.Bayangan saya dulu, Bus Way muncul seperti di Luar Negeri, punya jalur sendiri trus waktu tiba di tiap2 halte tepat waktu. Jadi jarak satu dan yang lain benar2 ada perbedaan waktu yang tepat, ternyataaaaaaaaaaaa LIKE "METRO MINI" BUS, hanya "gaya" aja di satu jalur sendiri/terpisah. Padahal dana utk pengadaan fasilitas/sarana dsb dng dana RATUSAN MILYAR, sampai KETUA PANITIA PENGADAAN BUS WAY ITU DIKENAKAN SANKSI,Bgm PERTANGGUNG JAWABAN BP GUBERNUR (yg mo diganti pd AGUSTUS 2007).COBA BP TERJUN KE LAPANGAN(lihat riil nya).salam widi aciel isman <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Sopir Busway, Sopir Metro Mini, mereka sama-sama sopir angkutan umum. tau sendiri kan bagaimana kelakuan mayoritas sopir-sopir angkutan umum di jakarta.. te_romy <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Sopir Bus Way = Sopir Metro Mini itulah kesimpulan saya pada semua sopir Bus Way koridor P.Gadung - Dukuh Atas. perilaku mereka gak beda jauh dengan sopir metro mini, di setiap lampu merah kadang mereka dengan sombongnya melabrak perempatan jalan walau lampu masih dalam posisi merah. ini kerap mereka lakukan walau ada petugas polisi lalu lintas. belum lagi cara mereka mengendarai bus, mereka gak bisa mengatur jarak anatar bus yang di depan dan yang di belakang. ada pendapat lain dari rekan2....? --------------------------------- Shape Yahoo! in your own image. Join our Network Research Panel today! [Non-text portions of this message have been removed] --------------------------------- Shape Yahoo! in your own image. Join our Network Research Panel today! [Non-text portions of this message have been removed] Arif Anggoro http://www.friendster.com/profiles/arifanggoro PT Pena Pundi Aksara www.penerbitpena.com --------------------------------- Yahoo! Mail is the world's favourite email. Don't settle for less, sign up for your freeaccount today. [Non-text portions of this message have been removed]