On 11 May 2002 at 0:04, BiG- wrote: > Just "another" IIX ?
Bukan. Sebetulnya peering dengan IDNIC tidak untuk traffic web, akan tetapi sekedar mengakses data-data domain (DNS) queries. Cara lain: memperbolehkan para ISP melakukan zone transfer sehingga masing-masing punya cache sendiri-sendiri. Untuk akses ke real servernya, itu bisa dilakukan oleh institusi lain/ISP masing-masing. Misalnya bisa saja ISOC-ID membuat ISOC-ID IX dimana akses ke server2 go.id melalui IX ini. Tapi itu bukan urusan IDNIC. Silahkan didiskusikan secara terpisah deh. (Monggo ISOC.) Lucunya server2 go.id kan banyak yang virtual domain ke client2 ISP. Kalau dia difilter maka akses ke client2 ISP yang lain itu juga kena. ;-) Bakalan dituntut (sue) para ISP tersebut. > mas Budi kalau saran saya sih semua ini lagi apda emosi.. > ntar kalo udah dingin juga akur lagi.. saya kira ini bukan masalah emosi, tapi masalah kelangsungan internet di Indonesia. Jika keandalan dari domain menjadi masalah, maka kami berusaha mencarikan solusi. > soalnya setau saya.. para pelopor2x Internet Indonesia > itu jarang2x yg bermain politik.. tapi nggak tau > sekarang jadi begini.. mungkin sudah bosan kali yah ? Banyak yang mau jadi politician ya? ;-) Saya mah orang teknis saja deh. Kalau ada yang mau ganggu ketentraman pengguna domain di Indonesia, tentunya saya harus melakukan upaya-upaya pengamanan. Jika tidak, maka saya justru akan disalahkan. -- budi _______________________________________________ Idnic mailing list [EMAIL PROTECTED]
