[a] indoz-net yang dulu, 4-3 tahun lalu adalah indoz-net yang sexy.
begitu kata yu Noor Rahmani. kalau sehari saja tidak buka indoz-net
rasanya badan pegal-pegal. ada tontonan menarik antara yusuf l henuk,
sani susanto, dan paul salim.
[b] indoz-net yang sekarang adalah indoz-net yang njuwarehi. mboseni.
isinya hanya hahahihi-hahahihi yang monoton. kalau membuka indoz-net
tangan dan mata pegel-pegel dalam usaha langsung mencari dan menghapus
email dari DG, icha, raras, dsb.
[c] ada lelucon di akhir tahun dimana anggota indoz-net rame-rame
subscribe ke genjotan-asia, namun pada ribut dan ngaku tidak pernah
meminta subscribe ke mailing-list tsb.
[d] muncul kinanthi dengan lagak pahlawan kesiangan kelas teri,
menganalisa lelucon tersebut. gayanya sok tahu dan sok pinter. padahal
tidak terbukti pinter, karena "tidak disuruh supervisornya membuat PAPER
untuk konferensi di ITALIA"
[e] hantucino adalah sosok hantu goblog yang tidak tahu dan tidak
nyampe' otaknya kalau diajak ngomong tentang paper ke italia. dalam otak
hantu cino, paper adalah kertas atau bumbu dapur.
---
1. Anggota milist tercatatnya masih bilangan ratusan. Namun
demikian yang aktif, nggak lebih dari jumlah jari tangan dan
kaki [kalau kurang pinjam tangan teman. :) ]
- Untunglah nggak semua aktif, nggak ngebayang jadinya. Coba
deh 50% yang aktif, bisa-bisa per hari lebih dari 150 email
yang masuk dan tersebar.
Terima kasih bagi yang aktif, atas informasi dan candanya,
terima kasih bagi yang pasif, nggak membikin penuh mbox.
2. Masih seperti saat awalnya, ada diskusi serius ada canda
ada tawa, dan cemberut. Ada juga sih yang di email-nya senyum
ngetiknya sambil nangis (kali, ya), ataupun yang mencak-mencak
ngetiknya sambil senyum-senyum agak /=)[nggak ketawa karena
giginya tinggal tiga]
3. Sesuai dengan kodrat alam, maka ada yang pamit pergi [entah
entar mampir lagi atau enggak, kalau punya account dan waktu]
ada yang ikut datang. Bak pohon, patah tumbuh hilang ditemukan
lagi. ;=)
4. Yang namanya orang usil, dekil, dan suka kheki selaluuu saja ada
sejak dulu sampai kini. Gangguan dan pengacauan ke indoz tetap
saja ada dengan modus-modus operandi baru. Kalau dulu mudah
dilacak asal-usul bromocorah yang usil, sekarang sedikit
tambah repot karena, setiap orang bisa bikin ktp aspal.
Dengan modal otak udang, kulit badak, muka tikus dan duit seharga
sebungkus nasi cukuplah untuk bikin ktp aspal dan ikutan teriak
teriak. Tak-tik-tuk.
5. Kemajuan dunia internet/email belum diimbangi kemajuan
perilaku, pola pikir, dan sikap pengguna sarana komunikasi ini.
6. Semakin seru, sekarang berkumpul berbagai macam makhluk di
indoz-net. Dari yang kuli, bakul, politisi, praktisi XYZ,
kritikus, mental tikus, akademisi, dukun, kiai, pastor,
misionaris sampai dengan demit yang suka gentayangan pun
ikutan ngrumpi di indoz-net.
... dst ... dst
Yah, bye-bye forever 1998 selamat datang 1999. Selamat bergabung
selama 364 hari.
Salam,
Urip
pecel
______________________________________________________
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com
______________________________________________________
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com
