> Date: Wed, 10 Feb 1999 10:05:12 +1100 (EST)
> From: "Anti K. Prodjosantoso" <[EMAIL PROTECTED]>
> Subject: ylh... cakep
RP:
>>menurut berita kasak-kusuk...
>>katanya kang anti akan 'bertatapan muka'
>>dengan bung ylh?
YLH:
Mbak Raras......ternyata kalau kita bertemu
dan 'bertatapan muka' di darat, maka terasa
benar bahwa situasinya jauh berbeda sekali
ketika kita selalu 'bertatapan muka' di net.
RP:
>>apa ntar mukanya nggak babak belur ya?
YLH:
Mbak Raras....sesama bangsa semut saja,
kalau ketemu 'muka' tidak selalu 'babak
belur'. Apalagi, sesama ........................?
AKP:
> ylh...
> ber-t-shirt hijau: UNE, celana jeans hitam...
> berambut lurus hitam, pendek, dipotong rapi...
> tertawa renyah...
> itulah...
YLH:
AKP...Terima kasih atas 'laporan khusus'-nya.
Selanjutnya, saya ingin menyatakan kepada
sesama anggota Indoz-net bahwa ternyata
AKP yang selalu ber-pakaian Lab. putih
(maklum punya lab. 'senjata kimia' sendiri)
adalah 'senior' saya...
AKP:
> ternyata saya, yang yogya, lebih item...
> ternyata saya lebih kriting...
> ternyata saya... ehm: lebih nggantheng! :)
>
> itulah.. ylh...
YLH:
Itulah bedanya antara 'generasi 40-50-an'
vs. 'generasi 60-70-an' dimana 'faktor
lingkungan' memegang peranan penting
dalam pembentukan kulit dan rambut.
Sedangkan, kalau 'faktor lebih nggan-
teng!', tergantung pada 'merek mata'.
AKP:
> salam manis dari beeliau-nya...
> yang pagi ini jalan-jalan sama noni manado...
>
> ada rasa...
YLH:
Salam manis kembali untuk beliau + beliai-nya.
Sedangkan, pagi itu 'beta pusing-pusing' di
Sydney sama noni manado, karena kebetulan
sama-sama punya maksud yang sama untuk
'ber-pusing-pusing tujuh keliling' di sana.
Singkatnya, ada rasa kangen untuk 'bertatapan-
muka' dengan tidak hanya Mas Anti dan nanti
Mbak Raras, tetapi juga teman-teman Indoz-
net lainya di lain waktu.
Salam 'trio',
RP, AKP & YLH