;-) Kemenangan Gus Dur ini adalah simbol kemenangan kelompok Islam yg telah mulai perjuangannya jauh sebelum kemerdekaan, atau sekitaran 70 tahunan (kalo nggak percaya, itung sendiri). Sempat mentok di tangan belanda, mentok di tangan jepang, mentok di tangan nasionalis, mentok di tangan komunis, mentok di tangan militer..., akhirnya bisa juga... Sedikit quiz kecil: simbol kekalahan Islam yg dianggap telak pertama adalah hilangnya satu kalimat (yg sangat Islami) di piagam Jakarta (yg merupakan cikal bakal pembukaan UUD'45). Bagaimana bunyi kalimat yg merupakan simbol kekalahan itu? Proses kemenangan ini sekaligus merupakan ulangan sejarah... Babak pertama: Ketua MPR jatuh ke tangan kiri, lalu power kekuasaan jatuh ke tangan kiri... (komunis) (eh, bener enggak?). Babak kedua: Ketua MPRS jatuh ke tangan militer (Pak Nas), lalu power kekuasaan jatuh ke tangan militer... (suharto). Babak ketiga ini: Ketua MPR jatuh dulu ke tangan poros tengah (Pak Rais), lalu kepresidenan pun jatuh ke tangan poros tengah (agak-agak kanan he, he, he..) (Gus Dur!). .. Siap-siap aja acara upacara ini-itu yg sifatnya 'hormat bendera', 'berubah bentuk'... (Soalnya, kan, dg kondisi fisik yg demikian, Gus Dur mungkin kurang berkenan, berdiri berjam-jam di lapangan yg panas terik). Yw. Nb. Quiz kecil berikutnya: apa-apa saja kebiasaan umum yg akan berubah bersamaan dg tampilnya Gu' Dur?