Betul sekali, lanjutan email teman saya tersebut sebagai berikut :

Perjuangan, artinya menyiasati hidup. Meski hanya Rp 250 ribu ($30)
sebulan mereka bisa hidup, bisa belajar, bahkan bisa juga sambilan buat
pacaran haha... Pelayan cantik di Mirota itu ternyata tiap pagi dan sore
diantar-jemput pacarnya. Temanku, Siregar dari Batak, hari pertama
gajian biasanya makan di Rumah Makan Padang Sederhana yang sekali makan
(dibungkus)   tarifnya sekitar Rp 10 ribu. Tapi pertengahan bulan sudah
nongkrong di angkringan. Tiap malam menikmati nasi kucing dan susu jahe
hanya dengan Rp 2.500 (2,5 cents). Minggu terakhir biasnya dia akan
mengurangi jatah makanannnya. Aku hampir pasti yakin pengeluaran
mbak-mbak  yang nyambi itu nggak cukup buat menjaga tata-rias dan
penampilan yang harus segar setiap saat.
 
Perjuangan itulah pelajaran yang sedang dijalankan oleh figur-figur
mahasiswa di atas. Mereka berpikir bagaiamana menyiasati kekurangan
kiriman dari rumah, atau menyambung hidup untuk meneruskan rencana
cita-cita. Untungnya di Jogja banyak gerobak angkringan atau mbok-mbok
yang menjual nasi beserta lauknya hanya sekitar  Rp 2.000. (2 cents). Oh
ya, saya dan teman teman biasa sarapan di si mbok belakang kost-ku. Nasi
pake ayam suir-suir (sobekan daging ayam) hanya sekitar Rp 2.000.
terkadang   Rp 1.500 (1.5 cents). sudah plus pake air minum teh anget,
hmmm, murah benar!. Tengah malam sekitar jam 01-03 kalau lapar banget
tinggal pergi ke pasar Gejayan. Di lesehan midnite itu bisa makan sambel
petai ikan, atau ayam dan sayuran seharga Rp 3.000-an.(3 cents)
...
...

Nah dengan biaya hidup seperti itu mungkin tidak masalah untuk makan dan 
tinggal, tapi kebutuhan lain khan masih banyak. Misalnya jika kita ingin 
memliki Laptop atau HP atau lainnya, tentunya dengan merek yang sama 
tidak mungkin dengan harga yang "disesuaikan" dengan regional Jogya khan ?


Salam,
Malik Mt
 

AmiGelz wrote:
>
> hehehh lain ladang lain belalang, btw disanakan harga makanan(nasi) masih
> murah :)
>
> Pada tanggal 6/7/06, Malik <[EMAIL PROTECTED] 
> <mailto:mylike%40stptrisakti.ac.id>> menulis:
> >
> >
> >
> > Tadinya saya juga kepingin hijrah dari Jakarta ke Yogya untuk cari kerja
> > dan menetap disana, tapi setelah mendapat email dari temen tentang
> > "sebagian" Yogya, jadi pesimis ntar di sana dapet gaji berapa ....
> >
> > Berikut cuplikan emailnya yang Subject aslinya "HUTANG KITA TERHADAP
> > JOGJA"
> >
> > ...
> > ...
> > Bagi yang kuliah sambil bekarja tentu harus lebih prihatin lagi karena
> > gaji UMR di Jogja sangat rendah. Lebih rendah dari kota besar lainnya di
> > Jawa. Saya pernah bertanya pramuniaga di Matahari Malioboro, Mirota
> > Kampus Kaliurang, para penjaga counter HP di Ramai Malioboro, penjaga
> > warnet di sekitar UII, dan penjaga wartel di beberpa tempat. Gaji mereka
> > sebulan sekitar Rp 200-300 ribu. ($25-35), padahal penjaga counter
> > pakaian di Grage Mall Cirebon itu Rp 400 ribu... Oh ya, teman saya yang
> > kerja di kantor PLN juga becerita gajinya Rp 200.ribu. Tapi aneh semua
> > yang saya tanya apakah cukup, semua mengatakan "ya dicukup cukupin-lah".
> > Lebih aneh lagi adik kelas saya yang pernah nyambi sebagai ustadzah di
> > sebuah pesantren di Jogja gajinya cuma Rp 75 ribu ($7,5) sebulan (th
> > 1999an) dan dia berhasil tidak meminta kiriman rutin dari orang tuanya.
> >
> > Jangan silau dengan mahasiswi mahasiswi cantik Jogja yang nyambi jadi
> > pelayan di restauran atau counter counter HP. Gajinya tidak seberapa di
> > bandingkan kota lain, apalagi di Jakarta misalnya. Oh ya, saya ingat
> > gaji teman saya hanya lulus SMA yang jadi buruh non skill di Bekasi itu
> > sekitar Rp 800 ribu. Di Jogja, gaji sebesar itu lumayan bagus untuk
> > bulan-bulan pertama lulusan S1 Jogja. Saya pernah ngobrol dengan
> > teman-teman lulusan UMY yang bekerja di bidang computer. Mereka
> > terbengong-bengong dengan beasiswa bulanan saya di UGM yang jumlahnya
> > melebihi gaji bulanan mereka. Saya baru tahu lulusan IT UMY -pun kalau
> > belum established benar, bayarannya tidak lebih dari sekitar Rp 800
> > ribu. Teman teman S1 saya bilang "itu sudah gede mas.". Jadi di Jogja
> > lulusan skilled S1 gajinya sama dengan buruh lulusan SMA di Bekasi.
> > ...
> > ...
> >
> > Maaf bukan bermaksud untuk men-ciutkan niat Anda
> >
> > Salam,
> > Malik Mt
> >
> >
>
> -
>
>
>
> _ <http://www.eset.com>



-- 
www.itcenter.or.id - Komunitas Teknologi Informasi Indonesia 
Info, Gabung, Keluar, Mode Kirim : [EMAIL PROTECTED] 
:: Hapus bagian yang tidak perlu (footer, dst) saat reply! :: 
## Jobs: itcenter.or.id/jobs ## Bursa: itcenter.or.id/bursa ##
$$ Iklan/promosi : www.itcenter.or.id/sponsorship $$

[@@] Jaket ITCENTER tersedia di http://shop.itcenter.or.id 

 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ITCENTER/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke