Mesin Rusak, Adam Air Mendarat Darurat di Juanda

Surabaya (ANTARA News) - Pesawat terbang "Adam Air" jenis Boeing 737
Seri 200 tujuan Surabaya-Manado, terpaksa mendarat kembali (return to
base) secara darurat di Bandara Juanda Surabaya, karena mengalami
kerusakan mesin, Selasa siang (24/1).

"Mesin nomor dua rusak, sehingga pesawat harus kembali ke Juanda," kata
Airport Duty Manager Bandara Juanda, Wiryatmo, di hubungi di Surabaya
yang membenarkan hal tersebut.

Menurut dia, pesawat Adam Air Nomor Penerbangan KI-574 tujuan
Surabaya-Manado berangkat dari Juanda sekitar pukul 13.12 WIB. Namun,
setelah beberapa saat terbang, pesawat mengalami kerusakan pada mesin
nomor dua.

Pesawat akhirnya melakukan holding di suatu titik di atas untuk membuang
bahan bakar sampai pukul 14.30 WIB, dan kemudian mendarat pukul 14.35
WIB dengan normal."Semua penumpang, juga kru selamat," ungkapnya.

Pesawat Adam Air dengan registrasi PKKR mengangkut penumpang sebanyak
120 orang, terdiri dari 117 penumpang dewasa dan tiga anak-anak.

Akibat mesin rusak, pesawat yang dipiloti Kapten Fajar tersebut harus
menjalani perbaikan, sementara para penumpang dialihkan menggunakan
pesawat lainnya.

"Pesawat masih dalam perbaikan, sedangkan penumpang sudah diangkut
dengan pesawat lainnya pukul 15.45 WIB," tutur Wiryatmo menambahkan.(*)

Copyright ? 2006 ANTARA
24 Januari 2006 17:14
http://www.antara.co.id/print/index.php?id=26645

------------------------------------------------------------------
- Milis Masjid Ar-Royyan, Perum BDB II, Sukahati, Cibinong 16913 -
- Website http://www.arroyyan.com ; Milis jamaah[at]arroyyan.com -

Abu Muhammad Hasan bin Ali bin Abi Thalib, cucu dan kesayangan Rasulullah 
SAW,  berkata:  Saya  hafal  salah  satu  dari   sabda  Rasulullah  SAW., 
Tinggalkanlah apa yang meragukanmu dan kerjakanlah apa yang tidak 
meragukanmu. (Diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Nasai. Tirmidzi berkata, Ini 
hadits hasan lagi shahih)

Reply via email to