From: Yollie Wauran 

Renungan Pagi, 

Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang 
yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata
doanya akan dikabulkan. ( Matius 6:7 )

Mari sejenak kita renungkan ..... Bagaimana saat kita berdoa .....
Adakah itu jujur dari dalam hati kita ..... ?
Adakah itu benar membawa jeritan kita .... ?

Adakah kita berharap ..... Doa itu enak didengar manusia ....
Atau ..... Didengar Tuhan ..... ?

Sebetulnya ..... Siapa sih yang kita harapkan ..... Menjadi pendengar doa kita 
..... ?
Tuhan kah ..... ? Atau manusia ..... ? 
===========================================
Renungan Pagi, 

Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah,
agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang 
mencemarkan banyak orang. ( Ibrani 12:15 )

Mengapa muncul kepahitan ..... ? Mungkin banyak sebab dari luar .....
Yang kita jadikan kambing hitam ..... Kelakuan orang lain ..... Sikap orang 
lain .....
Perkataan orang lain ..... Kekecewaan pada Tuhan .....
Namun ..... Apakah yang dari dalam diri kita ..... ?

Salah satunya adalah ..... Kita lupa ..... Bahwa ......
Kita sudah mendapatkan kasih karunia Tuhan .....
Dan ..... Kita juga lupa ..... Bahwa kita masih memerlukan kasih karunia Tuhan 
.....

Seakan ........ kita tidak pernah memerlukan-Nya .....
Dan ..... Seakan kita tidak akan membutuhkan-Nya lagi .....

Bukankah itu benih dari kesemena-menaan kita .... ?
Pada sesama ..... Dan juga ..... Pada Tuhan ..... ? 
==============================================
Renungan Pagi, 

Berdiam dirilah di hadapan TUHAN dan nantikanlah Dia; jangan marah karena orang 
yang berhasil dalam hidupnya, karena orang yang melakukan tipu daya.
Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya 
membawa kepada kejahatan. ( Mazmur 37:7-8 )

Adakah kita sedang panas hati ..... ? Karena apa ..... ?
Keberhasilan orang lain kah ..... ? Kecurangan orang lain kah ..... ? Atau apa 
..... ?

Akankah ..... Kita melanjutkannya dengan marah .... ?
Dan .....Membiarkan diri kita dibawa pada kejahatan ..... ?

Hari ini .....Baru saja kita mulai ...... Belum terlambat rasanya .....
Untuk mulai merenungkan ..... Akan kita isi dengan apakah hari ini ..... ?
Akankah hari ini .....Lebih baik dari kemarin ..... ?
Akankah hari ini .....Lebih menyenangkan dari kemarin ..... ?

Dan ....Semua ini dapat dimulai ..... Dengan memutuskan .....

Akankah kita biarkan panas hati itu ..... Tetap menguasai kita .....
Atau segera kita padamkan .....
=================================================
Renungan Pagi, 

Kemudian Yesus beserta murid-murid-Nya berangkat ke kampung-kampung di sekitar 
Kaisarea Filipi. Di tengah jalan Ia bertanya kepada murid-murid-Nya, kata-Nya:
"Kata orang, siapakah Aku ini?"
Jawab mereka:
"Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan:  Elia,
ada pula yang mengatakan: seorang dari para nabi."
Ia bertanya kepada mereka:
"Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"
Maka jawab Petrus: "Engkau adalah Mesias!" ( Markus 8:27-29 )

Menurut kita ..... Siapakah Yesus itu ..... ? Pertanyaan sederhanakah ini ..... 
?
BUKAN ..... !
Dari jawaban inilah ..... Kita dibawa untuk memilih setiap langkah kita .....
Menentukan setiap keputusan kita ......

Mungkin jawaban kita sudah benar ..... Namun .....
Adakah perbuatan kita sesuai dengan jawaban itu ..... ?

Atau .....Jangan-jangan ...... Itu hanya hafalan ..... Itu hanya kata orang 
.....
Itu hanya apa yang seharusnya dikatakan ....

Jadi ..... Bila kita harus menjawab dengan jujur .....
Menurut perbuatan kita ..... Menurut tingkah laku kita .....
Menurut perkataan kita ..... Siapakah Yesus itu ..... ?
==========================================
Renungan Pagi, 

Tetapi ayah itu berkata kepada hamba-hambanya:
Lekaslah bawa ke mari jubah yang terbaik, pakaikanlah itu kepadanya dan 
kenakanlah  cincin pada jarinya dan sepatu pada kakinya.
Dan ambillah anak lembu tambun itu, sembelihlah dia dan marilah kita makan dan 
bersukacita. Sebab anakku ini telah mati dan menjadi hidup kembali, ia telah 
hilang dan didapat kembali. Maka mulailah mereka bersukaria. ( Lukas 15:22-24 )

Begitulah seorang ayah ..... Menyambut anaknya yang hilang .....
Yang kini sudah kembali .....

Begitu pula Bapa ..... Dia sambut kita ..... Dia jadikan kita anak-Nya .....

Namun ..... Seperti anak hilang yang kembali .....
Adakah kita juga pernah mengatakan ...... Atau .....
Setidaknya menyadari ..... Apa yang diucapkan si anak hilang ..... ?

"Bapa, aku telah berdosa terhadap sorga dan terhadap bapa,
aku tidak layak lagi disebutkan anak bapa." 
==============================================
Renungan Pagi,

Maka marahlah anak sulung itu dan ia tidak mau masuk. Lalu ayahnya keluar dan 
berbicara dengan dia. ( Lukas 15:28 )

Maka ..... Marahlah kita ..... Lalu tak mau ke gereja .....
Lalu tak mau berdoa ..... Lalu tak mau ingat kehendak Tuhan .....
Kurangkah kasih Allah pada kita ..... ?

Dia bukan hanya keluar ..... Dia bukan hanya berbicara dengan kita ......

Tapi ..... Dia tak pikirkan lagi posisi-Nya ......
Turun ..... Jadi manusia ..... Mati untuk kita .....
Untuk apa ..... ?

Untuk mengatakan ..... Betapa besar Dia mengasihi kita ......
Masihkah kita marah pada-Nya ..... ? 
===================================================
Renungan Pagi, 

Tetapi ia menjawab ayahnya, katanya:
Telah bertahun-tahun aku melayani bapa dan belum pernah aku melanggar perintah 
bapa, tetapi kepadaku belum pernah bapa memberikan seekor anak kambing
untuk bersukacita dengan sahabat-sahabatku.
Tetapi baru saja datang anak bapa yang telah memboroskan harta kekayaan bapa
bersama-sama dengan pelacur-pelacur, maka bapa menyembelih anak lembu tambun 
itu untuk dia.
Kata ayahnya kepadanya: Anakku, engkau selalu bersama-sama dengan aku,
dan segala kepunyaanku adalah kepunyaanmu.( Lukas 15:29-31 )

Memang ..... Semua yang sudah Tuhan berikan pada kita .....
Kadang tidak kita rasakan ..... Kadang tidak kita ingat .....
Kadang tidak kita nikmati .....

Dan ..... Seakan ..... Dia tak pernah memberi ..... "Seekor anak kambing" pun 
.....

Padahal ..... Semuanya sudah diberikannya pada kita ..... Bahkan nyawa-Nya .....

Jadi ..... Benarkah Dia tak pernah berikan "seekor anak kambing" pun .... ?

Atau .... Kita yang tak pernah mengingatnya ..... ?
Kita yang tak pernah mengambilnya .... ?
Kita yang tak pernah menikmatinya ..... ?
============================================
Renungan Pagi, 

Yesus berpaling kepada mereka dan berkata:
"Hai puteri-puteri Yerusalem, janganlah kamu menangisi Aku, melainkan 
tangisilah dirimu sendiri dan anak-anakmu! ( Lukas 23:28 )

Setelah sering ..... Kita berdoa ..... Menangis untuk orang lain ....
Menangis untuk bangsa-bangsa ..... Untuk negara .....
Untuk gereja Tuhan .....
Ada baiknya ..... Kita "diam" sejenak .... Merenungkan .....

Adakah yang perlu ditangisi ..... Dari diri kita ..... ?

Apakah itu iman kita .....? Kesetiaan kita ..... ? Kekudusan kita ..... ?
Kejujuran kita ..... ? Kehidupan doa kita yang sebenarnya ..... ? 


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/IYOolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-
     Mailing List Jesus-Net Ministry Indonesia - JNM -
Daftar : [EMAIL PROTECTED]
Keluar : [EMAIL PROTECTED]
Posting: jesus-net@yahoogroups.com

Bantuan Moderator : [EMAIL PROTECTED]
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/jesus-net/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke