From: mangucup88 Pembunuh Allah - God Killer !
WARNING KERAS ! Sebaiknya langsung di delete, apabila imannya lemah ! Pertanyaan pertama yg pasti timbul adalah: "Apakah Allah bisa dibunuh ?" - Jawsabannya: "Bisa !" - Ludwig Feuerbach (1874-74) melalui tesis "Projektionstheorie" nya ia menyatakan bukanlah Allah yg menciptakan dunia dgn segala isinya, melainkan sebaliknya Allah itu hanya sekedar ciptaan dan angan2 manusia saja. Jadi agama itu sendiri hanyalah suatu proyeksi dari manusia. Jadi satu pemikiran yg salah apabila kita menyatakan bahwa manusia itu diciptakan sesuai dgn image Allah, melainkan hal yg kebalikannyalah yg benar dimana Allah itu diciptakan oleh manusia sesuai dgn image maupun kemauannya. Begitu juga surga & neraka ini hanya sekedar dongeng saja, yg tercipta dari angan2, ilusi gambar2 yg dibentuk oleh manusia itu sendiri, melalui daya khayalnya. Jadi apabila Anda ingin membunuh Allah cobalah hilangkan semua ilusi atau angan2 tsb; otomatis Allah akan mati dgn sendirinya. Manusia yg beragama adalah manusia yg miskin, karena ia telah melemparkan kekayaan kodratnya ke dlm dunia khayalannya. Manusia yg menyembah Allah adalah manusia yg menyembah dirinya sendiri. Apabila manusia itu ciptaan dari Allah ? Kenapa kita tidak dilahirkan dgn sifat dan keinginan untuk percaya akan adanya Allah ? Bukankah ini merupakan persyaratan mutklak bagi semua ciptaan-Nya ? Ketika bayi brol dilahirkan, ia memiliki rasa lapar, haus maupun sakit. Ketika ia mulai tumbuh, ia mengenal rasa takut, kecewa, sedih maupun senang, tetapi tidak ada kebutuhan untuk percaya kepada Allah. Manusia baru membutuhkan Allah, pada saat ia mulai konfrontasi dgn problem kehidupan, sedangkan bagi anak2 kecil, Allah itu tidak beda jauh daripada Santa Claus yg bisa memberikan dan mengabulkan se-gala2nya begitu. Dan kita harus akui bahwa sifat ke-kanak2an kita ini sampai saat ini masih tetap ada, anak kecil baru membutuhkan ayah atau ibunya apabila ia lagi marah atau menangis, tetapi pada saat ia bisa bermain dgn bahagia ia tidak membutuhkan orang tuanya, begitu juga dgn diri kita, pada saat kita kena musibah, sakit dll-nya barulah membutuhkan figur Allah sebagai penghibur dan penenang hati nurani kita. Orang percaya akan adanya Allah, karena kita percaya akan adanya jiwa, jadi mengharapkan adanya kehidupan setelah kematian, padahal adanya jiwa itu pun sebenarnya tidak pernah bisa dibuktikan dan juga ditentang secara ilmiah, hal inilah yg ditulis oleh J. Godrfroi dlm bukunya "Was ist Pyschologie", padahal pskologi itu sendiri adalah ilmu pengetahuan tentang gejala dan kegiatan2 jiwa. Saya cantumkan disini CV dari orang yg telah dikaui dan juga mendapatkan julukan sebagai "Sang Pembunuh Allah = God Killer". Ayahnya seorang Pendeta, meninggal dunia pada saat ia berusia 5 th, dididik secara disiplin dgn keras dlm kehidupan keagamaan yg taat. Dlm usia 10 th ia sudah dapat menulis puisi dan menghafal Alkitab dgn baik, sehingga ia mendapat julukan "Sang Pendeta Kecil". Pernah mengutarakan, bahwa ia bersedia mati sahid untuk Allah. Studi teologi, tetapi setelah satu tahun ia mengakhiri studinya. Berontak menentang agama, dimulai dgn tidak mau mengikuti perjamuan kudus, bahkan akhirnya tidak mau menginjak gereja lagi. Dlm usia 24 th mendapat tawaran untuk jadi jadi Guru Besar sastra dan bhs Yunani kuno. Ia menilai bahwa Allah itu lemah & sakit jiwa dan agama Kristen itu merupakan musibah yg terburuk bagi seluruh umat manusia. Mengarang buku yg berjudul "Ilmu Pengetahuan Gembira" dlm bhs Jerman "Die froehliche Wissenschaft " dimana antara lain ia menulis: "Allah sudah mati. Dan kitalah yg membunuh-Nya. Kita saling menghibur, si pembunuh dan semua pembunuh-Nya? Dia Mati berdarah melalui pisau kita, siapakah yg akan menghapus darah tsb dari kita ?" Tetapi baru dlm buku berikutnya yg berjudul "Sabda Zarathustra" dlm bhs Jerman = "Also sprach Zarathustra" yg membuat ia menjadi terkenal sebagai "God Killer". Karena seorang filsuf Zarathustra yg menjadi tokoh dlm buku; yg oleh orang lain dianggap gila ber-teriak2 disebuah pasar dgn mengatakan bahwa: "Allah sudah mati dan kita semua yg membunuhnya ". Yg tercantum diatas tsb adalah CV dari filsuf Jerman Friederich Nietzsche (1844 - 1990) yg lebih dikenal sebagai "Sang Pembunuh Allah - God Killer". Allah telah dibunuh olehnya, dimana dgn kematian Allah, ia mengangkat derajat manusia menjadi Allah atau menjadi "Manusia Agung" (Uebermensch = dlm bhs Jerman). Yg menjadi bahan pertanyaan apakah mungkin dgn kemajuan teknologi maupun pengetahuan yg dimiliki oleh umat manusia sekarang ini atau dimasa yg akan datang ini, kita dapat membunuh eksitensi Allah di dalam alam pikiran maupun kehidupan umat manusia ? Mang Ucup - The Drunken Priest Email: [EMAIL PROTECTED] Homepage: www.mangucup.net ================================================ From: [EMAIL PROTECTED] Kesaksian dari China Temans, Saya sangat diberkati sekali dgn renungan/kesaksian ini, saya berharap kalian semua juga diberkati. Marilah kiranya kita lebih mefokuskan diri bahwa hidup kita itu tujuan utamanya hanya untuk menyenangkan Tuhan bukan menyenangkan diri sendiri. Tuhan Yesus berkati, Kunci Sukses Gereja di China oleh: Grace Suryani, China. Suatu hari, saya pulang dari gereja. Di jalan saya ngobrol dengan teman-teman saya. Topik kita, apa bedanya gereja di China dengan gereja di Indo? Di China saya beribadah di 1 gereja kecil tapi punya iman sangat besar. Punya iman yang bisa mengoncang surga. Tempat ibadah kita itu sempit sekali, kita harus duduk berdesak-desakan. Malahan sering banget saya kebagian tempat duduk persis di sebelah WC. Gereja saya ngga punya band. Kita cuman kebaktian pake piano. Y ang maen piano juga biasa aja. Pemimpin pujiannya juga orang-orang biasa. Ada kasir rumah sakit, ada guru. Ngga ada yang punya kemampuan MC yang wah ... Yang bisa menarik jemaat. Lagu-lagunya juga lagu-lagu biasa. Yang khotbah juga orang-orang biasa. Ngga ada yang lulusan STT. Mereka semua orang-orang 'awam'. Ada yang dokter, dosen. Pokoknya semua orang biasa.! Tapi guys, suasananya luar biasa. Saya belum pernah di Indo dateng ke 1 kebaktian yang suasananya bisa menandingi atmosfir penyembahan di gereja itu. Begitu jemaat berdiri & kita nyanyi 1 lagu, suci-suci-suci, hadirat Tuhan langsung turun. Begitu pemimpin pujiannya membacak an 1 bagian dari mazmur, hati saya bisa langsung nyesss ... seolah-olah Tuhan sendiri yang berbicara. Kalau pas pengkhotbahnya yang notabene orang-orang awam khotbah, semua jemaat diam. Saya sendiri bisa terheran-heran, apa yang mereka bicarakan, banyak yang saya sudah tau, tapi kalau mereka bicara itu beda. Mereka punya kuasa. Mereka tidak khotbah dengan bahasa yang tinggi-tinggi, mereka ngga pernah kutip kata-kata orang-orang terkenal, mereka khotbah dengan bahasa yang sangat sederhana sehingga saya yang mandarinnya pas-pasan aja bisa ngerti dengan jelas. Apa sih yang mereka khotbahkan! Berkat! Kesembuhan! Bisnis lancar! NGGA. Dari minggu k! e minggu yang mereka khotbahkan intinya selalu sama. PENGABARAN INJIL. Topiknya bisa beda-beda, tapi intinya selalu sama, PI. Mereka juga bicara soal kasih Tuhan, soal pengampunan, soal tanggung jawab, tapi mereka selalu membawa kepada PI. Berapa banyak orang yang sudah kam u bawa kepada Tuhan! Apa semua keluargamu sudah percaya? Dan kalau denger kesaksian mereka, saya & temen-temen saya selalu terharu. Kesaksian mereka 'beda' dengan yang kita sebut dengan kesaksian di Indo. Biasanya di Indo orang bersaksi, dulu saya sakit. Puji Tuhan sekarang sembuh. Bisnis saya dulu bangkrut, Puji Tuhan sekarang lancar. Tapi di China ... Ada kesaksian tentang seorang anak perempuan. Papa mamanya ngga percaya Tuhan. Tiap kali anaknya berdoa selalu diomelin. Kalau di Indo kita pasti berharap akhirnya papa mamanya percaya. Memang akhirnya papa mamanya percaya. Tapi papa mamanya percaya justru di hari PEMAKAMAN anak perempuan itu. Anak itu akhirn! ya mati karena kecelakaan yang tragis ... menurut kita itu ngga happy end ... tapi setelah papa mamanya percaya Tuhan, mereka selalu bawa orang ke gereja. Pernah di 1 kebaktian mereka bawa 8 orang!! Dan semuanya (8 org itu) percaya Tuhan! Ada kesaksian tentang seorang pensiunan kepala sekolah yang akhirnya bertobat. 4 hari sesudah dia bertobat, dia bawa 2 orang percaya Tuhan. 6 bulan kemudian, dia buka 1 persekutuan di rumahnya! Kepala sekolah ini tiap kali baca alkitab pasti nangis ... dia menyesal kenapa ngga dari dulu percaya Tuhan! Ada lagi kesaksian tentang seorang yang bisnisnya ba ngkrut, karena stress dia sakit parah, lalu di rumah sakit dia percaya Tuhan Yesus (kalau di Indo biasanya 'akhirnya happy ending' penyakitnya sembuh, bisnisnya lancar), tapi dia ngga. Setelah dia percaya Tuhan Yesus, sakitnya tambah parah. Akhirnya ... MATI. Ngga happy end kan! Itu kan menurut kita ... menurut Tuhan itu happy END! Kesaksia! n yang laen tentang seorang suami, istrinya meninggal (ngga disembuhkan Tuhan loh!) Trus dia malah kesaksian. Selesai kesaksian dia nyanyi 1 lagu. You Yi Wei Shen (There's A God). Guys, can u see the difference! Mereka TIDAK PERNAH MEMIKIRKAN KENYAMAN MEREKA! itu bedanya dengan kita. Yang mereka pikirkan itu kemuliaan Tuhan, jiwa-jiwa, bukan bisnis lancar! Bukan kesembuhan. Pikiran mereka selalu, gimana caranya supaya ada lebih banyak lagi orang yang percaya sama Tuhan. Fokus dari anak-anak Tuhan di China itu adalah jiwa-jiwa, jiwa jiwa & JIWA-JIWA. Mereka ngga pernah berdoa minta sound system terbaru, mereka tidak pernah berdoa untuk mobil pastori yang baru ... boro-boro mikir mobil, punya sepeda aje udeh Haleluya Puji Tuhan! yang mereka doakan adalah, TUHAN NYATAKAN KEMULIAANMU. Tambahkan jumlah orang-orang yang percaya. Kau sudah berkati kami dengan kasih-Mu yang melimpah, kami mau orang-orang laen juga percaya, juga ! menikmati kasih-Mu. Ngga heran kalau jumlah orang percaya terus bertambah! Karena MEREKA TIDAK PERNAH MEMIKIRKAN DIRI SENDIRI, yang mereka pikirkan itu Tuhan! Gimana Tuhan ngga mengabulkan doa mereka, kalau mereka meminta apa yang jadi kerinduan Tuhan! Guys, saya ngga bilang tidak bole h berdoa supaya bisnis lancar, bukan itu, tapi kemana fokus hati kita! Berapa sering di Indo kita khotbah soal P! 1 bulan 1 kali ... itu udeh banyak. Mereka tiap minggu! Dan ngga ada yang bosen. Kenapa! Karena siapa pun yang khotbah, ada kuasa Tuhan yang bekerja. Dan banyak yang bertobat. Hari ini, sebelon selesai kebaktian, ada seorang dokter yang bilang, bahwa dia yakin bahwa Tuhan PASTI akan menambah jumlah orang-orang percaya. Dia ngga bilang, semoga Tuhan menambah jumlah orang-orang percaya. Atau, Kalau Tuhan berkehendak. Dia bilang, Tuhan PASTI. Itu yang saya bilang iman yang bisa mengoncang surga. Mereka orang-orang yang sederhana, tapi m! ereka orang-orang yang mengerti hati TUHAN! Saya sih ngga heran kalau nanti di surga saya melihat ada encim-encim yang jualan sayur di pasar punya kedudukannya lebih tinggi daripada banyak pendeta. Karena dia mengerti hati Tuhan! Kemana hati Tuhan tertuju! Jiwa-jiwa. Itu hati Tuhan. Di Indo kita ribut soal transformasi ... tapi masalahnya itu ngga akan bisa terjadi kalau orang-orang Kristen di Indo terus bersikap kayak anak-anak MANJA, yang cuman peduli dengan kesehatan saya, mobil saya, gereja saya, rumah saya, bisnis saya, anjing saya ... saya saya saya & saya. Selama gereja cuman peduli dengan KESEJAHTERAAN gerejanya ... non sense. Kalau gereja cuman peduli sama nama baik gereja, tata tertib gereja, mobil gereja, doktrin gereja, sound system gereja ... pernah ngga sih kita berpikir, apa Tuhan seneng denger doa yang isinya cuman berkati saya, berkati saya, berkati anjing saya! Guys, GROW UP!! STOP MIKIRIN DIRI SENDIRI.! Pikirkan orang laen! Pikirkan gereja lain. Jangan cuman kebutuhan gerejamu! Pikirkan negaramu, jangan cuman dirimu! Guys, saya &n teman-teman saya di sini berpikir ... kapan yah, kalau kita balik ke Indo kita bisa liat gereja-gereja berubah. Ngga saling berantem. Ngga saling tuding-tuding, "Sesat loe! Gereja gue paling bener, paling sah." Kapan yah kita bisa liat anak-anak muda di banyak gereja, bisa Puji Tuhan dengan semangat sekalipun tanpa musik ... kapan yah kita bisa liat anak-anak Tuhan di Indo punya semangat yang berkobar-kobar untuk PI ke orang-orang di sekelilingnya. Kapan yah kita bisa denger kesaksian-kesaksian yang lahir dari kesesakan ... bukan cuman karena dapet rejeki nomplok! Ujian lulus! Kapan ya ... Saya rindu, itu sudah terjadi sebelon Tuhan Yesus datang kembali .. A true friend stays true to the end [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/IYOolB/TM --------------------------------------------------------------------~-> -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- Mailing List Jesus-Net Ministry Indonesia - JNM - Daftar : [EMAIL PROTECTED] Keluar : [EMAIL PROTECTED] Posting: jesus-net@yahoogroups.com Bantuan Moderator : [EMAIL PROTECTED] -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/jesus-net/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/