KELAPARAN SENTUHAN (SKIN HUNGER) 


 


Manusia butuh sentuhan, seorang yang jarang mendapatkan sentuhan, ada sesuatu 
yang hilang dalam bagian hidupnya. Seorang bayi tidak hanya memerlukan susu, 
tetapi juga memerlukan gendongan, sentuhan dan pelukan kasih-sayang. Sepasang 
kekasih sangat menikmati sentuhan tangan ketika bergandengan, seorang anak 
merasa aman ketika berjalan sambil menggandeng tangan orang-orang terdekatnya. 
Perjumpaan antara 2 orang sahabat yang lama berpisah kedua-nya akan secara 
spontan berjabat-tangan dengan erat, atau berpelukan saat bertemu. 

Sentuhan di punggung menandakan sebuah dukungan, sentuhan di pundak 
mengungkapkan tanda setuju, sentuhan di tangan mengungkapkan rasa kasih. 
Sentuhan tangan di kepala dapat berarti sebuah berkat dan kasih. Pelukan adalah 
gambaran sebuah lambang intimacy yang disebabkan oleh perasaan kasih-sayang. 
Sentuhan saat berjabat tangan dapat berarti banyak hal; keakraban, kesepakatan, 
dan sebagai alat interaksi antar sesama yang sederhana dan effektif. 

Bapak saya cukup banyak memberi masukan kepada anak-anaknya tentang pendidikan 
tingkah-laku. Satu diantaranya "Jika seorang berjabat-tangan tanpa 'tenaga' 
(tidak meremas tangan yang orang lain yang sedang berjabat tangan dengannya), 
artinya orang tersebut punya sifat 'tidak tahu terima-kasih/ sering melupakan 
jasa orang-lain'". Saya pikir ini bukanlah suatu mitos atau yang lain, tetapi 
pengajaran ini merupakan 'hasil' observasi psikologi warisan nenek-moyang. 

Mungkin anda ada yang tidak setuju dengan pendapat diatas, tetapi hal tersebut 
cukup masuk-akal, sebab kegiatan menjabat-tangan seseorang adalah ungkapan-hati 
yang beragam artinya : 'sapaan, tanda akrab, senang, setuju, dll. nah, apabila 
seorang tidak memberikan tangannya secara 'willingly' artinya jabatan-tangannya 
itu hanya setengah-hati, bukan? 

----- 

'Kelaparan-sentuhan' atau yang dikenal dengan istilah 'skin hunger' 
(kelaparan-kulit, harfiah) sering menjangkiti orang-orang, walau tanpa sadar. 
Semua orang memiliki yang disebut "skin hunger" itu : rasa lapar akan sentuhan. 
Tak perduli berapa usia kita, kita membutuhkan kasih sayang yang diwujudkan 
dengan sentuhan. 

Penyakit "skin hunger" cukup berbahaya, bisa mengakibatkan depresi dan 
putus-asa, bahkan penyakit-penyakit lain. Menurut penelitian para ahli, 
penyakit dalam tubuh manusia sering juga dikarenakan oleh faktor psikis 
daripada faktor fisik. Karena faktor fisik dan psikis dalam diri manusia saling 
mempengaruhi. 

Setiap orang butuh disentuh, anak-anak kita butuh sentuhan. Ini bisa berarti 
pelukan, ciuman dll. Selama anda masih bisa, sebanyak-banyaknyalah sentuhan itu 
diberikan kepada anak-anak; Mungkin tidak akan lama lagi mereka sudah akan 
merasa malu dicium oleh orang-tuanya, karena budaya kita kurang terbiasa dengan 
'cium dan pelukan'. Namun jangan berhenti karena mereka malu dicium; orang-tua 
bisa menyentuh dengan cara lain, misalnya merangkul/ menepuk bahu, memegang 
tangan mereka dll. Sebab, pada dasarnya, mereka tetap membutuhkannya. 



TO TEACH IS TO TOUCH : 

Tuhan Yesus Kristus menjadikan hubungan antara Allah dan manusia menjadi sebuah 
sentuhan yang akrab. Pribadi Allah yang Maha Tinggi itu menjadi sosok yang 
sangat dekat dengan umatNya. Karakter Yesus adalah pribadi yang suka menyapa : 


* Markus 10:13-16 
10:13 Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah 
mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu. 
10:14 Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: 
"Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, 
sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. 
10:15 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan 
Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya." 
10:16 Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas 
mereka Ia memberkati mereka. 


Yesus suka sekali menyapa, menyentuh dan memberkati kepada anak-anak kecil 
sekalipun. "To teach is to touch" adalah gaya pelayanan Yesus. Ketika Yesus 
menyembuhkan ibu mertua Petrus, Yesus memegang tangannya dan dia menjadi sembuh 
(Matius 8:14-17). Yesus mencelikkan mata orang buta (Markus 8:23), Yesus 
menyentuh orang yang sakit kusta (Matius 8:1-4; suatu perbuatan yang sangat 
tidak lazim dilakukan kala itu), dan masih banyak lagi. Seorang wanita yang 
sakit pendarahan mendapat kesembuhan ketika 'menyentuh' jubah Yesus dengan 
iman. 

"To touch" tidak selalu berarti sentuhan fisik saja. Menyapa seseorang dengan 
"Hai, apa kabar?" itu merupakan sentuhan yang paling sederhana. Alkitab juga 
mengajar bagaimana Yesus dengan mudahnya menyapa seorang pendosa yang bernama 
Zakheus si pemungut cukai, pelacur, penjahat, orang penyakitan, bahkan kepada 
orang yang pernah menyakitiNya, dst. Ketika kasih itu menyapa maka akan 
berlanjut kepada "sentuhan". 

Komunikasi dengan kata-kata juga merupakan 'sentuhan'. Berbicara adalah juga 
mendengar dengan baik dan peka. Dalam kegiatan ini, seorang dengan yang lain 
bisa saling membaca raut muka serta pengungkapan isi hati masing-masing. 
Berbicara adalah bisa menyatakan sentuhan pernyataan kasih, menyatakan 
kesedihan dan kekecewaan, dimana perasaan, isi pikiran, masing-masing 
diungkapkan dan dirasakan. 

Telah kita pelajari gaya Yesus, "To teach is to touch". Mari kita ikuti teladan 
Yesus ini. Menjadi sama seperti Yesus mungkin adalah hal yang sulit 
dilaksanakan. Tetapi meniru gaya Yesus yang satu ini, adalah hal yang mudah 
dilakukan bagi semua umat Tuhan. 


Amin. 


Blessings in Christ, 
Bagus Pramono 
November 14, 2005






[Non-text portions of this message have been removed]






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/IYOolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-
     Mailing List Jesus-Net Ministry Indonesia - JNM -
Daftar : [EMAIL PROTECTED]
Keluar : [EMAIL PROTECTED]
Posting: jesus-net@yahoogroups.com

JNM Mailing list are managed by :
Indonesian Pentecostal Revival Fellowship (IPRF) Denver, USA (or GPdI Denver)
If you have any comment or suggestion about this mailing list, to : [EMAIL 
PROTECTED]
or If you want to contact IPRF Denver USA, to : [EMAIL PROTECTED]
Web Site : http://www.iprf.us
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/jesus-net/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke