From: "Berita-SABDA" <[EMAIL PROTECTED]>
BERITA
1. Homiletika: Modul Baru di Situs SABDA.net
-----------------------------------------
Khotbah merupakan salah satu metode penyampaian firman Tuhan yang
penting. Karena itu bagi mereka yang terlibat dalam pelayanan
pemberitaan firman harus belajar ilmu berkhotbah yang lazim disebut
homiletika. Kini, Anda bisa mendapatkan pelajaran ilmu berkhotbah
ini lewat modul terbaru di situs SABDA.net yaitu modul HOMILETIKA.
Buku yang ditulis oleh Hendra Rey, Sarjana Teologi STT "I-3" ini
berisi enam bab mulai dari pengertian dasar khotbah hingga contoh-
contoh khotbah, amat cocok dijadikan referensi bagi siapa saja yang
ingin belajar dan mengembangkan ilmu berkhotbah demi kemuliaan nama
Tuhan. Kunjungi situs SABDA.net sekarang juga dan dapatkan modul bukunya.
==> http://www.sabda.org/sabdanet/modul_buku/index.php
2. Tiga Kota Menambah Daftar Distributor CD SABDA 3.0
--------------------------------------------------
Jambi, Riau, dan Pekalongan telah resmi memiliki distributor CD
SABDA 3.0. Keberadaan tiga distributor baru tersebut menambah
daftar distributor yang telah ada sebelumnya dan tentunya akan
memudahkan penyebaran CD SABDA 3.0. Bagi Anda yang berdomisili di
Jambi, Riau, dan Pekalongan dan sekitarnya, serta ingin mendapatkan
CD tersebut, silakan hubungi distributor masing-masing. Alamat para
distributor bisa dilihat di:
==> http://sabda.sabda.org/distribusi.php#jambi
==> http://sabda.sabda.org/distribusi.php#riau
==> http://sabda.sabda.org/distribusi.php#pekalongan
3. Bandung dan Malang Siap Mendistribusikan CD Chinese Treasures 3.1
-----------------------------------------------------------------
Seiring tersedianya CD Chinese Treasures 3.1, perangkat lunak
Alkitab dalam bahasa Cina (lihat Berita SABDA September 2006 lalu
di < http://www.sabda.net/berita/september06.php >), Yayasan
Lembaga SABDA (YLSA) juga menyediakan distributor untuk mengambil
CD Chinese Treasure ini di kota Bandung dan Malang. Bagi Anda yang
berdomisili di Bandung dan Malang, silakan hubungi alamat
distributor kami tersebut untuk mendapatkannya.
==> http://sabda.sabda.org/distribusi.php#bandung [Bandung (2)]
==> http://sabda.sabda.org/distribusi.php#malang
Anda juga dapat menggandakan CD tersebut untuk dibagikan secara
GRATIS kepada teman-teman yang membutuhkan. Kiranya firman Tuhan
semakin tersebar ke seluruh suku bangsa!
______________________________________________________________________
FAQ (Tanya Jawab Seputar Penggunaan CD SABDA 3.0)
1. Pilihan Pengaturan Jendela
--------------------------
T (Tanya): Apakah tersedia pilihan untuk mengatur jendela?
J (Jawab): Ada tujuh cara pengaturan jendela yang dapat Anda pilih
tergantung kebutuhan Anda. Semua cara pengaturan tersebut dapat diakses
melalui
menu "Jendela" yang terdapat di palang menu (nomor dua dari kanan.)
1. Pengaturan Klasik
Pengaturan klasik adalah pengaturan yang paling mudah.
Pengaturan klasik akan menyajikan empat (di menu tertera tiga)
jendela, berupa jendela ayat di kanan atas, jendela daftar
ayat, hasil pencarian atau referensi silang di kiri atas, jendela
catatan di kanan
bawah, dan jendela topik atau buku/pustaka di kiri bawah.
2. Pengaturan Vertikal Horizontal
Pengaturan yang mirip dengan pengaturan klasik adalah
pengaturan vertikal-horizontal. Maksudnya, jendela ayat dan
daftar ayat tetap ditampilkan di bagian atas yang terbagi
secara vertikal, sedangkan jendela catatan dan topik
ditampilkan di bagian bawah yang terbagi secara horizontal
(berbeda dengan pengaturan klasik yang terbagi secara vertikal juga.)
3. Pengaturan Vertikal
Pengaturan vertikal akan membagi keempat jendela secara vertikal.
4. Pengaturan Horizontal
Pengaturan horisontal akan membagi keempat jendela secara horizontal.
5. Pengaturan Bertumpuk
Pengaturan bertumpuk akan membuat semua jendela saling
menumpuk dengan palang judul masing-masing jendela tetap tampak.
6. Pengaturan Bebas
Melalui pengaturan bebas, Anda bebas menentukan ukuran dan
penempatan masing-masing jendela.
7. Pengaturan Satu Jendela
Jika Anda merasa dibingungkan dengan banyaknya jendela, ada
satu pengaturan satu jendela, di mana hanya terdapat satu
jendela yang dipakai bergantian oleh semua tampilan.
Silakan mencoba!
2. Menghapus Modul dari Hard Disk
------------------------------
T: Modul saya terlalu banyak. Bagaimana cara menghapusnya agar saya
bisa mendapat tempat kembali dalam ruang hard disk saya?
J: Jika Anda sudah tidak memerlukan sebuah modul dan ingin
menghapusnya dari hard disk, Anda dapat menggunakan menu Alat-
alat > Hapus Item dari Hard Disk dan memilih item yang akan Anda
hapus dari dialog box yang tersedia. Gunakan fitur ini dengan
sangat hati-hati karena modul yang Anda hapus akan benar-benar
dihapus dari hard disk dan Anda tidak akan dapat
mengembalikannya, kecuali Anda memiliki backup-nya atau meng-
instal ulang dari CD SABDA 3.0.
______________________________________________________________________
ARTIKEL
Kitab Suci: Perkataan Manusia, Mitos, atau Firman Tuhan?
========================================================
Jika Kitab Suci bukan firman Tuhan, lalu perkataan siapakah yang
terdapat di dalamnya? Kita hanya dapat membuat dua perkiraan, yang
satu Kitab Suci adalah perkataan manusia dan yang lain Kitab Suci
adalah perkataan setan.
Apakah Kitab Suci merupakan firman Tuhan? Kita perlu mempertimbangkan
beberapa
faktor di bawah ini untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Kitab Suci ditulis oleh para pengarang dari berbagai masa. Namun
demikian, tema dan isi utamanya mengandung pemikiran yang sama.
Kitab Suci ditulis oleh kurang lebih empat puluh pengarang yang
berbeda, masing-masing memiliki latar belakang yang sangat berbeda.
Di antaranya terdapat raja-raja seperti Daud dan Salomo, orang biasa
seperti Petrus yang berprofesi nelayan, atau Amos seorang
penggembala. Ada juga ahli militer seperti Yosua dan seorang dokter
seperti Lukas. Mereka semua berasal dari waktu dan generasi yang
berbeda sehingga tidak ada kemungkinan bagi mereka untuk bekerja
sama dalam menulis Kitab Suci. Meskipun demikian, semua hal yang
telah mereka tulis menunjukkan arah dan tema yang sama, yaitu
rencana keselamatan dari Tuhan bagi manusia yang berdosa melalui
kasih Kristus. Tema yang telah melampaui sejarah ini menggambarkan
kehendak Allah yang abadi dan merupakan faktor pemersatu yang
ditemukan dalam Kitab Suci.
Bila Anda membuat perbandingan antara Kitab Suci dan sistem teoritis
lain yang dibuat manusia, Anda akan menemukan bahwa tak satu pun
sistem teoritis buatan manusia dapat mempertahankan tema aslinya
setelah berpindah tangan melalui empat puluh pengarang dengan
rentang waktu 1.600 tahun.
Dari kesatuan Kitab Suci, kita dapat diyakinkan bahwa Kitab Suci
ditulis oleh Tuhan yang menciptakan dunia, Tuhan yang melampaui
sejarah, yang telah menggerakkan orang-orang sepanjang sejarah untuk
menulis firman-Nya bagi umat manusia.
Kitab Suci atau kitab tabu?
---------------------------
Apakah Kitab Suci benar-benar suci? Jika demikian, mengapa dalam
Kitab suci terdapat cerita inses tentang Yehuda yang tidur dengan
menantu perempuannya? Ini Kitab Suci ataukah kitab tabu? Bayangkan
saja dua cermin di hadapan Anda, yang satu kotor dan yang lain
bersih. Semakin kotor cermin di hadapan Anda, semakin kurang jelas
bayangan yang dipantulkan. Sebaliknya, semakin jernih cerminnya,
semakin jelas pula bayangan yang dipantulkan. Demikian pula Kitab
Suci, seperti cermin. Melalui Kitab Suci, Allah ingin kita melihat
betapa merosotnya umat manusia setelah jatuh dalam dosa dan itulah
sifat dosa yang sebenarnya.
Tuhan memerintahkan Musa untuk menuliskan Sepuluh Perintah Allah,
salah satunya berbunyi "Jangan membunuh!" Musa pernah membunuh satu
orang sebelumnya. Sehingga merupakan hal yang manusiawi jika Musa
mungkin ingin menutupi perbuatannya agar reputasinya tidak tercemar.
Namun, inilah firman Tuhan. Tuhan ingin Musa menulisnya. Sehingga
tidak ada kesempatan bagi Musa untuk bernegosiasi. Daud adalah orang
yang dekat dengan Tuhan, namun ia juga membunuh seseorang sehingga
Daud dapat mengambil istri orang tersebut menjadi selirnya. Kejadian
ini ditulis dengan jelas dan tepat. Hal ini terjadi sebab Allah yang
Kudus ingin menyatakan kemerosotan manusia melalui firman-Nya.
Apakah ramalan dalam Kitab Suci terpenuhi?
------------------------------------------
Sebelum kelahiran Yesus Kristus, Kitab Suci telah menubuatkan bahwa
Dia akan lahir di Bethlehem. Tidak hanya itu, Kitab Suci juga
menubuatkan bahwa dalam kematian-Nya, Ia akan dikuburkan dalam
sebuah gua milik orang kaya, bahwa Ia akan disalibkan pada kayu
salib, bahwa tangan dan kaki-Nya akan dipaku. Yang lebih
menakjubkan, Kitab Suci juga menubuatkan bahwa tak satu pun
tulang-Nya yang patah. Dua penjahat yang ikut disalibkan
bersama-Nya, kakinya dipatahkan, namun Yesus tidak mengalaminya.
Tidak hanya itu, Kitab Suci juga menubuatkan kejadian-kejadian yang
berubah di dunia ini. Misalnya, pelabuhan Mediteranian kuno seperti
Tirus dan Sidon telah dinubuatkan akan menjadi dua desa kecil yang
lemah di mana para nelayan akan menebarkan jalanya. Meskipun
Babilonia memiliki benteng kota yang kuat, namun demikian kota ini
dinubuatkan akan tertutup pasir dan burung-burung akan bersarang di
kota yang telah ditinggalkan tersebut. Semua nubuatan ini tampaknya
tidak mungkin, namun semuanya ini benar-benar terjadi. Masih banyak
lagi contoh-contoh nubuatan tentang dunia yang dapat ditemukan dalam Kitab
Suci.
Yesus pun menubuatkan dalam Kitab Suci bahwa sebelum kedatangan-Nya
yang kedua kali, akan ada kelaparan dan gempa bumi. Sejak abad 14,
banyak gempa bumi yang terjadi. Abad 19, gempa bumi yang terjadi
lebih banyak apabila dibandingkan dengan gabungan gempa bumi yang
terjadi pada abad 17 dan 18. Pada enam puluh tahun pertama dalam
abad 20 jumlah total gempa bumi yang terjadi melampaui jumlah gempa
yang terjadi antara abad 17 - 19. Hal ini membuat kita percaya
bahwa Yesus akan segera datang.
Apakah Kitab Suci merupakan buku paling sempurna di dunia?
----------------------------------------------------------
Kitab Suci bukanlah buku yang dibuat dari potongan-potongan kejadian
dalam sejarah atau koleksi artikel-artikel yang dipilih secara acak.
Dilihat dari perspektif struktur sejarah dan kelengkapan isinya,
Kitab Suci memang buku yang paling sempurna di dunia. Kitab Suci
memiliki struktur yang paling baik di antara buku-buku yang ada. Selain itu,
isinya
telah memberikan sumbangan besar terhadap hidup dan iman manusia.
Banyak orang yang percaya bahwa Yesus hanyalah seorang petani biasa
yang tidak memiliki pendidikan yang tinggi. Namun, jika kita
menganalisa dengan lebih teliti, seperti dari khotbah di bukit
ataupun Doa Bapa Kami, kita akan menemukan bahwa dari awal sampai
akhir, struktur keseluruhan Kitab Suci sangat sempurna sehingga Anda
tidak dapat menemukan kesalahan didalamnya.
Sepanjang sejarah manusia, ada banyak orang yang memiliki talenta
kepekaan yang kuat dalam struktur, seperti Johan Sebastian Bach.
Jika Anda mencoba melihat karyanya yang berjudul "Johannes Passion",
"Matthaus Passion", "B Minor Mass", atau "Bradenburg Concertos", dan
menganalisanya dengan komputer, Anda akan dapat melihat betapa
harmonisnya karya-karya tersebut dan tak satu pun not di dalamnya
yang salah tempat. Hal ini disebabkan Allah memberikan otak yang
sangat khusus kepada Bach. Saat Bach membuat komposisi karya-
karyanya, pikirannya sangat cermat sehingga tak satu pun not yang
dapat dipindah dengan mudah. Bach memiliki satu proses berpikir yang
hampir sempurna dan dia benar-benar seorang musikus kreatif yang
jenius. Jika pada abad 20 ini kita menikmati musiknya, kita hanya
dapat berpikir bahwa orang sehebat dia pernah ada dalam sejarah kita.
Namun demikian, Bach hanyalah seorang individu, satu kesatuan yang
lengkap. Bandingkanlah dengan Kitab Suci yang ditulis oleh empat
puluh pengarang. Bagaimana bisa empat puluh pengarang ini tidak
memiliki perbedaan pendapat tentang apa yang mereka tulis dari awal
hingga akhir? Musa menulis Sepuluh Firman Tuhan di padang gurun,
Lukas menulis 'Kitab Lukas' di zaman Kerajaan Roma, dan Raja Daud
menulis Mazmur di zaman Israel kuno. Dengan latar belakang sejarah
dan proses berpikir yang berbeda, mereka menulis buku yang paling
sempurna di dunia tentang iman, penyembahan, dan moral. Tak ada buku
yang dapat diperbandingkan dengan Kitab Suci.
[Artikel selengkapnya bisa Anda akses di Situs Sejarah Alkitab
Indonesia (SAI): http://www.sabda.org/sejarah/]
Artikel ini diambil dari:
Stephen Tong Gospel Rally 1998. Oleh Rev. Dr. Stephen Tong
Judulartikel : Kitab Suci: Perkataan Manusia, Mitos atau Firman Tuhan?
Penulis : Rev. Dr. Stephen Tong
Dipublikasikan di: Situs Sejarah Alkitab Indonesia (SAI)
URL :
http://www.sabda.org/sejarah/artikel/perkataan_manusia_mitos_atau_firman_tuhan.htm
______________________________________________________________________
SURAT
From: Anto Basuki <Anto.Basuki(at)xxxx>
>Apakah sudah ada module untuk bahsa Jawa PB+PL ?
--cut--
Redaksi:
Dalam CD SABDA versi 3.0 sudah ada modul Alkitab Bahasa Jawa PL+PB.
Silakan instal CD SABDA 3.0 terlebih dahulu di komputer Anda, untuk
menampilkannya silakan pilih menu Alat-Alat | Alat Modul User |
Kembalikan/Tambah Modul, di sini akan muncul kotak dialog
'Kembalikan Backup/Tambah Modul", lalu masuk ke drive CD-ROM, folder
MODUL, pilih 'JAWA' dan klik OK. Silakan mencoba.
----------------------------------------------------------------------
Berhenti langganan : < unsubscribe-i-kan-berita-sabda(at)xc.org >
Kirim kesaksian/masukan : < owner-i-kan-berita-sabda(at)xc.org >
Arsip Berita SABDA© : http://www.sabda.net/berita/
Download Program/Modul : http://www.sabda.net/modul.php/
SABDA Katalog : http://www.sabda.org/katalog/
Pesan CD SABDA© : http://www.sabda.org/sabda/formulir_pemesanan.php
----------------------------------------------------------------------
Copyright(c) 2006 --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN
Situs YLSA: http://www.sabda.org/ylsa/
Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati
----------------------------------------------------------------------
