Thank's bung endy, jawabannya mantap, kalau gw lebih cenderung make  #1 , 
karena Action Framework lebih mudah GUI integrasi dengan EXTJS, karena susah 
yang menandingin extjs komponent. gw aja masih make 2.0.1 GXT nya yang versi 
lanjutaanya mesti bayar 3 jt.

 



Best Regards,


Andi Kusnadi,Skom
0813 1883 92 37
programmer .net, java, streamezzo




________________________________
From: Endy Muhardin <endy.muhar...@gmail.com>
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Wed, October 14, 2009 11:09:15 PM
Subject: Re: [JUG-Indonesia] seam + gwt + extjs, anyone?

   
2009/10/12 Andri Bratakusuma <goryisl...@gmail. com>
>
>
>
> > Pilih combo kok yang aneh2 sih ??
>
> Haha... aneh ya? bingung juga, gw dah buat app pake
> seam-jsf-richfaces, semua model controller/backing- bean dah nya udah
> ada, tapi client gak puas ama ui nya richfaces (sebetulnya pas dah
> ngeliat extjs, gw juga sih :).

Oh jadi ini masalahnya.
Menurut saya, ada beberapa alternatif :
1. Buang JSFnya, ganti dengan Action Framework, trus pake ExtJS
2. Cari komponen JSF yang bisa menandingi ExtJS baik dari sisi LNF
ataupun fitur.
Kalo cuma LNF aja sih, coba hack css nya dulu.
3. Tetap maksa JSF + ExtJS, yaitu dengan memaksa JSF mengeluarkan JSON.
Dan dengan demikian membuang fitur component event-handlingnya

Kalo saya sih untuk project ini, karena sudah separuh jalan, cenderung
mengambil alternatif #2.
Kalopun tidak bisa, harus pakai ExtJS, mending ambil alternatif #1.
Painful rewrite di awal, tapi maintenance akan lebih simple.

Alternatif manapun yang diambil, kalo memang #1 atau #2, usahakan bisa
nge-charge untuk change request.
Soalnya ada additional effort untuk ganti framework.

--
Endy Muhardin
http://endy. artivisi. com
Y! : endymuhardin
-- life learn contribute --

   


      

Kirim email ke