Supaya lebih menggigit, sebaiknya dibalik saja. Yaitu membuat coding OOP - Design Pattern, diatas tools prosedural. Jadi akan bisa menelaah behind the scene OOP
Pada 20 Agustus 2010 14.47, andhik cahyono <andhikb...@gmail.com> menulis: > > > Rekan-rekan sekalian saya minta bantuannya, barangkali di antara bapak > dan ibu ada yang bisa memberikan pemahaman yang mudah tentang beda > pemrograman prosedural dan objek oriented. > > Beberapa hal yang saya pahami adalah : > prosedural : > 1. program merupakan urutan instruksi > 2. Program di pecah dalam sub program yang lebih sederhana. > 3. Fokus utama pada prosedur dan fungsi. > > Sedang Objek Oriented (OO): > 1. Objek dan fungsi menjadi satu kesatuan yang disebut objek. > 2. program bukan urut-urutan instruksi tapi diselesaikan oleh > obyek-obyek yang bekerjasama untuk menyelesaikan masalah > > Nah dari perbedaan itu saya masih ambigu. Kadang-kadang saya masih > merasa bahwa ketika memprogram OO, masih prosedural. Kira-kira batasan > antara OO dan prosedural ini tepatnya bagaimana? > Mungkin ini masalah sepele bagi beberapa orang, tapi bagi saya ini > penting, karena saya harus memberi pemahaman yang baik kepada > mahasiswa saya. Tentu saja kita tidak ingin memberikan pemahaman hanya > sebatas definisi dan hafalan, tapi motif di belakang dua pendekatan > tadi kurang bisa di pahami dengan baik. > > Terima kasih atas bantuannya. > > Best Regards.. > > -- Not an Yahoo! link to movies review<http://justmoviesreviewstoday.blogspot.com/>