Assalammualikum wr.wb.

Kepada yth moderator/ owner milis Keluarga Islam yang dirahmati Alloh,

Kembali mengenai sdri Hana, lebih baik jika moderator mengeluarkan press relaease mengenai pelarangan membicarakan sdri Hana untuk menghindarkan kita semua dari perbuatan mempergunjingkan sesama saudara seakidah.

Alloh berfirman dalam surat Al-Hujuurat ayat 10-12 berikut:
10.  Orang-orang beriman itu Sesungguhnya bersaudara. sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.
11.  Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, Maka mereka Itulah orang-orang yang zalim.
12.  Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), Karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.

Seyogyanyalah kita ikuti perintah Alloh diatas agar terhindar dari memakan bangkai suadara kita sendiri. Saling mengasihi dan menyayangi adalah lebih baik insya Alloh. Nasehatilah saudaramu dengan kasih sayang, insya Alloh lebih baik.

Dalam surat Al-Ashr Alloh pun sudah mengingatkan:
1.  Demi masa.
2.  Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
3.  Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

Demikian, mohon untuk menjadi perhatian moderator/ owner milis Keluarga Islam yang sama sama kita cintai ini. Janganlah dakwah dan mencari ilmu yang merupakan tujuan mulia kita semua disini menjadi ternoda.

Salam
Ari

At 10:56 AM 1/2/2006, you wrote:
Salam alaikum .....
 
Hanya menyampaikan pesan (kalo tidak bisa dibilang amanat) :)....., maaf untuk semua yang tidak berkenan .....
 
Wassalam
 
 
 
 
----- Original Message -----
From: suhana hana
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, January 02, 2006 11:03 AM
Subject: Re: Balasan: [keluarga-islam] Fwd: sebuah nasehat><press release

wa'alaikum salam wr.wb
oh iya..sebetulnya memang aku malas menanggapi tulisan anda. maaf..ternyata usia anda dan aku tidak jauh berbeda, jadi rasanya memang tidak ada yg perlu untuk merasa lebih muda or tua.
 
rahima :
Maaf, saat mereplay ini, saya belum membaca mail
> secara keseluruhannya, termasuk mail dari Suhana.
> Karena kesempatan saya sangat-sangat sedikit sekali,
> saya disibukkan oleh empat orang anak kecil-kecil,
> dimana sebagai pengurus disuatu persatuan yang hampir
> dikatakan tiap harinya membuat laporan dan dijadikan
> suatu buku, jadi sangat sedikit sekali waktu saya
> untuk bermilist ria. Saya menulis, tidak lain hanya
> untuk dakwah saja, karena itu juga tanggung jawab saya
> dimanapun saya berada.
 
hana :
bagaimana anda bisa menyimpulkan dengan tidak membaca keseluruhan email?apakah anda pikir hanya anda yg mempunyai kesibukan2 spt yg anda sebutkan itu?oh..iya..kenapa anda menceritakan semua kesibukan anda?? agar semua orang tahu, bahwa anda orang yg ahli dalam dakwah dan salah seorang yg sudah mempunyai hasil karya yg patut disebarluaskan?? coba renungkan..apakah hasil karya anda memang patut untuk disebarluaskan, karena akupun menemukan banyak buku yg isinya menyesatkan orang. mengenai kesibukan yg anda ceritakan, masih ada yg lebih sibuk dari anda dan rasanya akupun tidak perlu ikut2an spt anda yg menceritakan kesibukan2ku.
 
rahima:
Saya komentari langsung tulisan Suhana, yang maaf
> belum seluruhnya saya baca, tetapi bisa saya menilai
> maksudnya.
 
hana :
hebat! belum membaca seluruhnya dan sudah bisa mengomentari panjang lebar. apa anda merasa lebih hebat?? is ok no probelum untukku pada orang yg sudah merasa hebat.
 
rahima:
Saya heran, kenapa sesensitif itu Suhana, padahal
> tulisan saya di tujukan buat umum dan dikirim
> keberbagai milist hampir 9 milist, dan saya melihat
> realita sikap perempuan semacam itu, dan lelaki juga
> begitu.
 
hana :
hmm..itulah sifat peremupuan yg sebenarnya yg selalu sensitif thd segala hal, yg jadi aneh bila anda mengatakan diri sebagai seorang perempuan tapi tidak sensitif dengan semua hal yg mungkin saja bisa terjadi. asal anda tahu..aku melakukan hal ini, dikarenakan ketidak sensitifan anda yg menyangkut perempuan yg anda tulis.

rahima :
> Apakah Suhana merasa perih dengan kata-kata tersebut,
> berarti sama dengan seorang yang sedang sakit terkena
> luka pisau, kemudian dikasih garam atau cuka akan
> tambah sakit rasanya. Ini bermaknakan apa? Berarti
> nasehat-nasehat itu mengena dan ada didiri Suhana
> sendiri. Kalau orang yang tidak sedang sakit atau luka
> kulitnya, tentu ia tidak merasa perih dengan nasehat
> yang pada hakikatnya umum untuk semua, bahkan untuk
> diri saya sendiri. Tetapi saya tahu juga, tentunya
> bagi perempuan yang lain juga karena saya merasa
> dirinya bukan seperti yang saya ungkapkan akan merasa
> biasa-biasa saja dengan nasehat itu. Karena apa,
> karena kulitnya bukan luka. Orang yang sedang sakit
> luka dikasih cuka tentu sakit sekali, berarti luka itu
> harus disembuhkan dengan segera agar cepat terobati.
> Itu saja tanggapan saya dan saya ngak hafal ID Suhana,
> tolong saja di FWD kan kedianya.
 
hana :
hmm..anda mau tudah aku apa lagi?orang yg sedang sakit dan perlu pengobatan dari orang2 spt anda?hebat!! itulah hebatnya anda, yg merasa sok pintar dan paling hebat!emang anda siapa??sebelumnya aku mengomentari tulisan anda dan sudah aku sebutkan alasannya. kenapa? karena yg anda komentari adalah "perempuan" yg satu2nya aktif di milis KI waktu itu dan keributan yg terjadipun itu karena salah satu moderator yg tidak boleh dibantah dan tidak bisa menerima perbedaan. itupun karena salah satu moderator yg sensitif sekali melebihi peremuan. jadi..tidak ada lagi perempuan yg anda maksud dengan tulisan2 anda itu, kecuali aku.
lalu..apakah anda juga merasakan sakit spt tersayat pisau dengan komentarku terhadap anda, hingga anda tidak mau membaca keseluruhan isi komentarku dan kemudian sok tahu lagi dan mengomentari lagi dengan hal2 yg sebenarnya anda tidak tahu apa2. apakah anda juga sedang mengidap satu penyakit yg harus segera diobati? yaitu merasa diri benar dan tidak perlu dinasehati? merasa hanya boleh memberi nasehat dan tidak boleh menerima nasiehat dan kritikan? oke kalau anda butuh alamtku. silahkan kita bicara lewat japri, karena bila anda terus bicara lewat umum, itu namanya tidak fair dan tindakan seorang pengecut yg beraninya berkomentar dan bernasehat pada orang yg tidak ada dan tidak bisa menanggapi komentar anda.
silahkan anda hubungi aku di [EMAIL PROTECTED] or [EMAIL PROTECTED].
 
rahima :
> Satu hal, bila seorang dikritik dinasehati, seharusnya
> sikapnya adalah diam dan merenung, sebagaimana sikap
> para sahabat dengan perkataannya : " Ya Allah bila
> benar apa yang disampaikan itu tentang diriku tolong
> ubahlah diriku menjadi baik, bila tidak benar, tolong
> kebenaran itu kelihatan dengan sendirinya".
 
hana :
oh iya..?? apakah fair bila anda mengkritik dan menasehati pada orang yg sudah tidak ada dan tidak bisa bicara lagi dan melurusukan kritikan anda? lalu..apakah anda juga harus meresa hanya perlu memberikan nasihat dan tidak perlu dinasehati? apakah ini yg dinamakan seorang yg mengerti agama?? bila anda berpikiran untuk kemaslahatan umat, dan anda merasa perlu untuk menasehati sesorang yg anda anggap perlu nasehat anda, harusnya anda bicara secara langsung terhadap orang itu dan tidak menyebarkan sesuatu yg akhirnya hanya membuat keributan dan hanya membuat prasangka yg tidak2 dipikiran orang yg lainnya. apakah tugas anda hanya menasehati dan tidak perlu dinasehati? apakah ini cara2 seorang muslim? berbicara atas nama agama dan bertingkah laku spt orang2 munafik.
kenapa kalian hanya berani berkomentar pada orang yg sudah tidak ada dan tidak bisa membela dirinya dan jadi membuat seolah2 komentar2 kalian itu benar? itu hanya cara2 orang munafik dan tidak ada seorang muslim yg pengecut spt cara2 yg kalian lakukan sekrang ini terhadap diriku.
ini alamatku [EMAIL PROTECTED] or [EMAIL PROTECTED].
 
btw : mungkin benar anda melempar semua postingan anda spt ini, ke 9 milis lainnya, tapi mengenai hal2 yg bercanda yg pernah anda komentari waktu itu adalah khusus untuk KI, dan saat itu anda komentarin masalah press release seolah2 perempuan tidak baik bercanda2 dan kemudian anda sambungkan dengan masalah yg minggu ini terjadi. dan andai anda merasa mengerti agama dan untuk tidak menimbulkan fitnah lebih luas lagi, silahkan kita saling memberi dan menerima nasihat lewat japri dan kepala seluruh orang2 yg tidak sepaham denganku dan ingin memberikan komentarnya, silhakan kalian juga menghubungi diriku lewat japri. karena perlu kalian ketahui, banyak sekali ulama2 yg terkena fitnah spt ini dan ditimbulkan oleh orang2 munafik yg pengecut dan tidak bertanggung jawab.
 
salam
hana

>
> Wassalam. Rahima. (36 thn)
>
> --- kang nceps <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > memberi nasehat itu memang mudah,
> > menerima nasehat itu yang sulit
> >
> > memberi amanah itu memang mudah,
> > menerima amanah itu yang sulit
> >
> > mengometari suatu keputusan itu memang mudah,
> > mengambil suatu keputusan itu yang sulit
> >
> > berburuk sangka itu memang mudah,
> > berbaik sangka itu yang sulit
> >
> > semoga saya tidak pernah ada diantara dua pilihan
> > ,,,
> >
> >
> > wassalam
> > KnC
> >
> > --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, talim farido
> > <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > assalamu'alaikum wr wb
> > >   memang menerima amanah itu berat, mungkin yang
> > menerima amanah
> > juga harus bisa obyektif melihat masalah/tulisan
> > yang terjadi,
> > maksudnya adalah sebelum disampaikan ke milis ini
> > agar penerima amanah
> > juga tidak terbawa perasaan salah satu pihak. Maka
> > jika saya yang
> > menerima amanah itu saya akan memberikan saran-saran
> > seperti pendapat
> > saya dibawah ini.
> > >   
> > >   maaf jika saya ikut berkomentar, melihat tulisan
> > ibu rahima
> > menurut pandangan saya adalah ditujukan untuk umum
> > bahkan beliau
> > menyebut khusus untuk dirinya, lalu mengapa ibu hana
> > merasa ditujukan
> > untuk dirinya ? apakah ibu hana itu mempunyai ilmu
> > yang bisa membaca
> > tulisan orang sehingga tahu tulisan itu ditujukan
> > untuk siapa ?
> > ataukah itu berangkat dari perasaannya saja karena
> > pernah berpolemik
> > di milis ini ?
> > >   
> > >   saya juga tidak tahu apakah benar nasehat ibu
> > rahima ditujukan
> > untuk ibu hana ?, hanya ibu rahima yang tahu.
> > >   
> > >   Oleh karena nasehat ibu rahima tidak spesifik
> > menyebut nama ibu
> > hana, maka mengapa tidak langsung lewat japri saja
> > ke ibu rahima
> > menanyakan langsung hal ini, bahkan bisa menuntut
> > kepada ibu rahima
> > jika memang tulisannya mengganggu diri ibu hana. Dan
> > apabila ibu
> > rahima tidak meng-klarifikasi ke ibu hana (tentunya
> > via japri juga)
> > maka ibu hana bisa sampaikan ke milis ini melalui
> > teman yang masih
> > jadi member milis ini bahwa ibu hana sudah ada usaha
> > klarifikasi dan
> > ibu rahima tidak ada tanggapan. Jika cara itu yang
> > dilakukan (oleh
> > penerima amanah dan pemberi amanah) maka member
> > dimilis ini bisa
> > menilai bahwa ibu hana mempunyai akhlak yang baik
> > untuk menyelesaikan
> > suatu masalah.
> > >   
> > >   Namun karena sudah langsung mem-vonis nasehat
> > ibu rahima ditujukan
> > untuk dirinya padahal itu masih abu-abu (pinjaman
> > istilahnya pak
> > nceps) meskipun jelas tertulis postingan ibu rahima
> > ditujukan untuk
> > semua orang, sehingga postingan bapak achmad
> > falatehan bisa
> > menimbulkan pesepsi yang bias, dan bahkan bisa
> > membuat polemik baru.
> > >   
> > >   Tulisan ini bukan untuk membela atau berpihak
> > pada salah satu
> > anggota milis, namun kewajiban setiap muslim untuk
> > saling memberi
> > nasehat dalam kebenaran, yang saya pahami kebenaran
> > dimaksud dalam hal
> > ini adalah memberikan cara terbaik untuk
> > menyampaikan sesuatu demi
> > mencapai penyelesaian yang baik.
> > >   
> > >   Saya jadi teringat ketika mendengar nasehat
> > seorang ulama yang
> > menjelaskan mudhorot suatu perbuatan, dan kebetulan
> > ada salah satu
> > jama'ah yang hadir disitu belum lama melakukan
> > perbuatan mudhorot itu,
> > tiba-tiba dia marah-marah pada ulama tersebut,
> > padahal ulama tersebut
> > hanya berbicara perbuatan saja dan tidak menyebut
> > sama sekali nama
> > orang itu, tetapi anehnya orang itu kenapa
> > tersinggung ?
> > >   
> > >   Seorang ulama (pimpinan Majelis Ta'lim Al Afaf,
> > Tebet-Jakarta)
> > pernah menceritakan mudhorot perbuatan seorang
> > penyanyi dangdut dengan
> > goyangan erotisnya, tetapi beliau tidak menyebut
> > nama karena perbuatan
> > itu bisa dilakukan oleh siapa saja. Itulah akhlak
> > yang mulia,
> > sebagaimana juga dilakukan oleh ibu rahima.
> > >   
> > >   Mohon maaf bila tidak berkenan, ini hanya
> > pendapat saya saja,
> > penyebutan nama ibu hana dan lainnya adalah untuk
> > contoh saja, bukan
> > bermaksud menilai seseorang.
> > >   
> > >   wassalamu'alaikum wr wb
> > >   
> > >   
> > >   
> > >  
> > > Achmad Falatehan <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
> > >  
> > >
> > > ---------- Forwarded message ----------
> > > From: suhana hana <[EMAIL PROTECTED]>
> > > Date: Dec 30, 2005 4:59 PM
> > > Subject: sebuah nasehat><press release
> > > To: Achmad Falatehan <[EMAIL PROTECTED] >
> > >
> > >  Buat reka-rekan di milis KI, aku dapat titipan
> > dari Mba' Hana,
> > minta tolong disampaikan. Tiada maksud saya disini
> > turut campur, saya
> > hanya menjalankan amanah yang dititipkan oleh Mba'
> > Hana. Bilamana ada
> > yg kurang berkenan mohon dimaafkan.
> > >
> > >    tolong sampaikan surat ini ke milis, karena aku
> > punya hak untuk
> > membela diriku dan hapus kata2 ini yg aku tujukan
> > padamu ya..?thanks
> > bang..
> > >   Kepada members KI jika ada yg tidak berkenan
> > silahkan hubungi aku
> > lewat japri, karena mengingat diriku sudah tidak
> > bisa bicara langsung
> > dimilis dan untuk menghindari memberikan statement
> > yg tidak benar pada
> > orang yg sudah tidak dimilis ini lagi.
> > >   .
> > >    To : Ibu Rahima
> > >   
> > >   Wa'alaikum salam wr.wb.
> > >    sebelumnya aku minta maaf..mungkin "sebuah
> > nasehat" tentang
> > perempuan yg anda posting itu ditujukan salah
> > satunya kepadaku. kenapa
> > aku berkesimpulan spt itu?
> > >    1. karena milis KI telah terjadi pro kontra
> > atas pembannedan diriku
> > >   2. karena satu2nya "perempuan" yg jadi sorotan
> > selama berdiskusi
> > dimilis ini adalah aku
> > >   dan berdasarkan alasan itu, maka aku
> > berkesimpulan bahwa anda
> > sedang memberikan penilaian anda thd diriku, yg
> > mengatasnamakan
> > "perempuan" dalam "sebuah nasehat" anda. jadi
> > rasanya karena ada yg
> > memberikan penilaian thd "perempuan" yg minggu ini
> > memang hanya diriku
> > yg jadi sorotannya, dan rasanya aku mempunyai hak yg
> > sama untuk
> > membantah penilaian anda tsb di depan umum, karena
> > andapun memberikan
> > komentar anda di depan umum yg merupakan hasil
> > analisa anda sendiri.
> > perlu aku jelaskan pertama2 yaitu :
> > >    1. Perlu aku jelaskan, rata2 yg pro padaku sama
> > sekali aku tidak
> > mengenal wujud ataupun tulisan2nya selama ini yg
> > ditujukan padaku
> > melalui milis ataupun japri padaku. jadi
> > kesimpulannya aku tidak
> > pernah meminta mereka untuk membenarkan atau pro
> > padaku.
> > >    2. Komentar2 ku selama ini di milis KI tsb,
> > bukan sebagai ajang
> > diriku untuk mencari perhatian lawan jenisku dan
> > kalau sampai mereka
> > menyukai or membenciku, itu sama sekali di luar
> > semua
> === message truncated ===
>
>
>
>  
> __________________________________________
> Yahoo! DSL – Something to write home about.
> Just $16.99/mo. or less.
> dsl.yahoo.com
>


Yahoo! Photos
Ring in the New Year with Photo Calendars. Add photos, events, holidays, whatever.

Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan.
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas yang engkau mampu.




YAHOO! GROUPS LINKS





Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan.
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas yang engkau mampu.




YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke