Kenapa dikatakan berfaham "agamis" karena mengartikan diin itu adalah "agama". Wong sudah jelas Allah menentang kalau islam itu bukan "agama" tapi system 3/83
 
Dalam Penciptaan langit dan bumi itu bukan masih berproses sejak dari dulu tapi saat ini sedang berproses dimana Allah akan mengganti langit dan bumi yang baru yaitu suatu system hidup dan berkehidupan. Bukan langit dan bumi (alam semesta) yang baru.
 
Apa itu 'ain?
Apa itu sin?
Apa itu qof?
 
Ayat-ayat seperti ini tidak perlu saya jelaskan apa maksudnya. Toh ayat-ayat yang terang saja masih banyak yang dijadikan pertentangan
 
-----Original Message-----
From: keluarga-islam@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]On Behalf Of Ramdan
Sent: Thursday, November 02, 2006 10:11 AM
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Subject: Re: [keluarga-islam] Re: Berhala (pemudasuci]


tetapi, anda sering sekali menyebut kami adalah berpaham agamis, lalu sebenarnya yang bagaimana sih yang berpaham bukan agamis?

ng... bung Sahmuddin,
jika anda berpaham lebih mengutamakan hakekat, kenapa tidak berani menafsirkan kalimat2 pada awal2 surat qur'an seperti yang anda kutip di bawah ini, misalnya: 'ain sin qof..?
kan anda lebih memahami Qur'an dibanding dengan kami karena mendapat ilmu dari sisi-NYA (seperti yang anda tulis pada email2 anda sebelumnya).





On 10/30/06, Sahmuddin (PTI - SOR) <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Ruh itu bukan Roh dalam bentuk zat, tapi artinya Wahyu yaitu ilmu atau kepemahaman, Itulah yang diajarkan kepada Adam apa maksud dari pohon, Angin dll.
 
Kelihatan banget kalau anda itu berfaham "agamis",
 
Menciptakan pada ayat tersebut adalah Allah hendak menjadikan Adam sebagai Khalifah dengan mengikuti ketetapan atau Sunnatullah dalam mentegakkan diin Allah. Jika dihubungkan dengan 2/30 Adam dijadikan khalifah Maka tidak sinkron jika Adam manusia pertama.

 Jadi Allah menja'ala Adam adalah sebagaimana Daud dija'ala untuk menjadi khalifah 38/26, maka bisa dimengertilah bahwa Adam bukan manusia pertama tapi khalifatullah pertama dimuka bumi, Ja'ala artinya dijadikan berarti sesuatu yang sudah ada misal anak kita kelak kalau dewasa kita mengharapkan dia menjadi orang yang berbakti kepada kedua orang tuanya, mentaati perintah orang tuanya?

Begitu jugalah Adam dari orang yang biasa yang kurang faham ilmu dijadikan seorang khalifah setelah diajarkan ilmu Allah yaitu ditiupkan ruhul qudus sebagaimana Isa 5/110, maka golongan jin kafir  (para penentang yaitu ahlul kitab/ulama/ustadz dan sejenisnya) merasa enggan untuk sujud (sholat = berhubungan) ketika diperintahkan Allah karena mana mungkin orang yang bukan dari golongannya yaitu orang biasa yang dijadikan khalifah seperti Talut diangkat menjadi raja yang didustai oleh pemuka-pemuka bani Israil 2/246-248. sebagaimana yusuf 40/43, Musa 61/5 begitu juga Bani Israil tidak mengakui ada Rasul dengan kedatangan Isa Yang bernubuwah akan kedatangan Muhammad 61/6, begitu juga ketika kedatangan Muhammad 6/124  dll.

Jadi beda dengan menciptakan yaitu sesuatu yang belum ada seperti kita ingin membuat keturunan (anak) harus bersetubuh dulu dengan mempertemukan sperma sehingga menjadi segumpal darah, kemudian menjadi segumpal daging dan dijadikan tulang belulang lalu dibungkus dengan daging kemudian menjadi makhluk yang lain  selama kurang lebih 9 bulan dalam kandungan. Kan jadi lucu kalau "kun fayakum" difahami "abrakadabra" seketika itu juga langsung jadi.

Adam diciptakan untuk menjadi khalifah tapi harus melalui proses bukan langsung "abrakadbra" Langsung jadi seketika itu juga. Inikan faham "agamis" 

Maka dimengertilah bahwa Adam tinggal dijannah bukan dengan istri tapi dengan pasangan (azwaj) yaitu Ummah atau Rakyatnya.
 
Ucapan mereka tentang 9/30 karena kebodohan mereka dalam memahami kitabnya sama juga dengan kalian yang meyakini Adam itu adalah manusia pertama.
 
Koq anda begitu sewot sih. saya akui saya orang yang bodoh dimata anda karena saya tidak faham tentang banyak ilmu hukum, biologi, matematika dll, Nah tapi tunjukkan dimata letak kepintaran anda. Toh anda tidak mau mengakui ajaran ilahi yang haq.
Jika demikian andalah yang dimaksud dengan 2/13. Ternyata dimata Allah andalah yang bodoh, Jangan tersinggung saya hanya mengutip ayat al-Qur'an.
 
Jadi tidak perlu saya uraikan lebih banyak, terserah apa tuduhan anda terhadap kami. Toh pemahaman anda menurut kebanyakan orang yaitu mengikuti ajaran nenek moyang. Lagian anda bukan untuk mencari pembenaran tapi layaknya orang-orang yang pekak dan tuli, taunya hanya bersungut-sungut. Maka dengan ini saya nyatakan anda sudah tertutup qolbunya. Apa yang diwahyukan kepada Muhammad itu juga yang diwahyukan kepada orang-orang yang sebelumnya.

42/ 2  aiin siin qof (Allah mengetahui maksudnya)
42/ 3  Demikianlah diwahyukan kepadamu dan kepada orang-orang sebelum kamu.  Allah Yang Maha perkasa dan Bijaksana.

42/13 Dia telah mensyari'atkan bagi kamu tentang diin apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: Tegakkanlah diin dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik diin yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada diin itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (diin)-Nya orang yang kembali (kepada-Nya). 

Maka difahami Muhammad bukan membawa "agama" baru tapi diin, Jadi apa-apa yang diwahyukan kepada orang-orang dahulu (Adam , Nuh, Ibrahim dan semua Nabi/Rasul itulah yang diajarkan kepada Muhammad.

 


__._,_.___

Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan.
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas yang engkau mampu.





SPONSORED LINKS
Single family home Family home finance Family home mortgage
Family home business Dan

Your email settings: Individual Email|Traditional
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch to Fully Featured
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe

__,_._,___

Reply via email to