Tukang Ojek

Buat saya kesempurnaan justru hadir pada sosok yang sederhana. Seperti 
halnya tukang ojek distasiun KA Citayem. Petang itu saya naik ojek. 
ditengah jalan naik ojek saya sempat berbincang dengannya.  "Bang 
gimana rame?" tanya saya. "Alhamdulillah dari tadi siang baru narik dua 
kali." Jawabnya.

"Cukup bang buat keluarga dirumah?" "alhamdulillah, cukup pak." 
jawabnya lagi. Setiap kali menjawab pertanyaan selalu diawali dengan 
alhamdulillah, rasanya dalam kesederhanaan saya temukan kesempurnaan 
yang selalu mensyukuri nikmat yang diperolehnya.

Wassalam,
agussyafii
http://agussyafii.blogspot.com



Kirim email ke