OOT: membaca subject "Re: Hal: Hal: Hal: Hal: [keluarga-islam] BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH" rasanya tidak indah... kebanyakan kata "Hal:"
nah, sebaiknya bikin e-mail jangan pake xxx.co.id... ribet begitu.. :) salam sayang, ananto On 8/31/07, Cut Mhutia Alkaff <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Umat Islam memang harus fanatik dengan Al-Qur'an dan As-Sunnah. > Jelaslah.. Karena hanya dengan berpegang pada tali2 Allah inilah kita > insyaallah akan selamat dunia dan akhirat.. > > Salam > icut > > > ----- Pesan Asli ---- > Dari: wandysulastra <[EMAIL PROTECTED]> > Kepada: keluarga-islam@yahoogroups.com > Terkirim: Jumat, 31 Agustus, 2007 2:34:08 > Topik: Re: Hal: Hal: Hal: [keluarga-islam] BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH > > Pak Bambang, mohon maaf bila saya menyela diskusi anda. Saya agak > tertegun membaca kalimat "Wahai saudaraku yg fanatik dengan Hadis..". > > Mungkin bapak terlupa kalau Hadits adalah merupakan bagian dari > sumber hukum Islam. Seorang yang mengaku Muslim sudah seharusnya > menjadikan Hadits disamping al-quran sebagai pedoman hidupnya. Dalam > kasus ini jika jelas2 suatu hadits shahih menyebutkan bahwa > berdzikir dengan jari tangan adalah sunnah, maka tidak layak bagi > kita untuk berkelit dengan berbagai alasan demi utk mempertahankan > tradisi yg sudah ada. Hukum Syariat tidak akan berubah walaupun ada > jutaan orang yang hanya memiliki satu ibu jari dan satu telunjuk. > Berdzikir dengan jari tangan akan tetap menjadi sunnah Nabi, dan > berpegang serta mengikuti sunnah Nabi adalah merupakan kewajiban > bagi setiap muslim (bukan hanya utk yg "fanatik" dgn hadits saja). > > Syariat Islam dibangun atas dasar kemudahan, bukan menyulitkan. Jika > memang ada saudara kita yg cacat yg tidak bisa berdzikir dengan jari > tangannya, tentu masih banyak cara lain yang dapat dilakukan tanpa > perlu menyalahi sunnah yg ada. > > Mari kita lebih memperdalam Alquran dan Hadits (sunnah), agar kita > tidak menjadi umat yang hanya sekedar ikut2an saja. > > Salam :) > > --- In keluarga-islam@ yahoogroups. com <keluarga-islam%40yahoogroups.com>, > "Kartika, Bambang" > <[EMAIL PROTECTED] .> wrote: > > > > Assalamua'aikum Wr.wb > > > > Dan juga tidak semua apa yang Nabi kerjakan menjadi sunah, karena > ada yang nabi kerjakan tapi kita tidak boleh kerjakan, dan ada juga > sesuatu yang wajib Nabi kerjakan namun menjadi sunah bila kita > kerjakan, saya sebenarnya tidak mau mempermasalahkan tentang tasbih > dengan ruas jari tangan, ini ada sekedar cerita namun ini fakta, > ketika saya melihat ada seseorang bertasbih dengan menggunakan > tasbih saya sangat senang namun ketika saya melihat jari tanganya > hanya terdiri ibujari dan jari telunjuk justru saya menangis, > ketahuilah wahai saudaraku yang fanatik dengan hadis saya tidak > menyalahkan anda-anda, dan sya tidak menunjuk siapa yang paling > benar, saya yakin orang yang hanya memiliki satu ibu jari dan satu > jari telunjuk itu lebih mulia dari saya, orang tersebut satu rumah > dengan saya, pernah tasbih nya terputus untuk mainan anak saya > lantas aku ganti, maklumlah Ia yang menjaga anak saya sewaktu saya > dan Istri saya kerja, namun namun Ia selalu mengajari kebacikan, > sopan-santun kepada anak saya, termasuk sholat dan do'a - do'a yang > lain. > > > > Wassalam > ==== > > > > > ------------------------------ > Kunjungi halaman depan Yahoo! > Indonesia<http://sg.rd.yahoo.com/mail/id/footer/def/*http://id.yahoo.com/>yang > baru! > > >
