Kenapa ALLAH menyuruh suami istri campur pada malam puasa  ?

Jawaban soal ini wajar saja dan logis, bahwa ALLAH sengaja
mengembangbiakkan manusia melalui pernikahan dan kelahiran bayi,
karena dengan jalan itu berlaku ujian dan juang hidup pada mana setiap
diri  dinilai  menurut  ketentuan  hukum  yang  diturunkan  ALLAH,
terutama lagi manusia itu dihiasi dengan syahwat untuk maksud yang
sama. Ayat 2/223 tampak ditujukan kepada semua suami istri dengan
peringatan bahwa mereka akan menemui ALLAH di Akhirat nanti untuk
pertanggungjawaban nilai hidup kini tentang mana orang-orang beriman
pasti akan gembira bahagia. Tetapi Ayat 2/187 khusus ditujukan kepada
orang-orang beriman yang melakukan ibadah puasa. Walaupun mereka telah
mematuhi hukum mengenai wajib puasa, namun dari mereka masih dituntut
adanya keinsafan tentang hidup pada segala lapangan zahir dan batin 

2/187.   Dihalalkan bagimu pada malam puasa itu bercampur pada
istrimu.  Mereka pakaian bagimu dan kamu pakaian
bagi mereka. ALLAH mengetahaui bahwa kamu mengkhianati dirimu lalu DIA
memberi tobat atasmu dan memaafkan kamu,
maka kini gembirakanlah mereka dan carilah (kehamilan) yang ALLAH
wajibkan atasmu. Makan dan minumlah hingga terang
bagimu benang putih dari benang hitam waktu fajar. Kemudian
sempurnakanlah puasa sampai malam, dan jangan
gembirakan mereka, dan kamu berukuf dalam Masjid-masjid. Itulah
batas-batas hukum ALLAH, janganlah
mendekatinya. Demikian ALLAH menerangkan Ayat-ayat-NYA bagi manusia
semoga mereka menginsafi.



Selengkapnya klik di bawah:

http://myquran.org/forum/index.php/topic,9352.0.html

wassalam

Kirim email ke