just intermezzo... :-)

Ternyata Rokok Tak Berbahaya!

Banyak orang menghawatirkan bahaya rokok dan menakutinya, tapi setelah 
diselidiki oleh beberapa pakar dalam bidangnya ternyata rokok itu sama sekali 
tidak berbahaya.

Kemudian para pakar sepakat untuk membuktikannya dengan mengambil dari beberapa 
hikayat pada zaman dahulu kala di mana pada waktu itu nenek moyang kitapun 
telah membuktikannya melalui beberapa percobaan, buktinya seperti cerita di 
bawah ini, dia tetap sehat
walafiat.

Untuk lebih jelasnya dapat dibuktikan lewat penemuan oleh beberapa dari ahli di 
bawah ini:

Pada zaman dahulu kala, ada tiga orang dokter. Mereka selalu bersama kemana 
saja mereka pergi.
Tapi ketiga-tiganya memiliki kegemaran berlainan.

A. dr Jon Poni (suka main perempuan)
B. dr Jon Joni (suka minum minuman keras)
C. dr Jon Doni (suka segala jenis rokok) .

Suatu hari ketiga sahabat ini berjalan jalan tanpa tujuan. Tiba-tiba ketiganya 
bertemu dengan sebuah ketel/kendi (seperti cerita Aladin). Lalu salah seorang 
mengambilnya lalu meng-gosok2kan ketel tersebut. Sejurus kemudian asap keluar 
dari corong ketel tersebut
dan secara perlahan berganti menjadi satu makluk yang menyeramkan yakni sesosok 
jin yang ganas. Lalu jin tersebut tertawa: Ha ha ha... dan berkata Akulah Jin 
Ifrit!

Karena kamu telah membebaskan aku dari ketel itu maka aku akan tunaikan apa 
saja permintaan kamu sekalian.

Ketiga sahabat yang pada mulanya panik dan takut menjadi gembira lalu termenung 
dan berpikir tentang peluang dan kemauan masing-masing yang mungkin hanya 
sekali mereka jumpai dalam hidup mereka. Lalu mereka memilih kemauan mengikuti 
kegemaran masing-masing.

Berkatalah si A,Aku mau perempuan-perempuan muda dari berbagai bangsa di 
seluruh dunia dan letakkan dalam sebuah gua tertutup dan jangan ganggu aku 
selama 10 tahun.

Pufff ........!! dengan sekejap mata jin itu menyempurnakan permintaan si A.

Berkata si B, Aku mau semua jenis arak dari seluruh dunia untuk bekal selama 
sepuluh tahun dan letakkan dalam sebuah gua tertutup dan jangan ganggu aku 
selama 10 tahun.

Pufff ......... !! dengan sekejap mata jin itu menyempurnakan permintaan si B.

Berkata pula si C,Aku mau semua jenis rokok dari seluruh dunia untuk bekal 
selama sepuluh tahun dan letakkan dalam sebuah gua tertutup dan jangan ganggu 
aku selama 10 tahun.

Pufff .......... !! dengan sekejap mata jin itu menyempurnakan permintaan si C.

Setelah genap 10 tahun, maka jin tersebut muncul kembali untuk membuka pintu 
gua masing-masing sebagaimana yang dijanjikan. Maka jin tersebut pergi membuka 
pintu gua si A, ketika dibuka maka keluarlah si A dengan keadaan kurus kering,  
berdiri pun tidak bisa karena tidak sanggup untuk menggerakkan lutut sebab 
hari-hari hanya memuaskan nafsu dengan perempuan.

Tiba-tiba si A pun jatuh ketanah lalu mati!!

Setelah itu jin tersebut pergi ke gua si B, ketika pintu dibuka maka keluarlah 
si B dengan perut yang sangat buncit karena hari-hari mabuk-mabukan. Jalan pun 
terhuyung-huyung.

Tiba-tiba si B pun jatuh ketanah lalu mati !!

Setelah itu jin pergi ke gua si C dan membuka pintu gua. Tiba2 si C keluar 
dalam keadaan sehat walafiat dan terus MENAMPAR si jin. Sambil memaki si jin ia 
berkata:

JIN GOBLOOOKK .....!!!! KOREKNYA MANA ...???!!!




  ----- Original Message ----- 
  From: y4tie 
  To: keluarga-islam@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, October 25, 2007 9:17 AM
  Subject: [keluarga-islam] Rokok Cenderung Haram


  Seandainya pun anda (para perokok) meyakini kalau merokok itu 
  hukumnya "hanya" makruh, apakah pantas bagi seorang muslim 
  melestarikan sesuatu yang dibenci oleh Allah SWT?

  --------

  25/10/2007 07:46 WIB 
  Prof Dr Quraish Shihab: Rokok Cenderung Haram
  Umi Kalsum - detikcom

  Jakarta - Indonesia adalah surga bagi para perokok. Begitulah banyak 
  orang menjulukinya. Di mana-mana asap rokok mengebul, termasuk di 
  tempat atau fasilitas umum. Padahal, sudah jelas rokok mengganggu 
  kesehatan. Dari sisi agama, banyak ulama di dunia yang 
  mengharamkannya. Di Indonesia, ulama yang dikenal 'sejuk', Prof Dr 
  Quraish Shihab juga memiliki pendapat yang sama. 

  Ulama-ulama kontemporer telah jauh-jauh hari menilai rokok sebagai 
  barang haram. Imam terbesar Al-Azhar Mesir pada tahun 1960-an, 
  Syaikh Mahmud Syaltut menilai pendapat yang menyatakan bahwa merokok 
  adalah makruh bahkan haram, lebih dekat pada kebenaran dan lebih 
  kuat argumentasinya.

  Syaikh Muhammad Al-Kuttani menyebut 17 dalil/alasan tentang 
  keharaman merokok. Ulama Indonesia yang terkenal dengan kata-kata 
  sejuknya, Quraish Shihab, juga cenderung menilai rokok haram 
  hukumnya. 

  "Dalam buku saya, Lentera Hati, saya menuliskan pendapat ulama-ulama 
  kontemporer bahwa rokok itu haram. Saya juga berkecenderungan bahwa 
  rokok adalah haram," ungkap Quraish saat berbincang-bincang dengan 
  detikcom, Rabu (24/10/2007).

  Diakui Quraish, pada zaman Nabi Muhammad SAW belum ada rokok, 
  sehingga tidak ada ayat dalam Alquran atau hadis yang menyatakan 
  rokok sebagai sesuatu yang haram. Namun hukum Islam bisa ditetapkan 
  sesuai perkembangan.

  "Hukum Islam itu tidak hanya ditemukan dalam teks, tapi bisa juga 
  diangkat dari apa yang diistilahkan tujuan keberagamaan," kata ulama 
  yang masih tampak sehat dan segar bugar ini.

  Tujuan keberagamaan, imbuh dia, memelihara kesehatan, akal, harta 
  benda, dan kehormatan. "Semua yang memelihara kesehatan pasti 
  didukung (agama), semua yang mengakibatkan gangguan kesehatan pasti 
  dilarang. Di sinilah masuk rokok itu. Jadi mestinya dilarang, karena 
  rokok tidak memelihara harta benda, justru pemborosan. Jadi harus 
  dilarang," beber mantan Menteri Agama itu. (umi/asy)



   

Kirim email ke