test
 

-----Original Message-----
From: keluarga-islam@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ahmadi 
Agung
Sent: Monday, November 26, 2007 9:11 AM
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Subject: RE: [keluarga-islam] Thaliban Bangkit





Ya berita  BAIK-lah, gimana sampeyan ini...
 
Salam JIHAD
AL-Pacitan

-----Original Message-----
From: keluarga-islam@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ananto
Sent: Monday, November 26, 2007 9:01 AM
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Subject: Re: [keluarga-islam] Thaliban Bangkit





ini berita baik apa berita buruk??
 
salam,
ananto

 
On 11/23/07, Ahmadi Agung < [EMAIL PROTECTED] <mailto:[EMAIL PROTECTED]> co.id> 
wrote: 



 


Thaliban Bangkit, Diprediksi 2008 Kuasai Kabul


Jumat, 23 Nov 07 12:18 WIB

  <http://www.eramuslim.com/fckfiles/Image/afghan_nato.jpg> Enam tahun setelah 
pemberitaan runtuhnya gerakan Thaliban di Afghanistan. Setelah tahun-tahun 
konflik senjata secara terus menerus. Dan setelah dunia internasional 
menggelontorkan dana 15 milyar dolar untuk rekonstruksi Afghanistan. Kini, 
Pusat Kajian Internasional mengeluarkan prediksi mengejutkan tentang 
kemungkinan bangkit kembalinya Thaliban yang ternyata telahmenguasai 54% dari 
wilayah Afghanistan. Padahal, di Afghanistan, sudah bercokol tak kurang dari 50 
ribu pasukan koalisi internasional yang membantu pemerintah Afghanistan 
pascaThaliban. 

Harian The Guardian terbitan Inggris melansir laporan Senlis Council yang 
melakukan kajian khusus tentang Afghanistan. Kajian ini dilakukan setelah 
mereka yakin bahwa geliat Thaliban memang tak bisa dianggap sebelah mata, 
lantaran mereka kini telah menguasai lebih dari separuh wilayah Afghanistan. 

Pertanyaan yang mengemuka adalah, apakah Thaliban akan kembali menguasai Kabul? 
Kapan dan bagaimana peristiwa itu bisa terjadi?

Menurut hasil kajian itu, meskipun ada puluhan ribu pasukan koalisi 
internasional yang dipimpin NATO di Afghanistan, akan tetapi pejuang Thaliban 
yang pernah diusir oleh pasukan AS tahun 2001, kini memegang kendali di 
sebagian besar wilayah Selatan Afghanistan. Termasuk sejumlah lokasi di daerah 
perbatasan dan jalan-jalan utama Afghanistan. 

Sejak terjadinya serangan sengit terhadap pemerintah Afghanistan dan pasukan 
asing selama dua tahun, pejuang Thaliban dilaporkan terus bergerak dan 
meningkatkan aksi mereka ke wilayah Utara dan Barat, setelah sebelumnya mereka 
terpusat di wilayah Selatan dan Timur Afghanistan sebagai basis gerakan mereka. 

Senlis Intenational menyebutkan juga bahwa meskipun kekuatan militer yang 
digunakan oleh pasukan internasional sudah menggunakan senjata canggih, 
didukung SDM perang yang tidak sedikit, tapi ternyata persenjataan sederhana 
yang dimiliki Thaliban lebih efektif dalam mencapai sasaran serangan yang 
mereka lakukan. Masih menurut laporan tersebut, faktor utama efektifitas 
serangan Thaliban juga karena faktor emosional rakyat Thaliban yang menanam 
kebencian besar terhadap pasukan asing yang dianggap penjajah, juga kepada 
mereka yang berinteraksi dengan penjajah. 

Kini, menurut hasil kajian, Thaliban terus menerus bergerak semakin mendekati 
wilayah ibukota Afghanistan, Kabul. Diperkirakan, mereka akan sampai ke Kabul 
di tahun 2008 sebagaimana berulangkali dinyatakan juga oleh sejumlah pimpinan 
Thaliban bahwa mereka memang akan kembali menguasai Kabul di tahun itu. 

Harian The Guardian menyebutkan bahwa laporan ini sesuai dengan peringatan yang 
pernah disampaikan oleh Komite Pembangunan Internasional Oxfam, bahwa kondisi 
keamanan Afghanistan semakin hari semakin kacau disebabkan korupsi yang 
dilakukan pemerintah sehingga turut memotong arus bantuan internasional kepada 
orang yang berhak menerimanya. (na-str/iol) 

 












 

Kirim email ke