mas supri, sudah sarapan?
salam, ananto 2014-03-07 7:32 GMT+07:00 pinank conconk <supriyadidw...@googlemail.com>: > Oooooooooooo gitu ya pantas ........................... > ==>>>kok berbedha yak pengagum gusdur ini? kok nyang ini sukanya GHIBAH > mulu...bedha bangets sama nyang dikaguminya? > whats wrong? > > > 2014-03-06 19:26 GMT+08:00 Ananto <pratikno.ana...@gmail.com>: > >> >> >> sepertinya demikian, tadz... >> >> salam, >> ananto >> >> >> 2014-03-06 14:29 GMT+07:00 Raflis amin <aminraflis2...@yahoo.com>: >> >> >>> >>> Oooooooooooo gitu ya pantas ........................... >>> >>> >>> >>> >>> >>> On Tuesday, March 4, 2014 8:02 AM, Ananto <pratikno.ana...@gmail.com> >>> wrote: >>> >>> Gus Dur Bergaul Lepas dari Sekat Sosial >>> >>> Sebagai cucu KH Hasyim Asy'ari dan anak KH Wahid Hasyim, Gus Dur >>> memiliki status sosial yang tinggi di lingkungan NU. Ia sangat dihormati >>> karena keturunan dari guru para ulama NU. Karena itulah ia mendapat sebutan >>> "Gus". >>> >>> Bukan hanya di lingkungan NU, kedudukan bapaknya yang merupakan salah >>> seorang menteri dan pejuang kemerdekaan membuatnya memiliki tempat >>> tersendiri. Singkat kata, Gus Dur adalah Anak Menteng, sebutan untuk >>> anak-anak orang kaya dan terhormat yang tinggal di kawasan elit Menteng >>> Jakarta Pusat. >>> >>> Tetapi, status sosial tersebut tidak membuatnya merasa bagian dari >>> kelompok elit yang membatasi diri dalam bergaul dengan kelompok tertentu >>> yang dianggap satu kelas. Ia bergaul dengan siapa saja. Ia mengunjungi kiai >>> di kampung-kampung, dan menginap di rumahnya jika ada kesempatan. Inilah >>> yang menjadi kenangan tersendiri bagi banyak orang, seorang tokoh yang mau >>> turun menyapa umatnya. >>> >>> Mantan sekjen PBNU H Arubusman juga memiliki banyak kenangan akan sikap >>> Gus Dur ini. Suatu hari, Gus Dur berniat pergi ke Bandung dan memintanya >>> untuk menemani. Tetapi karena suatu kendala teknis, akhirnya orang lain >>> yang menjemput. Kemudian, Gus Dur meneleponnya langsung, meminta maaf >>> karena tidak jadi mengajaknya ke Bandung. Kalau bukan Gus Dur, mungkin >>> orang lain yang dimintanya menelepon dirinya, yang waktu itu masih yunior. >>> >>> "Penghargaanya kepada anak buahnya, kepada orang yang lebih muda, >>> membuat saya sangat takdzim kepada Beliau. Ia sangat santun pada semua >>> orang," katanya. >>> >>> Sisi kontraversial >>> >>> Satu hal yang menarik dari Gus Dur adalah sisi kontraversialnya. Jika >>> banyak orang pergi ke kanan, ia malah ke kiri. Tetapi, selalu ada hal yang >>> mendasar pada setiap pendapat Gus Dur dan ia berani melawan arus, jika >>> memang hal ini dirasa benar. >>> >>> "Gus Dur tidak bisa dipaksa jika pendapatnya dirasa benar, tetapi ia >>> terbuka terhadap masukan dan dialog dari pihak lain," paparnya. [] >>> >>> Penulis: Mukafi Niam >>> >>> >>> >>> -- >>> http://harian-oftheday.blogspot.com/ >>> >>> "...menyembah yang maha esa, >>> menghormati yang lebih tua, >>> menyayangi yang lebih muda, >>> mengasihi sesama..." >>> >>> >>> >> >> >> -- >> http://harian-oftheday.blogspot.com/ >> >> "...menyembah yang maha esa, >> menghormati yang lebih tua, >> menyayangi yang lebih muda, >> mengasihi sesama..." >> >> >> > > -- http://harian-oftheday.blogspot.com/ "...menyembah yang maha esa, menghormati yang lebih tua, menyayangi yang lebih muda, mengasihi sesama..."