Pemuda Muhammadiyah Kecam Aksi Klenik Pendukung Jokowi di Depan Rumah Amien Rais Minggu, 19/10/2014 13:08:53 | Dibaca : 268
http://www.suara-islam.com/read/index/12220/Pemuda-Muhammadiyah-Kecam-Aksi-Klenik-Pendukung-Jokowi-di-Depan-Rumah-Amien-Rais Jakarta (SI Online) - Ruwatan yang dilakukan pendukung Jokowi yang menamakan diri mereka Paguyuban Masyarakat Tradisi (Pametri) Yogyakarta di depan rumah tokoh dan pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Prof. Dr. Amien Rais, mendapat kecaman. Aksi klenik itu dipandang sangat provokatif dan telah melewati batas. Apalagi, dalam kegiatan tersebut pahlawan reformasi itu disebut sebagai ‘Sengkuni', suatu istilah yang sangat buruk dalam tradisi dan kebudayaan Jawa. "Setiap orang diperbolehkan menyampaikan kritik dan ketidaksetujuan. Tetapi, kritik dan ketidaksetujuan itu mesti disampaikan secara santun dan bertanggung jawab. Tujuan kritik adalah untuk membangun, bukan untuk mengerdilkan apalagi menghina,” kata Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Saleh P. Daulay, seperti dikutip rmol.co, Ahad (19/10). Menurut Saleh ada dua hal yang paling disesalkan dari aksi ruwatan yang dilakukan. Pertama, ruwatan itu dilakukan persis di depan rumah Amien Rais. Tentu hal ini sangat mengganggu suasana kebatinan anggota keluarga besar Amien. "Kalau demo, ya mestinya dilakukan pada tempatnya. Kemarin ada ratusan orang demo di depan rumah PAN, itu biasa saja. PAN tidak protes, bahkan aspirasi mereka didengar dan dibicarakan serius di PAN,” kata Saleh yang juga anggota DPR dari PAN itu. Kedua, aksi demo berbau klenik itu sangat bertentangan dengan keyakinan Muhammadiyah. Sebagai tokoh Muhammadiyah, aksi itu tentu tidak pantas ditujukan kepada Amien Rais. Hal ini membuat sebagian warga Muhammadiyah ikut merasa terhina. "Karena itu, para pelaku diminta untuk secara gentle mengucapkan permohonan maaf. Hal ini diperlukan demi menjaga ketentraman suasana kebatinan semua pihak. Apalagi, besok akan ada presiden baru Indonesia. Jangan sampai tindakan itu justru membonsai kebesaran Jokowi-JK yang mereka dukung,” demikian ujar Saleh yang juga Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah itu. red: abu faza