2008/9/15 Pataka <[EMAIL PROTECTED]>:
> Salam,
>
> On Sep 15, 2008, at 4:34 AM, Rusmanto wrote:
>
>> Yang dipertanyakan teman-teman adalah dalam kegiatan
>> rapat *organisasi* Linux seluruh Indonesia atau disebut KPLI Meeting,
>> organisasi apa saja yang masih masuk bagian *KPLI*?
>> Mungkin ini yang perlu kita sepakati dulu sehingga tidak
>> salah paham. Kalau kita sepakat MS juga masuk KPLI,
>> tidak akan terjadi seperti 2006. :-)
>
>
> Saya pikir, akan sulit mendefinisikan "organisasi" KPLi ini karena sejak
> dari awalnya sudah disepakati bentuknya OTB dan cair. Artinya siapa saja
> bisa mengklaim menjadi "kelompok pengguna Linux", walau tanpa embel-embel
> nama keren dan beken KPLi. Namanya saja pengguna, ya berarti bisa siapa saja
> asalkan memang betul-betul menggunakan Linux. Apakah AWARI menjadi kurang
> derajatnya dibanding AWALI dalam hal menggunakan Linux? Belum tentu juga.
> Apa parameternya untuk mengukur suatu kelompok sebagai "pengguna buanget
> (fanatik)" dengan "pengguna yang nggak banget (plin plan)" hehehe ... :) Apa
> berdasarkan nama kelompok semata? Atau dari jenis kelompok yang diwakilinya?
> Atau perlu ditest dulu "kadar/tingkat keimanannya"? Kalau agama Islam di
> alam kubur kan pakai ditanyai dulu: "MAN ROBBUKA? (SIAPA TUHANMU

APA KERNEL MU :-P

>
> Lalu apakah ini berarti yang newbie tidak boleh ikutan membahas "masalah
> penting komunitas Linux" dibanding para dedengkot? Kalau memang begitu,
> sejak sekarang kita harus menetapkan KASTA di dalam tatanan sosial
> komunitas. Nggak bhinneka tunggal kernel lagi dong?! Atau menurut saya ada
> cara yang lebih gampang: siapa saja yang berkenan hadir dan menyumbangkan
> pemikiran untuk kemajuan komunitas ini tanpa melihat siapa dia dan dari
> mana. Kalau perlu bahkan orang BSA dan MS sekalipun bolehlah kita dengarkan.
> Tidak perlu menjadi musuh kan? Di dunia nyata kenyataannya bisa menjadi
> saling membutuhkan.

Musuh sih ngak la. Tapi sebenarnya memang agak aneh ketika sesuatu
yang nota bene visi misi nya bertolak belakang lalu ujug-ujug ikutan
KPLI Meeting, setelah sekian lama dia pojokan Linux dg FUDnya tiba2
hadir untuk membicarakan bagaimana Linux kedepan. Saya pikir ini bukan
masalah kasta, sudah wajar di lingkungan sosial ada yang jd sesepuh
meski orang bersangkutan tidak mo disepuhkan, atau mugkin mereka yang
punya kontribusi lebih didengarkan menurut saya dalam komunitas apapun
ini terjadi.

>
> _______
> Regards,
>
> Pataka
>
>
>
>
>
> --
> Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED]
> Arsip dan info: http://linux.or.id/milis
>
>



-- 
Resza

http://jakarta.linux.or.id

-- 
Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED]
Arsip dan info: http://linux.or.id/milis

Kirim email ke