Salam,

Saya setuju dengan pendapat Mas Jaya.... walaupun
kayaknya ada sedikit nada kemarahan dalam suratnya ;)
Tapi saya bisa mengerti bagaimana rasanya kalo
dipojokkan... Mas Jaya, kita tidak perlu sampai emosi
menanggapi masukan2 ini... Setiap orang boleh
berpendapat lain2 sesuai kepercayaannya.. Saya selalu
membawa persoalan ke hati nurani saya dahulu, sebelum
menerima atau menolak sesuatu hal... Saya kesampingkan
semua pengetahuan baik masalah agama, sains dll...
Saya kembalikan pada hati nurani saja... Menurut
pandangan saya, disanalah kita akan temukan kebenaran
yang hakiki.. 

Buat Mas Jaya, bravo atas jawabannya... Cuman dengan
datangnya jawaban anda ini, tentu akan mengundang
masuknya pendapat2 yang lainnya, baik pro maupun
kontra.. Saling silang ini kadang2 menjadi tidak
karuan lagi.. Mungkin jadi lebih baik kalo kita pake
prinsip "silent is golden" ;-) Dengan begitu kita akan
saling mengerti satu sama lain.... Tapi
konsekuensinya, milis kita bisa dihapus ama Yahoo....
;-) 

Anyway, saya harapkan damai selalu dalam hati kita
masing2 dan damai bagi bumi kita, Ibu Pertiwi,
tercinta.

Namaste,

Gerry
 
--- Jaya <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> anda kenal dengan Yan Nurindra ya? pernah bertemu
> dengan dia dan bertanya secara langsung? yg intinya
> kenapa dia meninggalkan reiki? kalau tidak tolong
> jangan nulis yg aneh2 ya pak. saya pernah bertanya
> langsung dengan pak yan. vajra tummo reiki adalah
> tradisi yg diciptakan/ditemukan oleh yan nurindra
> dan sampai sekarang dia masih founder yg sah. hanya
> saja dalam perkembangannya sekarang sudah mulai
> ditinggalkan karena beliau saat ini lebih
> mempopulerkan Prana Shakti yg merupakan kunci
> pembuka segala ilmu. hanya dengan level 1 prana
> shakti (dharana) maka kita sudah bisa & mampu
> mengakses seluruh prana (reiki, prana, chikung,
> tenaga dalam, brajamusti, dsb) dan shakti
> (kundalini, haq, hikmah, dsb) serta mampu memberikan
> attunementnya kepada orang lain. Prana Shakti
> ditemukan kembali oleh beliau setelah "bertemu"
> dengan ascended master Lobsang Zotpa yg sebelumnya
> adalah seorang tibetan monk, yg kemudian
> memberikannya Prana Shakti Dharana, Dhyana, dan
> Samadhi.
> vajra tummo reiki, kenapa tidak? guru spiritual VTR
> adalah Djwal Khul dan Naropa. pada merekalah seorang
> praktisi & master melakukan channelling. namun pada
> perkembangannya bisa disebutkan nama2 master
> dibawahnya spt yan nurindra, juga saya :)  kalaupun
> tidak disebutkan juga tidak apa2. saya kok baru
> sekarang dengar bahwa attunement VTR harus
> menyebutkan nama yan nurindra. jaman saya gak gitu
> tuh.
> 
> jaman dulu orang2 memuja benda (sekarang disebut
> berhala) sebagai simbol saja, manifestasi atau
> perlambang tuhan dalam bentuk benda seperti patung.
> akan sama halnya seperti orang kristen menghormati
> salib, islam menghormati ka'bah, bahkan simbol huruf
> allah juga dihormati kan? jangan dipungkiri ya soal
> simbol allah yg dijadikan kaligrafi persia kemudian
> di-edit oleh dewa dan dijadikan sampul album &
> karpet. itu siapa ya yg ribut2 minta diganti?
> 
> kalau islam tidak percaya jin kenapa di jaman
> kerajaan islam justru banyak dibuat senjata pusaka
> spt keris yg "berisi" jin? bahkan jumlahnya jauh
> lebih banyak drpd jaman majapahit, bentuknya juga
> lebih indah. bahkan beberapa jenis pamor pusaka
> hanya dapat ditemukan pada periode perkembangan
> kerajaan islam. faktanya bisa anda tanyakan kepada
> pakar pusaka tanah air.
> kalau islam tidak menyembah berhala kenapa umatnya
> menyembah ka'bah sewaktu di tanah suci? bukankah
> ka'bah juga merupakan benda manifestasi tuhan. sama
> halnya dengan patung hanya bentuknya & cara
> pemujaannya saja yg berbeda.
> kalau islam tidak percaya reinkarnasi kenapa di jawa
> sampai saat ini masih saja ada jin, setan, pocong,
> dsb. padahal di tempat lain yg sedikit islamnya
> (mis: amerika) kok tidak ada ya. adanya mitos
> vampire. bukankah jin & setan juga merupakan
> reinkarnasi (proses kelahiran kembali)
> manusia/binatang ke alam yg berbeda (alam jin).
> 
> "iblis lebih beriman daripada manusia..." (sometimes
> but not always). mungkin (sometimes) kalimat dalam
> tanda kutip itu patut direnungkan juga....
> (sometimes) manusia dapat menjadi jauh lebih buruk
> dari manusia sebelumnya, sehingga jika dijadikan
> tolak ukur mungkin saja iblis/jin masih lebih
> beriman daripada manusia yg berlaku buruk.
> 
> tuhan ada dimana2, dalam berbagai bentuk, rupa, dan
> manifestasi. semua itu menunjukkan kuasa tuhan yg
> maha luar biasa, yg maha kuasa. tuhan dapat berada
> dalam ka'bah, dalam ayat suci, dalam salib, dalam
> patung, dalam berbagai benda di alam semesta ini,
> namun yg terpenting adalah tuhan ada di dalam hati
> kita semua. kita semua memuja beliau yg satu, sang
> tunggal, meski dengan berbagai cara & adat yg
> berbeda.



                
__________________________________ 
Do you Yahoo!? 
Yahoo! Small Business - Try our new Resources site
http://smallbusiness.yahoo.com/resources/


Have constructive thoughts, consoling words, compassionate acts.
Peace & enlightenment be yours!

- from guys at Mayapada Prana 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://asia.groups.yahoo.com/group/mayapadaprana/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://asia.docs.yahoo.com/info/terms
 


Kirim email ke