Salam, 
Maka betullah kata Dinn Syamsuddin di depan TV( saya punya rekamanannya).Bahwa 
bom Bali bukan pebuatan teroris Islam tetapi perbuatan CIA Amerika,
Jadi ratusan orang  fanatik yang BODOH yg hadir dalam pemakanman Amrozi dkk . 
Karena Amrozi dkk masuk neraka jahanam, karena bukan mati jihad tetapi mati 
sebagai KRIMINAL  HINA yang ditembak  mati oleh polisi.
Sungguh kasian cara berfikir yg kacau  ini  menurut agama.
Kasian sekali cara berfikir menurut agama yg kacau seperti ini.

Wasalam,

Wal Suparmo

--- Pada Kam, 15/9/11, H. M. Nur Abdurrahman <mnur.abdurrah...@yahoo.co.id> 
menulis:

Dari: H. M. Nur Abdurrahman <mnur.abdurrah...@yahoo.co.id>
Judul: [Mayapada Prana] Seri 554
Kepada: mayapadaprana@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 15 September, 2011, 9:48 AM







 



  


    
      
      
      


Islam yang bermuatan: aqidah (pokok keimanan), jalannya 
hukum dan akhlaq, meliputi cakrawala yang luas, yaitu petunjuk untuk mengatur 
baik kehidupan nafsi-nafsi (individu), maupun kehidupan kolektif dengan 
substansi yang bervariasi seperti keimanan, ibadah ritual (spiritualisme), 
karakter perorangan, akhlaq individu dan kolektif, kebiasaan manusiawi, ibadah 
non-ritual seperti: hubungan keluarga, kehidupan sosial politik ekonomi, 
administrasi, teknologi serta pengelolaan lingkungan, hak dan kewajiban 
warga-negara, dan terakhir yang tak kurang pentingnya yaitu sistem hukum yang 
teridiri atas komponen-komponen: substansi aturan-aturan perdata-pidana, 
damai-perang, nasional-internasional, pranata subsistem peradilan dan apresiasi 
hukum serta rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat yang berakhlaq. Semua 
substansi yang disebutkan itu bahasannya ada dalam Serial Wahyu dan Akal - Iman 
dan Ilmu. Maksudnya Wahyu memayungi akal , dan Iman memayungi ilmu. 

one 
liner Seri 554
insya-Allah akan diposting hingga no.800 
no.terakhir 
991
*******************************************************************
 
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM
 
WAHYU DAN AKAL - 
IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
554. Surat Terbuka Kepada Mr 
Ralph L.Boyce, Dubes USA di Jakarta
 
Dear sir,
Tolong sampaikan kepada Pemerintah USA dan 
Presiden Anda Mr George W Bush, serta bangsa USA ucapan turut berduka cita 
kami, 
atas peristiwa menyedihkan ditabrak pesawat dan runtuhnya WTC & Pentagon, 
simbol kedigjayaan ekonomi dan  militer USA, tgl 11 September 2001 setahun 
lalu, yang hingga sekarang (setahun lebih) belum tertangkap pelaku 
terorisnya.
Mengingat kami Bangsa Indonesia juga mengalami serangan yang 
serupa, yaitu di Bali tgl 12 Oktober 2002, tentunya kami dapat merasakan 
kesedihan bangsa Anda seperti kesedihan kami. Tetapi ada sedikit perbedaan, 
yaitu hanya dalam waktu satu bulan lebih, Polisi kami telah berhasil menangkap 
pelaku pengeboman Bali tsb (Selamat buat POLRI).  Demikian pula kasus bom 
Makassar dalam waktu singkat telah dapat menangkap yang disangka pelakunya. 
Sedangkan kami perhatikan Polisi Anda (CIA, FBI dll) hingga sekarang masih 
belum 
berhasil menangkap pelaku yang meruntuhkan dan merusak simbol kedigjayaan 
ekonomi dan  militer USA, tgl 11 September 2001 tersebut. 
Untuk itu, 
kami kira pihak POLRI akan senang hati membantu mengungkapkan dan menangkap 
pelaku 11 September, mengingat kami bangsa Indonesia, yang dalam hal ini POLRI, 
telah berpengalaman menangkap para pelaku bom Bali dan Bom Makassar.  
Silahkan Pemerintah USA mengajukan permintaan secara resmi kepada pihak POLRI, 
agar pelaku peristiwa dramatis 11 September itu dapat segera ditangkap oleh 
POLRI.
Sebagai tambahan informasi, ketika POLRI menangkap para pelaku bom 
Bali di dua tempat, yaitu di Lamongan, di Banten, dan menangkap para tersangka 
pelaku bom Makassar, tidaklah melibatkan TNI untuk mengebom dari udara sehingga 
rakyat Lamongan, Banten, Makassar dan Pangkep yang tidak bersalah tidak mati 
sia-sia.   Kami perhatikan pemerintah Anda (Polisi, CIA & FBI) 
ketika akan menangkap yang dituduh pelaku teroris di Afghanistan melibatkan Air 
Forces (USA dan UK) dengan mengebom negara Afghanistan sehingga banyak rakyat 
yg 
tidak bersalah mati sia-sia.  Selain itu kami kira biayanya sangat besar 
dengan mengerahkan kapal induk, pesawat tempur dll. Jadi kami prihatin kepada 
rakyat Anda yang harus menanggung biaya besar tetapi pelaku 11 September yang 
dramatis itu tidak tertangkap.
Surat ini kami copy juga ke berbagai milist 
internet, agar keprihatinan kami bisa dimaklumi oleh orang banyak (termasuk 
rakyat USA), sehingga tindakan teror dan terorisme bisa hilang dimuka 
bumi.  Apapun bentuk terorisme dan siapapun terorisnya, apakah itu oleh 
gangster, mafia, kriminal, perorangan, sipil, militer maupun oleh negara 
manapun 
juga (USA, UK, Zionis Israel) yang telah menterror rakyat Palestina dan 
Afghanistan, serta Al Qaidah dan bukan Al Qaidah seperti: Aum Shinrikyo di 
Jepang, kelompok Basque di Spanyol, IRA di Irlandia/Inggris, Macan Tamil di Sri 
Lanka, kelompok November 17 di Yunani, Tupac Amaru di Peru, FARC di Kolombia 
dan 
kelompok 'American Millitant Extremists' di AS 
sendiri.
 
***
 
Surat tersebut di atas saya terima dari seorang yang 
menamakan dirinya Shahibulbait dan meminta tolong untuk disampaikan kepada ybs, 
yang teknis penyampaiannya diserahkan kepada saya dengan permintaan pula 
mencarikan ayat yang relevan untuk isi surat tersebut.
-- KL NFS DZAaKt ALMWT 
W ANMA TWFWN AJWRKM YWM ALQYMt FMN ZhZh 'AN ALNAR W ADKHL ALJNt FQD FAZ WMA 
AlhYt ALDNYA ALA MTA'A ALGHRWR (S. AL 'AMRAN, 185), dibaca: Kullu nafsin 
dza-ikatul mauti wainnama- tuwaffu-na uju-rakum yawmal qiya-mati faman zuhziha 
'anin na-ri waudkhilal jannata faqad fa-za wamal haya-tad dun.ya- illa- 
mata-'ul 
ghuru-r (s. ali 'imra-n), artinya: 
-- Tiap-tiap diri mesti merasai mati. 
Sesungguhnya akan disempurnakan pahala kamu pada hari kiamat. Barangsiapa yang 
terjauh dari neraka dan dimasukkan ke surga, sesungguhnya menanglah ia. 
Tiadalah 
hidup di dunia ini, melainkan kesenangan yang memperdayakan (3:185). WaLlahu 
a'lamu bishshawab.
 
*** Makassar, 22 Desember 
2002
      [H.Muh.Nur Abdurrahman]
http://waii-hmna.blogspot.com/2002/12/554-surat-terbuka-kepada-mr-ralph.html
 





    
     

    
    


 



  



Kirim email ke