> Jawaban saya juga samar-2x ya :-) waduuh.. jangan pak .. OK. next time tidak samar-samar.
> Kalau MDaemon punya lebih dari 1 IP, di set saja agar semua IP > punya PTR record yang sama, mau linenya pakai ISP A, B,C atau Z > tidak jadi masalah, yang jelas pembuatan PTR record memang > harus ke ISP bukan DNS hoster. Boleh saya summary jawaban dari Pak Iwan dan Pak Syafril? Jadi kesimpulannya: 1. ISP A - Sudah ada 1 IP Public yg di-assign untuk MX record - IP Public ini di NAT ke MDaemon Server - Sudah ada PTR record di ISP A terhadap IP Public itu 2. ISP B - Assign 1 IP Public dari ISP B , lalu buat MX record baru - IP Public ini harus di NAT juga ke MDaemon Server - Buat PTR record di ISP B terhadap IP Public baru ini. Apa benar? Sekarang pertanyaan saya: Apakah artinya kami punya 2 MX record walaupun dg domain yg sama? - IP:1.1.1.1 dari ISP A untuk MX record: mail.fastratabuana.co.id - IP:2.2.2.2 dari ISP B untuk MX record: mail.fastratabuana.co.id atau - IP:1.1.1.1 dari ISP A untuk MX record: mail.fastratabuana.co.id - IP:2.2.2.2 dari ISP B untuk MX record: mail-1.fastratabuana.co.id Saya masih bingung pak, jujur karena pengetahuan DNS saya sangat luar biasa .. minimnya.. :) Terima kasih pak Iwan, pak Syafril. regards, Horasi --[MDaemon-L]------------------------------------------------ Milis ini untuk Diskusi antar pengguna MDaemon Mail Server. Netiket: <http://www.netmeister.org/news/learn2quote> Arsip: <http://mdaemon-l.dutaint.com> Henti Langgan: Kirim mail ke MDaemon-L-unsubscribe [at] dutaint.com Berlangganan: kirim mail ke MDaemon-L-subscribe [at] dutaint.com Versi terakhir MD 11.0.3, SP 4.1.2, OC 2.2.5, SG 2.0.4, PP 2.0.0
