betul! dalam ibadah tidak cukup hanya menggunakan akal dan hati, tapi semua itu harus didasari dengan keimanan (pada Allah dan contoh Rasul). orang yg dominan menggunakan akal dalam beribadah maka mereka akan cenderung pada liberal, sedangkan orang yg mendominankan hati dalam ibadah maka akan cenderung pada amalan2 yg melenceng dari akidah. Tapi orang yg mengandalkan keimanan dalam ibadah (iman pada Allah dan Rasul) terlepas dari ibadah yg masuk akal or yg tidak masuk akal maupun ibadah yg disandarkan pada hati, insya Allah akan lebih selamat.
tapi orang yg menyandarkan keimanan sebagai dasar dan melengkapinya dengan akal dan menghiasinya dengan hati, insya Allah semoga mereka mendapatkan Ridho dari Allah. salam:) hana --- In media-dakwah@yahoogroups.com, Ari Dino <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Memang pengikut tasawuf ini gencar dalam berpropaganda, karena mereka > berkeyakinan bahwa jalan terbaik menuju Alloh adalah dengan tasawuf. > Banyak diantara umat yang terkagum kagum oleh propaganda mereka, > banyak yang akhirnya memutuskan untuk mempelajarinya tanpa dasar > syariat yang kuat. Sementara tasawuf banyak mempelajari hal hal > ghoib, tentang bagaimana hubungan ruh dengan ruh atau ruh dengan Alloh. > > Padahal Alloh menegaskan bahwa perkara ghoib itu rahasia Alloh dan > kita hanya diberi pengetahuan kecuali sedikit. Jadi tasawauf ini > memang memperlajari pengetahuan yang sedikit tersebut, sementara > Islam adalah way of Life, Islam bukannya pertapa, Islam bukanlah > kemiskinan/ atau yang biasa di tunjukan oleh para sufi dengan > penampilan seadanya, Islam bukan hanya mengatur hubungan ruh dengan > Tuhannya, Islam bukan hanya perkara Ghoib. > > Islam adalah seperti yang dicontohkan rosul dan sangan manusiawi > dimana jasmani dan ruhani diatur sedemikian rupa sehingga tidak ada > ketimpangan diantara keduanya. > > Banyak diantara umat yang dalam pencarian jati diri dan Islamnya > akhirnya terjerumus dalam pengajaran tasawuf dan hanyut dalam perkara > perkara yang sesungguhnya masih banyak yang bisa dipelajari lagi. > Mereka yang masih mencari jati diri dalam Islam inilah yang akhirnya > secara taqlid buta mengambil dan mempraktekan ajaran tasawuf tanpa > didasari basic yang kuat dalam keIslamannya. Inlah yang sungguh berbahaya. > > Tasawuf seakan akan memberikan jawaban bagi mereka ini dan sekan akan > memuaskan dahaga keingintahuan akan Tuhan dan hal hal ghoib dari para > pencari jati diri ini. Padahal Islam yang sesungguhnya adalah senyata > dan semanusiawi kehidupan yang ada sekarang ini. Seperti apa yang > diconothkan Rosul saw. > > Maka untuk mencari Alloh, tanyakan lah AL-Qur'an, tanyakanlah Hadits > Shahih. Untuk mengenal Alloh kenalilah diri sendiri maka insya Alloh > akan mengenal Alloh. Jalan terbaik bukanlah tasawuf, jalan terbaik > adalah jalannya Rosul, para sahabat, tabiin dan orang orang yang beriman... > > Salam > Ari > > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/TXWolB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/