Wa'alaikumussalam warohmatullah,

Akhi Depo, Buku yang sedang anta buat itu sudah ada ulama besar lagi
shalih yang telah membahas sampai tuntas yaitu Imam Ibnul Qayyim Al
Jauziyah seorang murid Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah yang menulis buku
berjudul (kalo tidak salah) Jatuh Cinta dan Memendam Rindu. Saya punya
kitabnya yang terjemahan dan sangat tebal cuma satu kitab. Belum sempat
baca sampai habis. Tapi baca muqadimahnya sepertinya Imam Ibnul Qayyim
ingin menjelaskan mengelola kecintaan yang Haq dan ditujukan kepada yang
Haq dan bagaimana mengantisipasi kecintaan kepada selain Allah. Termasuk
mengantisipasi virus Al Isyq (Jatuh cinta) kepada selain Allah.

Silahkan dicari kitabnya kalo ndak salah terbitan Darul Haq. Mungkin itu
bisa menjadi kitab rujukan utama dalam buku yang tengah digarap oleh
akhi Depo.

Yang pasti yang saya rasakan dahulu berdasarkan pengalaman bahwa jatuh
cinta kepada lawan jenis itu jika sudah terjangkit bahkan mabok kepayang
maka akan mengalahkan kecintaan dan ibadah kita kepada Allah Subhanahu
Wa Ta'Ala.

Coba saja ketika sholat yang teringat wajah pujaan kita, sholat kita
ngambang jadi tidak khusyuk. Padahal sholat khusyuk itu balasannya
surga.

Contoh lain adalah artis yang dipuja penggemarnya. Penggemar itu banyak
yang tidak sholat kalo sudah mengikuti konser artis pujaannya. Malah
bisa 2 atau 3 waktu sholat terlewatkan. Bahkan rela berdiri lama sampai
pingsan dan harus dibopong dengan orang yang bukan muhrimnya demi artis
pujaannya. Maka jatuh cinta kepada selainNya jika dituruti akan
mengalahkan kecintaannya kepada Allah bahkan bisa melanggar perintahnya
untuk beribadah.

Belum lagi kalo sampai harus bertemu berduaan tanpa muhrimnya. Akan
terjadi perzinahan dari zinah mata, telinga, tangan sampai zina yang
sesungguhnya.

Hemat saya, kalo jatuh cinta terhadap lawan jenis kalo kita punya
kemampuan materi maka berusaha melamar untuk menikah dengannya, aman
bukan? Pacaran setelah menikah lebih aman dibanding sebelum menikah.
Pacaran setelah menikah mau melakukan apapun juga ndak masalah bahkan
sampai hamil juga ndak apa bukan? daripada pacaran sebelum menikah.

Perjodohan dalam Islam bisa mengatasi problem jatuh cinta sampai mabok
kepayang. Al Isyq (jatuh cinta) itu tidak sehat buat keimanan dan
ketakwaan kita.

Wallahu'alam

Ahmad


--- In media-dakwah@yahoogroups.com, "ujungdunia2001"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Assalamu alaikum
>
> cinta itu fitrah. tapi kalo kita salah langkah bisa jadi bencana.
> makanya dari itu kita kudu tau gejalanya.
>
> ane lagi garap buku. ada beberapa pertanyaan yang ane butuh
jawabannya.
> buat akhwat & ikhwan apa sih yang biasanya antum lakukan saat jatuh
> cinta? (dengan lawan jenis tentunya). atau kebiasaan apa sih yang
> biasanya terjadi sama antum ketika jatuh cinta?
>
> kalo malu mengungkapkan di forum ini, tolong kirim ke email ane aja:
> [EMAIL PROTECTED]
>
> jawaban ane tunggu banget. coz udah dikejar deadline nih.
>
> Jazakumullah khairan katsira
> Depo
>







Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke