hmm..radikal, fundis or teroris itu kan semua tergantung siapa yg 
memberikan penilaian?? dulu Rasulullah juga mungkin dianggap sebagai 
teroris oleh para pemuka quraish spt abu jahal dan abu lahab, 
tapi..oleh para sahabatnya beliau termasuk orang yg sangat 
dimuliakan:)

hmm..AS memberikan harga untuk kepalanya osama bin laden, sebesar 
25juta dolar, tapi..masih ada disekitarnya yg rela menggantikan 
kepalanya osma bin laden dengan kepalanya sendiri:) ya..osama 
dianggap sebagai teroris oleh AS, but..bagi pengikutnya beliau 
termasuk yg perlu diikuti, walau kepala taruhannya..*_^

jadi..bila ada perampok yg menilai kita sebagai maling, ya..cuek aja 
lah..kan perampok itu mengukur dari kaca mata dirinya sendiri? jelas 
aja..biasanya maling nda sesadis perampok.

hmm..jadi ingat kata2nya Abu Bakar Baasyir..bila membela islam 
dikatakan sebagai teroris, sayalah teroris itu. -:) mungkin para 
sahabat dan pengikut Rasulpun sepakat dengan kata2 itu..selama bukan 
Allah dan Rasul yg menjadi musuh kita, jadi..memang AS itu siapa???
nda akan pernah sehebat Rasul dan islam toch?? apalagi Allah?? jadi 
siapa takut???


salamyglagibermimpi
hana
 



--- In media-dakwah@yahoogroups.com, "Fajar H. Cahyono" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Afwan sebelumnya.
> 
> Saran saja, jangan khawatir dinilai radikal, fundamentalis dan 
segala bentuk cercaan lainnya oleh pemerintah AS.  Karena kalau mau 
jujur, diseluruh dunia tahu kok siapa yang jadi biangnya radikalisme, 
fundamentalisme dan terorisme  yaitu Bush dan kelompok ultra 
kanannya.   Jika kita lihat buku-buku karangan orang AS sendiri, 
banyak yang tidak suka dengan kebijakan pemerintah AS yang dikuasai 
Lobby Yahudi dan berbagai kelompok lain semacam Jesuit, skull & bone 
dll.  Mereka buat buku yang membuka fakta keburukan pemerintah AS. 
Bahkan  info dari salah satu kerabat saya di AS, konspirasi 
pemerintah atas kejadian WTC 911 sudah menjadi rahasia umum di AS, 
hanya saja mereka tidak mampu berbuat apa-apa karena 'kediktatoran' 
pemerintahnya.  Bahkan warga AS pun ikut turun ke jalan-jalan mendemo 
Bush soal perang Irak, padahal mereka bukan bersimpati karena 
Islamnya tapi karena kebijakan Bush yang memang merugikan kemanusiaan 
di mata mereka. Lantas kenapa kita yang di Indonesia malah takut-
takut untuk mendemonya? Padahal semua orang yang anti kolonialisme 
(ini amanah UUD kita) entah Islam entah Kristen  harusnya kalau ada 
kesempatan ikut turun ke jalan seperti di AS. 
> 
> Saya ingin memberi contoh ketika Iran dan Korut berani menentang AS 
dengan tidak mau menghentikan program Nuklirnya, maka AS justru ragu-
ragu menyerang mereka.  Kenapa? Karena kekuatan harus dilawan dengan 
kekuatan lagi.  Korut kan bilang, kalau Negara kami diserang, maka 
Semenanjung Korea (termasuk Korsel) kami ratakan dengan Nuklir.  Mau 
bilang apa AS?  Sementara di Indonesia mau ngomong apa?  Jangankan 
takut diperangi, jangan-jangan malahan cuma takut nggak bisa kebarat-
baratan (nonton 21, goin country, nongkrong di Starbuck, ikut miss 
universe dll) saja sudah cukup untuk membuat tunduk pada kemauan AS 
dan sekutunya.
> 
> Ada apa dengan kita ya? Apakah memang karena kelamaan dijajah orang 
barat sehingga kita patuh saja waktu diambil minyak, emas, gas dan 
juga mungkin uranium kita oleh orang barat tadi? 
> 
> Jadi kalau kita nanti dibilang oleh pemerintah AS bahwa umat Islam 
Indonesia sebagai kelompok yang tidak toleran dan tidak bersahabat 
dengan AS  bila terjadi bentrokan antara pengunjuk rasa dengan aparat 
(mudah-mudahan ini tidak terjadi, amin), maka nggak usah khawatir, 
wong AS yang jelas-jelas membunuhi ribuan umat Islam di berbagai 
pelosok dunia saja  nggak takut dicerca apalagi kita (umat Islam) 
yang nyatanya tidak seperti itu. 
> 
> Wallahu a'lam wasallamu'alaykum.
> 
> 
> 
> 
> -----Original Message-----
> From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:media-
[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of indra_toa
> Sent: Monday, November 06, 2006 3:31 PM
> To: media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject: Re: [media-dakwah] Re: [Sabili] OOT :TOLAK BUSH DATANG KE 
INDONESIA !!!
> 
> iya...betul...ga usah perduli opini orang usa...tolak bush...
> moga2 Alloh cepat mencabut nyawanya, agar kerusakan dunia akibat 
> pebuatanya bisa cepat terhenti...
> 
> 
> ----- Original Message ----- 
> From: "Ahmad Iman" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <media-dakwah@yahoogroups.com>
> Sent: Monday, November 06, 2006 2:08 PM
> Subject: [media-dakwah] Re: [Sabili] OOT :TOLAK BUSH DATANG KE 
INDONESIA !!!
> 
> 
> > Hmm...dari usulan dan saran anda rasanya anda cocok juga nih jadi
> > jurubicara atau sekretaris Bush... ;)
> > Bisa mengalahkan yang sekaliber Condoliza Rice yeah... ;)
> > Sampai-sampai anda tahu biayanya ditanggung oleh pihak Bush dan
> > bukan oleh PEMDA BOGOR. Bisa sharing ke kita darimana sumbernya 
mas
> > Danny?
> >
> > Ente kayak pesan sponsor aja nih Mas Danny... ;)
> >
> > Sepertinya Pemerintah Indo terpaksa harus menerima Bush & the 
ganks
> > donk yak?
> >
> > Dan menurut anda rakyat Indonesia (muslim) yang demo kemarin
> > dianggap kurang beradab bahkan malah ikut mengkampanyekan program
> > Bush gitu yak? Jadi maksud mas Danny yang demo kemarin itu 
termasuk
> > antek-antek Bush atau sekedar orang tidak beradab?
> >
> > And menurut anda Umat Islam harus gimana menyikapinya kedatangan
> > Bush yang tangannya berlumuran darah kaum Muslimin dimana-mana.
> > Sok atuh dijelaskan...
> >
> > Ahmad
> >
> > --- In media-dakwah@yahoogroups.com, danny kristianto
> > <danni_kristianto@> wrote:
> >>
> >> Selamat pagi,
> >>   ikutan ber-opini ttg kedatangan Bush ke Indonesia.
> >>   gpp ya.
> >>
> >>   Kedatangan Bush ke Indonesia adalah mendatangakn benefit begi
> > kedua belah pemerintahan.
> >>
> >>   Indonesia memerlukan "bantuan" pemerintahan USA, dan kedatangan
> > Bush adalah bagai "cap stempel" dari persetujuan tersebut dan
> > memperlihatkannya ke seluruh negara sekutu USA.
> >>   Bantuan2 itu seperti : Persenjataan (pembelian persenjataan 
bisa
> > dari Pakistan, India dll, tapi tetap saja karena yg dibeli adalah
> > made in USA) jadinya memerlukan "persetujuan" USA. Belum hutang-
> > hutang dari lembaga donor dan negara2 sahabat.
> >>   perkenaan USA tentunya menjadi "stempel syah" dari pengajuan
> > hutang.
> >>
> >>   USA memerlukan penerimaan bersahabat dari pemerintahan Negara
> > dgn penduduk Islam terbesar di dunia. Karena akan membantu
> > diplomasi "perang melawan teroris global". Disamping itu USA
> > memerlukan penekanan terhadap kepentingan USA di Indonesia (spt 
utk
> > Bahan2 kekayaan alam dll).
> >>   Bush sedang campaign maka lawatan dia ke Indonesia adalah 
materi
> > kampanye dia ke publik USA.
> >>
> >>   Tapi jangan salah juga,
> >>   bila ada kericuhan demontrasi khususnya oleh para demonstran yg
> > mengusung simbol2 Islam,
> >>   maka itu juga akan jadi kampanye Bush,
> >>   "perang thd Fundamentalis Islam. Fundamentalis Islam yg tdk
> > toleran dan tdk bersahabat, jadi tugas kita utk membuat mereka 
jadi
> > ber-adab".
> >>   rekan2,   Ini perang Media dan Citra.
> >>   Kekerasan pun bisa "dipoles membaik atau memburuk" dgn strategi
> > citra dan media.
> >>
> >>   Biaya untuk kedatangan Bush sebagian besar ditanggung oleh 
pihak
> > USA.
> >>   tapi kompensasi utk itu adalah konsensi explorasi & exploitasi
> > sumber daya alam dan mineral.
> >>
> >>   Jadi saran saya,
> >>   bagaimana MEMANFAATKAN kedatangan Bush bagi kepentingan
> > Indonesia dan Islam.
> >>   mungkin itulah yang sebaiknya dipertimbangkan juga.
> >>   salah satu hal adalah :
> >>   Manfaatkan liputan media mereka (CNN, CBS, CNBC dll) untuk
> > propoganda kepentingan kita.
> >>   Masyarakat USA bisa berbeda opini dgn kebijakan Pemerintahnya.
> >>   contoh dalam kasus Perang Vietnam dan perang Irak. Serta
> > bagaimana masyarakat USA menekan Bush untuk memberi bantuan uang
> > lebih besar utk korban tsunami di Aceh dan Nias.
> >>
> >>   Jadi sasaran kita adalah :
> >>   Memprotes Pemerintahan USA melalui kedatangan Bush.
> >>   Menyampaikan pesan persahabatan ke masyarakat USA dan mencoba
> > berwacana dengan mereka.
> >>   Menyampaikan pesan bahwa Islam dan Muslim adalah umat yg
> > bersahabat dan beradab serta cinta damai.
> >>
> >>   Begitu saran dan opini saya.
> >>
> >>   sekian dan terima kasih atas perhatiannya.
> >>
> >>   Wassalam,
> >>   danny
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >> csofyan <csofyan@> wrote:
> >>   ditinjau dari segi manfaat, maka kedatangan "juragan" kita itu
> > justru sangat
> >> merugikan kita, lha wong rakyat lagi kesusahan karena
> > kekeringan "mbok" ya
> >> uang nya bisa dipakai bikin hujan buatan biar hutannya 'gak' pada
> > kebakaran,
> >> trus sawah-sawah bisa diairi petani bisa bertanam lagi akhirnya
> > beras tidak
> >> menjadi barang langka sehingga gak perlu impor dari negara lain,
> > rakyat bisa
> >> MCK dengan layak, trus tentara yang bertugas mengamankannya lebih
> > baik
> >> ditugaskan ke daerah konlfik seperti di Poso dll biar negeri ini
> > lebih aman.
> >> Daripada mendatangkan seorang "neokolonialis" lebih baik
> > mengundang orang
> >> seperti Vladimir Putin biar mau "sharing" gimana caranya
> > mengembalikan
> >> kekuatan ekonominya pasca jatuhnya Uni Sovyet sehingga bisa bayar
> > hutang
> >> LN-nya lebih cepat dari yang dijadwalkan.
> >> Wislah........ "emang" kita lebih senang dikendalikan oleh orang
> > lain,
> >> yah... mau gimana lagi...... :-(
> >> "Mr. Bush, you are not welcome"
> >>
> >> si awam
> >> Sofyan
> >>
> >> ----- Original Message ----- 
> >> From: "Siswantoro"
> >> To:
> >> Sent: Friday, November 03, 2006 5:34 PM
> >> Subject: [Sabili] TOLAK BUSH DATANG KE INDONESIA !!!
> >>
> >>
> >> > menjelang kampanye presiden US sering cari dukungan,
> >> > ada agenda apa dia dtg ke Indonesia? TOLAK BUSH KE
> >> > INDONESIA !!!
> >> >
> >> > Bush Datang: Dua Juta Watt Tambahan Untuk Terangi
> >> > Bogor
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> > BOGOR, WARTA KOTA-- Untuk menunjang kedatangan
> >> > Presiden Amerika Serikat (AS) George Bush di Istana
> >> > Bogor, 20 November mendatang, pihak Perusahan Listrik
> >> > Negara (PLN) menyiapkan sekitar dua juta watt arus
> >> > listrik cadangan untuk penerangan di Istana Bogor.
> >> >
> >> > "Pada intinya PLN siap membantu persiapan kedatangan
> >> > Bush ke Istana Bogor. Kami telah menyiapkan cadangan
> >> > tenaga listrik sebesar dua juta watt," kata ahli
> >> > instalasi PLN Distribusi Jawa Barat, Endang Rahmat
> >> > ketika ditemui di KRB, Kamis (2/11). Saat itu ia
> >> > sedang sibuk memasang genset.
> >> >
> >> > Menurutnya, dua juta watt listrik tersebut meliputi
> >> > lima buah pemasangan genset di Istana Bogor. Lima buah
> >> > genset itu dari PLN Bogor, Propinsi Jawa Barat dan
> >> > Bekasi. Genset tersebut memiliki daya 5 KVA (Kilo Volt
> >> > Amper) satu buah, 125 KVA dua buah dan 50 KVA satu
> >> > buah. "Dua juta watt listrik itu digunakan untuk
> >> > cadangan, ketika tiba-tiba saja ada pemadaman listrik.
> >> > Jadi, jika listrik padam maka genset tersebut otomatis
> >> > langsung mengalirkan arus listrik," ujarnya seraya
> >> > menambahkan tenaga cadangan listrik itu kalau
> >> > diperbandingkan bisa untuk dua desa yang berada di
> >> > Bogor.
> >> >
> >> > Untuk pemasangan genset pihak PLN mengerahkan 20
> >> > tenaga karyawan dari Provinsi Jawa Barat dan Kota
> >> > Bogor. Dan pemasangan genset tersebut sudah
> >> > dipersiapkan sejak seminggu lalu. "Sambil menunggu
> >> > genset yang lain dari Bekasi, dan Provinsi , kami akan
> >> > melakukan peletakan genset agar tidak mengganggu para
> >> > tamu negara. Yang positif satu diletakkan di belakang
> >> > Istana Bogor, tepatnya di patung pendiri Kebon Raya
> >> > Bogor" kata Rahmat.
> >> >
> >> > Sekretaris Daerah Kota Bogor Dody Rosady sekitar pukul
> >> > 12.00 sempat melakukan sidak ke KRB guna memantau
> >> > langsung persiapan Istana Bogor dalam rangka menyambut
> >> > kedatangan Bush.
> >> >
> >> > Anti-Bush Sudah di Bogor
> >> >
> >> > Sementara itu, kelompok anti George W Bush dikabarkan
> >> > sudah berada di Kota Bogor menjelang kedatangan orang
> >> > nomor satu di negeri Paman Sam itu. Kelompok anti Bush
> >> > itu sudah berada di Bogor sejak Minggu (29/10).
> >> > Kelompok tersebut bahkan disebut-sebut telah menyebar
> >> > anggotanya di sejumlah wilayah Kota Bogor. Kelompok
> >> > ini juga sedang giat melakukan latihan guna melakukan
> >> > perlawanan ketika Bush hadir di Bogor.
> >> >
> >> > Namun sejumlah anggota intelijen AS juga dikabarkan
> >> > sudah berada di Bogor. Kedatangan mereka justru untuk
> >> > mengantisipasi segala kemungkinan yang akan menimpa
> >> > Bush selama berada di Bogor dan Indonesia pada
> >> > umumnya.
> >> >
> >> > Berdasarkan dari pantauan Istana Bogor, puluhan
> >> > pekerja terdiri dari pemotong rumput, kebersihan dan
> >> > kuli bangunan tampak sedang sibuk berbenah-benah.
> >> > Bahkan terlihat sebuah helikopter memantau persiapan
> >> > Istana dari udara. (akn)
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> > 
_____________________________________________________________________
> > _______________
> >> > Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail
> >> > (http://advision.webevents.yahoo.com/mailbeta/)
> >> >
> >> >
> >> >
> >> > Kunjungilah www.swaramuslim.net untuk mengetahui berita-berita
> > serta
> >> > artikel-artikel terbaru tentang Islam
> >> >
> >> > Untuk subscribe ke milis sabili kirim email kosong ke:
> >> > [EMAIL PROTECTED]
> >> > Untuk unsubscribe dari milis sabili kirim email kosong ke:
> >> > [EMAIL PROTECTED]
> >> >
> >> >
> >> > Yahoo! Groups Links
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >> >
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> >> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> >> Yahoo! Groups Links
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >> ---------------------------------
> >> Low, Low, Low Rates! Check out Yahoo! Messenger's cheap  PC-to-
> > Phone call rates.
> >>
> >> [Non-text portions of this message have been removed]
> >>
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> > Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> > Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> >
> >
> > 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
> Yahoo! Groups Links
>





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke