Hidayah...Kami Datang Menjemputmu! Assalamu`alaikum..subhanallah, acara kajian kemarin malam membuat saya takjub!. Ternyata hidayah itu mahal dan butuh pngorbanan..pesertanya membludak! sampai saya ga dapat snack tapi gpp..terbayar oleh uraian Ustadz Syahrul Syah & Ustdazah Irena Handono. Sukses slalu untuk teman-teman portalinfaq..dtunggu kajian berikutnya. AllahuAkbar! (Pesan salah satu peserta yang hadir pada DISKUSI web portalinfaq) PortalInfaq-Jakarta,"Hidayah, Dijemput atau Menjemput?" sebuah tema yang menjadi magnet bagi 410 peserta kajian bulanan itu, selain itu, pembicara Ustadzah Irena Handono dan Ustadz Sahrul Syah memberikan materi dengan ke-khasannya masing-masing.
Suasana kebersamaan penuh antusias begitu tampak di Masjid Al Hakim-Sucofindo. Masjid yang cukup sederhana itu menjadi saksi, betapa banyaknya masyarakat perkantoran yang merindukan Hidayah-Nya. Hujan tidak menjadi halangan bagi mereka untuk lebih mendekatkan diri kepada Sang Penguasa Alam, Sang Pemberi Hidayah, Allah Rabbul Izzati. Ustadzah Irena Handono mendapat giliran pertama untuk memberikan tausiyahnya. Dalam tausiyahnya, Ustadzah mantan biarawati ini mejelaskan bagaimana perjalanannya untuk mendapatkan hidayah, bagaimana kondisi keluarga serta pendidikannya yang akhirnya mengantarkan beliau pada kebenaran yang hakiki. Alur perjuangannya mencari hidayah membuat suasana kian haru. Dalam kesimpulannya, Ustadzah Irena Handono mengajak kepada peserta untuk MENJEMPUT HIDAYAH. Peserta sangat terharu, bahwa dalam mempertahankan aqidahnya ustdz Irena Handono sering sekali diteror oleh orang-orang yang tak suka dengan kepindahan agamanya, mulai dari pengejaran, penculikan, sampai pernah beliau mau dibunuh dengan cara diberi racun pada makanannya. MasyaAlloh, begitulah perjuangan orang yang mencari hidayah hakiki. Sesungguhnya makar orang-orang kafir akan tergilas oleh Kekuasaan Alloh yang maha mengetahui selama kita ikhlas dijalanNYA. Ustadz Sahrul Syah menjelaskan, bahwa hidayah yang ada juga perlu dirawat dan dijaga. Dengan penjelasan yang khas, sesekali beliau melontarkan ayat-ayat Al Qur'an, sesekali bersenandung mirip gaya orang membaca tilawah. Dalam uraiannya, beliau memberikan tips untuk menjaga Hidayah, seperti lagu tombo ati-nya Opick. Ada lima perkara untuk menjaga hidayah yang telah ada pada diri kita : Membaca Al Qur'an dan maknanya, berusaha melaksanakan sholat Tahajjud, berkumpul dan bergaul dengan orang sholeh, memperbanyak berpuasa dan terakhir memperbanyak dzikir dan mengingat Alloh di setiap waktu. Demikianlah kajian mengalir dengan lancar, pertanyaan demi pertanyaan mengalir deras, dan klimaksnya ditutup dengan muhasabah yang mengharubirukan bukan saja peserta tapi juga panitia yang ikut terpekur dalam isak tangis. Mata yang basah malam itu semoga mendekatkan cinta yang semakin menghangat di dada para hamba-hamba Alloh yang demikian khusyuk di masjid Al Hakim Sucofindo malam itu. Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada: Vice President PT. (Persero) Sucofindo dan Ketua Majelis Ta'lim Al Hakim Sucofindo yang berkenan hadir serta dukungan para sponsor, Majelis Ta'lim Telkomsel Jabotabek, Senyumuslim, majalah Gontor dan Pengajian muslimah Annissa. Kepada seluruh peserta yang tidak mendapatkan snack dari panitia kami mohon maaf karena panitia hanya menyediakan porsi sebanyak 250 paket seperti biasanya. Tapi kali ini peserta mencapai 410 orang, semoga di kajian berikutnya kami bisa lebih siap dengan hal ini. Alhamdulillah, terkumpul pula dana infaq sebesar Rp. 3.107.000,- (tiga juta seratus tujuh ribu rupiah) saat acara berlangsung dan akan langsung di alokasikan bagi korban banjir Jakarta dan sekitarnya. Kami mengucapkan Syukron Jazakallah atas infaqnya, semoga mendapat balasan yang lebih baik lagi di sisi Allah SWT. Jangan lupa dan nantikan kajian yang lebih menarik lagi di bulan Maret 2007 nanti. www.portalinfaq.org www.portalinfaq.org.uk http://pondokyatim.multiply.com Portalinfaq 2007-02-26 --------------------------------- Don't be flakey. Get Yahoo! Mail for Mobile and always stay connected to friends. [Non-text portions of this message have been removed]