Katanya menghendaki Media Care kembali berperan sebagai milis media, lho kok menuntut kesimpulan? Media 'tuh mesti netral dus tidak boleh menyimpulkan SAMA SEKALI. Yang berhak membuat kesimpulan adalah pembaca/pendengar media (koran/radio/TV), di milis Media Care berarti anggota milis. Ini bila anda-anda berbicara tentang media lho ya. Milis lain tentu bersifat lain lagi.
Please jangan lagi bermoral ganda ya, di satu pihak menghendaki Media Care KEMBALI ke fungsinya sebagai milis media, tapi di lain pihak menuntut diadakannya kesimpulan pembicaraan yang BUKAN menjadi fungsi media. Haiyaaaa ....... cilaka butulan nih, ehm ehm .... :-). Salam hangat, Danny Lim, Nederland --- In mediacare@yahoogroups.com, BeachBoy BaliAsli <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > setuju dengan saran bung VH, sebaiknya ketika berdiskusi kita ngga usah berbicara tentang "person" orang tsb, palagi mengomentari secara pribadi tentang pribadi, saya rasa ngga ada hasil pencerahan yang bisa dinikmati. Malah sebaliknya akan menciptakan rasa sakit hati ataupun sebaliknya menciptakan rasa maniak/pemujaan thd figur tsb...saya khawatir lama kelamaan Hafsah jadi Sembahan Berhala tuh.... > > Saran untuk rekan milis...mari kita siram kepala dengan air dingin dan rasakan hawa sejuk memasuki relung kepala dan hati kita .... > > saya ada saran juga untuk MOD, yang moga2 kita bisa mulai dari milis Medicare kita ini. Sebagai layaknya dalam diskusi2 langsung, peran seorang moderator adalah mengarahkan alur diskusi, menjembatani/mengalasi pemikiran2 sang pembicara dengan bahasanya, bahkan "memprovoke" sang pembicara pun "boleh2" saja dan sebagai hasil akhir dari sebuah diskusi adalah KESIMPULAN. > > Apakah di milis ini, telah berlaku "sistem/prosedur" semacam itu? > Ataukah memang MOD bertugas melolos-saring postingan saja? > Ataukah milis tidak dibuat dengan tujuan mengadopsi bentukan diskusi langsung tsb? > > Saya yakin rekan2 milis yang udah malang mlintang di dunia permilisan mampu memberikan semacam briefing kepada kita2 ni..... > > Beachboy > > > > > helsing744 <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Ternyata MEDIACARE termasuk milis yg SANGAT JAUH tertinggal dari > apakabaryahoogroups,baik dilihat dari ISI atau MINAT para > anggotanya, kasus Muskitawati ini sudah menjadi "sejarah kuno" bagi > apakabar, ribut2 soal Mus ini sudah terjadi beberapa tahun lalu, > isinya juga tak jauh berbeda dgn yg sekarang hangat di mediacare, > pro-kontra dgn segala argumentasinya. > > Satu hal yg TIDAK PERNAH bisa dijadikan pelajaran bagi bangsa > Indonesia dikalangan ´intektual´ (gampang2an saja bagi anda2 yg > kenal dan rajin ikutan milis saya ´generalisasi´ sebagai kalangan > intelek), adalah bahwasanya mereka lebih suka bicara soal ORANG/ > person tapi nggak becus kalau disuruh bicara soal konsep atau ide. > > Ribut2 soal Mus ini sekali lagi membuktikan bahwa budaya "NGERUMPI" > atau rasan-rasan masih ERAT tertanam di benak sebagian besar bangsa > ini, yg keluar dari jeratan itu paling banter menjadi ´cecunguk´ yg > mantuk-mantuk mendengar ´kotbah´ Muskitawati TANPA mereka mau > mencari tahu bahan pembanding guna menyaring informasi, payahnya, > dgn pemahaman mereka yg sangat terbatas dikarenakan sumber informasi > juga terbatas, mereka lantas percaya bahwa Mus telah > membawa "pencerahan" bagi mereka.Memang tidak semua tulisan Mus > tidak akurat tentu saja,tapi menganggap SEMUA tulisan Mus layak > dijadikan referensi malah membuktikan tingkat intelektual mereka (yg > percaya) dan sebarapa banyak pengetahuan yg mereka miliki. > > Semoga MEDIACARE sebagai milis terbesar di Indonesia tidak terjebak > dalam budaya ngerumpi bangsa ini, kalau bisa hindarkan postingan-2 > yg berbicara soal PERSON, tapi lebih fokus ke masalah2 aktual bangsa > ini, perkembangan iptek atau BILA MUNGKIN lebih banyak bicara soal > ide dan konsep agar ada tradisi BERFIKIR bangsa ini guna menuju arah > perbaikan (pembaruan) bagi bangsa, semua pekerjaan besar dimulai > dari hal-hal terkecil, jadi membiasakan diri berfikir dan punya ide > (otentik) sangat dibutuhkan bangsa ini. > > Sayang kan waktu di depan komputer habis hanya untuk NGERUMPI > (bicara soal person semata?). > > Saran untuk Om Radityo, mohon dimanfaatkan potensi MEDIACARE > semaksimal mungkin guna perbaikan pola pikir bangsa ini (atau > setidaknya yg ikutan dimilis ini mengingat anggotanya udah hampir > 7000 ID-bukan orang lho-:), sesekali negelantur atau tidak serius > sih okey2 saja, tapi kalau intens ngomongin person di milis jadinya > malah membosankan,tak ada ilmu atau pengetahuan baru yg bisa dipetik > darinya dan juga tak ada informasi baru yg mungkin lebih menarik > untuk dibicarakan. > > Regards, > > > > > > > --------------------------------- > Sponsored Link > > Mortgage rates as low as 4.625% - $150,000 loan for $579 a month. Intro-*Terms >