Memang iya, sebab penganut Coptic itu, mirip dengan Orthodoxes artinya 
ritual gabungan dari Judaism dangan Catilism dan menggunakan bahasa 
Arab. Otomatis benuansa Timur-Tengah.

Jeni Putri wrote:
>
> Pada waktu pemakaman Piere Gemayel di Lebanon, saya mengikuti upacara 
> misa/kebaktiannya lewat BBC dan CNN.
>  
> Dengar-dengar, koq persis ya seperti orang mengaji dan juga ucapan2 
> seperti saudara-saudara muslim disini.
>  
> So?
>
>     ----- Original Message -----
>     *From:* Roy Hamandika <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
>     *To:* mediacare@yahoogroups.com <mailto:mediacare@yahoogroups.com>
>     *Sent:* Wednesday, December 13, 2006 10:57 AM
>     *Subject:* Re: Balasan: [mediacare] Bible berkedok Al-Qur'an
>
>     Perlu untuk diingat bahwa banyak pula orang berkebangsaan arab yg
>     beragama kristen. Dan Alkitab berbahasa Arab pun sudah ada sejak
>     lama didunia arab sono. Kalau orang arab kristen ingin mengatakan
>     "Allah Maha Besar" maka mereka akan mengucapkannya "Allahu Akbar".
>     Jadi kata "Allahu Akbar" tidak bisa dan tidak boleh diklaim
>     sebagai milik orang islam saja.
>      
>     Demikian pula dengan kaligrafi bahasa arab, itu bukan hanya
>     monopoli umat islam saja. Umat kristen arab juga sah-2 saja
>     membuat kaligrafi dari ayat Alkitab dan ini sama sekali bukan
>     kristenisasi berkedok kaligrafi arab.
>      
>     Memang di Indonesia ini terlalu banyak orang yg bersikap picik.
>     Bahasa Arab itu seakan-akan hanya milik orang Islam saja padahal
>     tidak demikian halnya dinegara-2 arab sono. Beberapa tahun yg
>     lampau pernah ada sekelompok umat islam di Indonesia yg menuntut
>     supaya umat beragama lain selain Islam berhenti menggunakan nama
>     "Allah" karena kata "Allah" hanya milik umat islam katanya.
>     Padahal ditimteng sana, baik orang kristen maupun islam sama-2
>     mengunakan kata "Allah" dan itu bukan masalah bagi mereka.
>      
>     Salam prihatin
>
>     */Anti Susah <[EMAIL PROTECTED]>/* wrote:
>
>         Saya paling suka dengan pernyataan dibawah.
>         yang menyatakan bahwa Awas Bible masuk rumah kita.
>         Tolong di pelajari benar2 yah. (kalau salah tolong di maafkan)
>          
>         Di seluruh dunia ini, bahasa bukan hanya 1 saja. tetapi
>         ribuan. Jadi kalau diterjemahkan, bible itu artinya buku
>         penuntun, kitab, bukan buku suci. Untuk orang kristen disebut
>         HOLY BIBLE yg artinya KITAB SUCI, lalu masuk ke pendengaran
>         kita jadinya Alkitab sebenarnya, Al-Quran adalah HOLY BIBLE
>         juga. Sadar ga sih, Al-Quran & Alkitab sama2 diawali dengan
>         kata AL???? cuma..................
>         karena sudah terpatri di pikiran itu untuk orang kristen
>         ya...... jadinya begitu deh.
>          
>         Makanya, kalo tinggal di Indonesia, pakailah bahasa Indonesia,
>         ga usah sok kebarat2an atau ke arab2an deh. Giliran udah bisa
>         menterjemahkan, kelabakan pas tau hasilnya. Ga taunya, hasil
>         dari terjemahan menunjukan satu ajaran. Ih kasian deh kalo
>         begitu. Jd bingung sendiri kan. Kok mau yah???
>          
>         Bahasa Indonesia aja masih banyak yg ga kita mengerti, mau
>         sok-sok an pake bahasa lain.
>         Kalaupun diterjemahkan, semua itu kan kembali kepada PEMIKIRAN
>         pembacanya.
>         Mata uang aja ada dua sisi, apa lagi bacaan, pasti banyak sisi
>         nya.
>          
>         Udah lah, jangan kaya orang susah. Antisipasi boleh, tapi
>         jangan sampai menyesatkan orang sampai akhirnya terjadi
>         anarkis melalui kata2.
>         Dibimbing dong, jangan di anjurkan yang tidak2, biar negara
>         saya aman nih dari para PROVOKATOR.
>          
>         Salam anti susah
>
>         */Budi P <[EMAIL PROTECTED]>/* wrote:
>
>             *1** . **Buku "Ensiklopedi Alquran" Menyesatkan*
>             Picture (Metafile)
>             Saat ini telah beredar buku berjudul* **'Ensiklopedi
>             Tematis Alquran'* . Buku yang terdiri dari 6 jilid, berisi
>             1.100 halaman dengan 1.160 gambar berwarna serta kaligrafi
>             itu diterbitkan oleh Penerbit Kharisma Ilmu Jakarta.
>
>             Ensiklopedi tersebut sangat menyesatkan karena* **berisi
>             gambar-gambar* yang tidak Islami. Dan yang aneh, di
>             dalamnya ada propaganda terselubung mengenai agama
>             Kristen. Pada jilid pertama ketika membahas* **masalah
>             iman*, tidak ada juntrungannya,/ terdapat ilustrasi
>             penganut agama Kristen lengkap dengan salibnya/.
>
>             Demikian pula di dua halaman berikutnya, dengan* **sub
>             judul gerbang iman* kembali/ //bergambar orang Kristen
>             sedang berdoa di gereja/. Semua gambar tersebut jelas dan
>             menyolok memamerkan simbol dan aktivitas orang Kristen.
>             Sebuah ilustrasi yang sama sekali tidak ada hubungannya
>             dengan isi yang sedang dibahas.
>
>             Selain itu banyak gambar aneh bertebaran seperti/ //setan
>             yang digambarkan dengan wajah menyeramkan dan bertanduk di
>             dalam api/; ///laki-laki sedang meniup terompet
>             menggambarkan malaikat Isrofil meniup sangkalala/;
>             ///pohon dengan dahan berbentuk kepala ular yang lidahnya
>             menjulur menggambarkan pohon zaqqum/ dan sebagainya.
>
>             Ada lagi* **gambar wanita seksi* yang tampak/ //pusar dan
>             dadanya/ menggambarkan wanita penghuni surga. Pada* **sub
>             judul 'melihat Allah di akhirat'* tergambar/ //seorang
>             lelaki dengan wajah mirip Yesus bersama dua wanita
>             berjilbab/.
>
>             Dan masih banyak lagi apabila dikaji gambar-gambar yang
>             menyesatkan dan merusak akidah umat.
>
>             Padahal buku tersebut judulnya saja Ensiklopedi Alquran.
>             Ditulis oleh Muhammad Kamil Hasan Al Mahami dengan edisi
>             Indonesia diberikan kata pengantar oleh Ichwan Sam,
>             Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI). Tidak cukup
>             dengan itu, sederet nama besar menjadi pembaca ahli, di
>             antaranya Prof KH Alie Yafie, Prof Dr H Moh Ardani, Prof
>             Dr Nasaruddin Umar MA, Prof Dr H Ahmad Bachmid, Lc.
>
>             Modus operandi penjualan ensiklopedi tersebut banyak
>             kepada kaum awam, terutama karyawan di perkantoran maupun
>             di perumahan elite. Buku itu dijual dengan sistem cash
>             maupun kredit. Hal ini tentu membahayakan akidah dan
>             pemahaman Islam seseorang yang belum kuat imannya. Tidak
>             menutup kemungkinan bisa mengarah pada unsur SARA atau
>             penodaan atas agama.
>
>             Untuk itu, kami meminta pihak penerbit Kharisma Ilmu
>             segera menarik ensiklopedi tersebut dari peredaran dan
>             memperbaiki isi maupun gambar-gambar di dalamnya. Juga
>             kepada umat Islam agar menahan diri tidak membeli
>             ensiklopedi tersebut meskipun kelihatannya Islami dan
>             penampilan yang menarik (lux). Kepada MUI yang telah
>             terlanjur memberikan sambutan sebaiknya mengklarifikasi
>             keikutsertaannya di dalam penerbitan buku tersebut, tak
>             terkecuali para pembaca ahli yang meng-endorse buku
>             tersebut. Semoga Allah memberikan rahmat kepada kita
>             dengan melindungi akidah umat Islam dari rongrongan
>             orang-orang yang tidak menyukainya. Wallahu a'lam
>              
>
>
>              
>             *2. Awas ! Bibel Masuk Rumah Kita *
>             /Oleh : //Fakta / <mailto:[EMAIL PROTECTED]>/17 Aug,
>             06 - 10:19 pm /
>
>             Suatu hari Mahfud berbelanja buku-buku bacaan islami di
>             toko buku Karisma Depok. Karena di toko itu dijual juga
>             kaligrafi Arab, maka dibelinya kaligrafi yang dikiranya
>             dari ayat Al-Qur?an tersebut dua buah untuk menghiasi
>             rumah yang baru ditempatinya. Rencananya, satu dipajang di
>             ruang tamu dan satu lagi dipajang di ruang shalat.
>
>             Sesampai dirumah, kaligrafi ukuran setengah meter itu
>             dipajang di tempat yang dimaksud. Setelah diamat-amati,
>             Mahfud merasakan keganjilan dalam kaligrafi Arab tersebut.
>             Meski tidak hafal Al Qur?an, tapi Mahfud biasa baca
>             memutar kaset murattal di rumahnya. Maka ketika membaca
>             kaligrafi yang bertuliskan *?abana alladzi fis-samawat? *
>             
> <http://swaramuslim.net/images/uploads/murtadin/atribut_islam/Kaligrafi-Abana-b.jpg>,
>             dia langsung curiga. ?Kayaknya ini bukan ayat Al Qur?an?,
>             katanya dalam hati. Lalu dicarinya kata ?Abana alladzi
>             fis-samawat? dengan komputer, ternyata kata itu tidak
>             ditemukannya di program ?Holy Qur?an 6,5". Setelah
>             dilaporkan kepada ustadz yang memahami perbandingan agama,
>             terbuktilah bahwa kaligrafi itu bukan ayat Al Qur?an,
>             melainkan ayat Bibel, yaitu /Injil Matius 6:9-13 /yang
>             dikaligrafikan dalam bahasa Arab dari .
>
>             Sementara itu, bila punya hobi membaca kisah para Nabi
>             Allah, kini kita harus berhati-hati dalam memilih buku
>             bacaan. Jika tidak, maka kita akan tertipu dengan
>             buku-buku Kristen berwajah Islam. Seperti buku berjudul
>             Islami, Mutiara Hikmah Nabi Sulaiman terbitan Galang Press
>             Yogyakarta. Di berbagai toko buku (Gramedia, Kharisma,
>             Gunung Agung, dll), buku tersebut dipajang di counter
>             buku-buku Islam deretan kisah-kisah para nabi.
>
>             Kemasannya memang tidak menunjukkan gejala Kristen, bahkan
>             bergaya Islami. Misalnya, penerjemahan *?Salomo? *(versi
>             Kristen) menjadi *?Nabi Sulaiman alaihissalam? *dalam buku
>             ini meyakinkan pembaca bahwa buku ini adalah bacaan Islam.
>             Padahal, sesungguhnya buku tersebut adalah terjemah dari
>             Bibel yang dikemas bergaya Islam. Karena buku ini adalah
>             ayat-ayat Bibel yang dikemas dalam bentuk puisi dengan
>             menghilangkan namasurat , nomor ayat dan perikopnya.
>
>             Dua contoh kasus di atas sepenggal cuplikan pengalaman
>             nyata dalam buku yang ditulis oleh Tim FAKTA ini.
>
>             Dalam kacamata ilmu perbandingan agama, buku ini tergolong
>             lain daripada yang lain. Karena dalam pembuktian
>             superioritas Islam, penulisnya mengawali setiap topik
>             dengan latar belakang kasus-kasus pemurtadan yang sangat
>             beragam. Mulai dari kasus pemurtadan janda muslimah,
>             pemurtadan urang Sunda, muallaf gadungan, pemurtadan dalam
>             masjid, fitnah pendeta terhadap KH Zainuddin MZ, tipuan
>             kaligrafi Kristiani, Asmaul Husna versi pendeta, kasus
>             pemberkatan puluhan ribu pendeta dan umat Kristen kepada
>             Gus Dur, dll.
>
>             Gaya lain buku ini, dengan paparan semi ilmiah, semi
>             investigasi dan semi cerita, memudahkan pembaca untuk
>             memetik khasiat ganda, sekaligus, yaitu wawasan kristologi
>             dan kesadaran akan bahaya pemurtadan yang klimaks pada
>             sikap kewaspadaan.
>
>             Walhasil, ?Buku ini sangat patut dibaca untukmemahami
>             siapa sesungguhnya yang tidak toleran?? tulis Husein Umar,
>             Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesiapada cover
>             belakang.
>
>             Awas ! Bibel Masuk Rumah Kita
>
>             Penyunting: M.U. Salman
>             M. Nurcholis Ridwan
>             Pengantar: Abu Deedat Syihab MH
>             Penerbit: Qalamas, Jakarta
>             Cet. I, September 2005
>             xvi + 238 halaman
>
>
>
>             sumber : www.muhammadiyah- tabligh.or. id
>             <http://www.muhammadiyah-tabligh.or.id/>
>
>             SEE THIS...
>             image
>
>             image
>
>             image
>
>              
>             *Ingat.. Pemurtadan dengan Berbaju Islam adalah cara yang
>             paling ampuh saat ini untuk memurtadkan umat Islam...
>             waspadalah.. . **
>             Sebarkan informasi ini kepada saudara saudara sesama Muslim!*
>
>
>         
> ------------------------------------------------------------------------
>         Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia
>         <http://sg.rd.yahoo.com/mail/id/footer/def/*http://id.yahoo.com/>
>         yang baru!
>
>
>     ------------------------------------------------------------------------
>     Check out the all-new Yahoo! Mail beta
>     
> <http://us.rd.yahoo.com/evt=43257/*http://advision.webevents.yahoo.com/mailbeta>
>     - Fire up a more powerful email and get things done faster. 
>
>  

Kirim email ke