Dunia wartawan sedang kehilangan banyak orang-orang baiknya. Setelah Mbak Tuti Gintini (saya hanya kenal nama) lalu Mbak Nis Antari (juga Pak Sobron Aidit). Saya ikut berduka.
Cuma pernah sekali ketemu Mbak Nis, jauh sebelum saya jadi wartawan. Pertemuan yang cuma sekali itu cukup untuk membuat saya setuju dengan penggambaran pribadi Mbak Nis: selalu tersenyum dan melihat sisi positif setiap orang. Selamat Jalan Comrades. Kidung ini mungkin menggambarkan hidup kalian, orang-orang baik: http://ingeb.org/spiritua/takemyli.mid http://www.oremus.org/hymnal/t/t007.html Rest in Peace, Ida Khouw --------- "Take my life, and let it be consecrated, Lord, to thee; take my moments and my days, let them flow in ceaseless praise. Take my hands, and let them move at the impulse of thy love; take my feet, and let them be swift and beautiful for thee. Take my voice, and let me sing always, only, for my King; take my lips, and let them be filled with messages from thee." etc. Wella Sherlita <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Turut berdukacita atas berpulangnya Mbak Nis Antari. Saya bertemu untuk pertama dan terakhir kali dengan beliau di acara penghargaan YCAB untuk jurnalis tema narkoba, dan mbak nis jadi pemenang utama untuk kategori feature. Orangnya sangat baik...semoga diampuni dosa-dosanya, amiin. > > wella > > Christantiowati <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Teman-teman yang baik, > > Sahabat kita, Nis Antari telah pergi ke sisi Sang Pencipta pada Sabtu, 10 Februari 2007, pk. 15.30 dengan tenang dalam tidurnya dengan tersenyum. Cerminan semasa hidupnya : selalu tersenyum, selalu melihat sisi baik setiap orang, selalu membantu setiap orang dan tak mau merepotkan siapa pun sampai akhir hayatnya. Pesan terakhirnya pada saya : selaraslah dengan alam, rangkullah setiap orang bahkan yang membuat kita merasa tak nyaman. Cinta menarik cinta. > > Bila ada kesalahan, sengaja atau tak disengaja, janji-janji yang belum terpenuhi, mohon dimaafkan setulus-tulusnya. > > Saya yakin, Nis telah bahagia berada di tempat yang detik demi detik selalu disebut-sebutnya. > > Selamat jalan Nis, aku merasa kau tak pergi > > Chris > > PS. Tiga hari sebelum kepindahannya, ia mengirim pesan per sms bagi teman-temannya. Ada di file terlampir. Tolong disebarkan. Terima kasih banyak sebelumnya