Jakarta 23 februari 2007 HIRO diambil dari bahasa Jepang yang berarti : Menyebar. Maknanya kira kira diharapkan ke 10 lagu HIRO dialbum Satu Kisah dapat menyebar keseluruh telinga pendengar.
Terdiri dari 5 mahasiswa dari berbagai kampus yaitu Revi (Vokal), Ingga (Gitar), Tando (Bas), Ulka (Keyboard), dan Rendy (Dram). Band yang berdiri Agustus 2004 ini mempunyai jam terbang yang cukup, layaknya sebuah band yang akan melewati proses rekaman. Sering sebagai band pembuka COKELAT, yang akhirnya membawa perkenalan HIRO kepada Edwin (Gitaris Cokelat) untuk dipercaya sebagai Music Director dalam penggarapan album perdana HIRO. Singel Cinta dipilih melalui polling yang cukup ketat. Keunikan vokal Revi yang mirip timbre vokalis cowok (Revi adalah personil cewek, selain Ulka kibordis) terkadang mengecoh pendengar. Menampilkan string Sak Unine yang menghiasi beberapa lagu. Cinta sudah mulai masuk chart dibeberapa radio, menyusul video klip yang dibuat oleh sutradara muda, Upie Guava akan tayang awal bulan Februari 2007. VOCAL Full Name : Revi Swandarini Nick Name : Revi Place, Date of Birth : Jakarta, 7 Mei 1988 Religion : Moslem Favorite Band : Maliq n Dessentials, Sova, Earth Wind & Fire Favorite Musician : Joss Stone, Kelly Osbourne Hobbies : Nyanyi, jalan-jalan, denger musik Sport : Renang Equipment : Mic Shure SM 58 GUITAR & VOCAL Full Name : Arlingga Dipta Nick Name : Ingga Place, Date of Birth : Jakarta, 5 February 1988 Religion : Moslem Favorite Band : Larc~en~Ciel, Judy & Mary, Mr. BIG Favorite Musician : Paul Gilbert, Kitamura Ken, Slash, Hobbies : Nonton film, nongkrong, baca, nulis Sport : Foot Ball, renang Equipment : PRS 20th Anniversary custom 24, Fender telecaster, RKS custom DRUM Full Name : Rendi Rally Putra Nick Name : Rendi Place, Date of Birth : Jakarta, 6 October 1988 Religion : Moslem Favorite Band : Liquid Tension Experiment, Slipknot, LArc~en~Ciel Favorite Musician : Erwin Gutawa Hobbies : Maen Drum, Tidur Sport : Football Equipment : Drum Mapex Single Pedal BASS Full Name : Aryo Subur Prabowo Nick Name : Tando Place, Date of Birth : Jakarta, 1 Mei 1989 Religion : Moslem Favorite Band : Larc~en~Ciel, Parkdrive Favorite Musician : Berry Likumahua Hobbies : Maen, Bengong Sport : Basket Equipment : Ibanez BTB KEYBOARD Full Name : Kenya Cinantya Syuleika Nick Name : Ulka Place, Date of Birth : Jakarta, 28 February 1989 Religion : Moslem Favorite Band : The Cranberries,The Beatles Favorite Musician : Alicia Keys Hobbies : Makan es batu Sport : - Equipment : Triton LE Press Release Hiro Satu Kisah JANGAN KAGET! Ajakan itu perlu didengungkan, lantaran saat pertama mendengar materi lagu band baru bernama HIRO, kita seperti mendengar satu alur musikal yang rapi, utuh dan menjanjikan. Padahal percaya atau tidak, HIRO boleh dibilang belum punya jam terbang setinggi band-band yang sekarang berkibar kencang. Seperti anak muda lainnya, (rata rata mereka berumur 17 19 tahun) HIRO mengawali debut musikalnya karena pertemanan. Ketika kemudian merasa sehati untuk lebih eksis, mereka sepakat menjadi satu band. Nama HIRO menjadi pilihan bukan tanpa alasan. HIRO yang bermakna menyebar luas, menjadi pijakan Revi [vokal], Rendi [drum], Ingga [gitar/vokal], Tando [bass] dan Ulka [keyboard], ketika bermain musik. Pilihan range musiknya tidak terbatas pada satu genre, meski mereka mengaku, pop adalah dasar dari album perdana yang diberi titel "SATU KISAH" ini. Kekagetan menyimak musikalitas mereka, terjawab saat menyimak nama yang menjadi music director band yang berhome-base di Jakarta. Disana ada Edwin Marshall, gitaris Cokelat, salah satu band papan atas Indonesia. Edwin yang basic musikalnya rock, memberikan sedikit roh bagaimana seharusnya sebuah lagu dimainkan dan dinyanyikan. Alhasil, single pertama HIRO bertajuk Cinta yang telah nangkring dibeberapa chart radio, punya karakter yang tidak meniru-niru lagu yang sekarang sedang trend. Bertempo medium, lagu ini memang masih berkisah soal hubungan laki-laki dan perempuan yang manis. Renyahnya, kita bisa menerima pop tapi dengan sempilan rock pada gitar. Video klip Cinta yang telah dibuat oleh Uppie Guava dengan konsep cerita yang berakhir dengan tragis. Menark sekali .. Tapi kok seperti ada aliran jazzy? Boleh jadi lantaran vocal Revi yang berat, seperti menggiring kita aksen jazz yang kental. Jadilah lagu-lagu HIRO kaya dengan ornament pop, jazz, dan rock. Apalagi meski masih muda, mereka punya skill yang tidak bisa dianggap remeh. Lagu-lagu lain pun tak kalah seksinya dengan singel pertama. Seperti Mimpi, Tentangmu, Lukaku, atau Keberharap. Menakar komersialisasi, lagu-lagu HIRO tak telalu rumit untuk penikmat musik, bahkan yang pemula sekalipun. HIRO memilih berdiri dengan materi kuat, ditopang musikalitas yang tampaknya sederhana tapi cukup menjanjikan. SATU KISAH Hiro memang baru awal. Tapi percayalah, kisah HIRO tak akan berhanti pada satu kisah saja. Karena mereka bakal punya dua, tiga atau malah tak berhenti berkisah . Launching Album "Satu Kisah" Personel Hiro Saat Press Conference Sepertinya acara launching album band baru HIRO, dilaksanakan pada waktu yang kurang tepat. Bagaimana tidak, launching album bertitel "Satu Kisah" rilisan AS Production dan RNB ini bersamaan dengan datangnya "tamu rutinitas kota Jakarta" yaitu : BANJIR. Yup, Jumat 2 Feb 2007 pukul 15.00, seharusnya para tamu undangan dan wartawan sudah hadir memenuhi Tiara Room, Hotel Crowne Plaza Jakarta. Namun, apa daya manusia, hari itu merupakan hari "dhasyat-dahsyatnya" sang air bah menyambangi Jakarta. Akan tetapi, yang cukup melegakan adalah beberapa tamu undangan dengan perjuangan ekstra melawan macet dan banjir, telah nampak hadir. Juga beberapa wartawan media cetak, tv dan radio juga telah hadir. Edwin, gitaris cokelat yang juga music director untuk album HIRO, juga batal datang. Dikarenakan rumahnya sedang terendam air. Begitupula dengan Andre. Pimpinan majalah Trax ini juga berhalangan dengan alasan yang sama. But, The Show Must Go On..... Dibuka oleh pemutaran Video Klip perdana yang berjudul "Cinta" besutan sutradara muda Uppie "Guava", dilanjutkan oleh penampilan 2 lagu HIRO "Kuberharap" dan "Tak Kan Pernah". setelah itu dilanjutkan perkenalan dan tanya jawab, yang dipimpin oleh Moderator pengganti yaitu Mudya, pimpinan mailng list Lesehan Musik. Tanya jawab berlangsung cukup seru, rata - rata berkisar tentang memuji materi dan penampilan HIRO yang dimotori oleh Ingga (gitar), Revi (vokal), Tando Bas, Ulka (keyboard) dan endy (dram) adalah boleh dibilang bagus, apalagi rata - rata umur mereka tergolong muda sekitar 17 - 19 tahun. Apalagi karakter vokal Revi yang tergolong unik. Banyak yang salah kira, karena mirip dengan timbre vokalis cowok dengan warna sedikit ngejazz, mengingatkan penyanyi tempo dulu, January Christy. Terkuak beberapa rencana HIRO kedepan, dan sangat disayangkan oleh beberapa wartawan yaitu, dalam waktu dekat sang gitaris Ingga akan berangkat sekolah ke Australia. Lantas kenapa harus merilis album kalo harus ditinggalkan? Bagaimana dengan promo? Bagaimana kalo nanti albumnya meledak? Dijawab dengan tenang oleh Pak Agus Suroso sebagai Eksekutif Produser album, yang juga adalah ayah dari Ingga. "Nantinya kita akan pakai additional gitar, karena bagaimanapun, pendidikan adalah yang lebih utama" Hiro Perform Memang benar, pendidikan adalah utama. Tapi kenapa harus meninggalkan band yang baru merilis album, yang nota bene Ingga adalah motor band tersebut. Hmm... masih merupakan tanda tanya besar nih.... Akhirnya, HIRO menuntaskan lagu "Pergilah Kekasihku" dengan tempo 6/8 dan sebagai pamungkas lagu singel yang sudah mengudara di radio, "Cinta". Launching ditutup dengan pengundian doorprize dan akhirnya dilanjutkan sesi wawancara eksklusif dengan beberapa infotainmen Selamat buat HIRO. Launching album adalah awal perjuangan, bukan akhir dari segala perjuangan yang telah diperjuangkan sampai mempunyai album. wassalam Rachmad INDEPENDENT Pemerhati public & Media rbacakoran at yahoo dot com