Silahkan loe baca kisah Nabi, mengapa dia mengawini istri-istrinya. Gue sangat yakin seyakin-yakinnya, pria yang ada dimilis ini gak ada yang mau ngawinin janda gemuk berkulit hitam.
Semua sama-sama tau lah istilah "walaupun air tumpah dimana-mana yang penting botolnya pulang kerumah". Bolehlah main cewek diluar yg penting jgn dikawinin. Martabat mann, karena kau ketahuan nikah lagi, takut skandal, bisnis ancur. Hehe, loe sekali-kali datang lah ke club malam di daerah Jakarta aja dulu. On 2/22/07, ati gustiati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Ini lah masalah nya pak Edy, banyak kelompok yg masih terpaku dalam halaman2 kitab dlm menjalani kehidupan nya, orang2 sudah landas di bulan mereka masih ribut soal kawin lagi ( smile), nabi menjadi saudagar karena menikahi Khadidjah, walau sudah cukup sandang pangan toh beliau tetap hrs menikahi bbrp istri lagi, konsep kebudayaan jaman jahiliyah semestinya tidak berlaku lagi di jaman sekarang ini dimana manusia sudah hidup dengan peradaban yg jauh lebih baik, lelaki2 yg berpolygamy karena alasan agama atau petuah kitab adalah lelaki pengecut. salam omie