DUKUNG SERUAN AKSI UNTUK KASUS LAPINDO (30 April - 6 Mei 2007)
  
  Yuliani  (juga aktivis WALHI Jatim), Tomy Dwinta Ginting dan Beny Ihwani 
adalah  tiga mahasiswa ITS yang terancam di keluarkan dari kuliahnya (DO,  
DropOut), karena ikut menggelar aksi solidaritas korban lumpur Lapindo  di 
kampus ITS. Pihak rektorat menganggap mereka telah melanggar  Peraturan tata 
kehidupan Kampus. (Baca artikel : Ikut Aksi Solidaritas  korban Lumpur Lapindo, 
Mahasiswa ITS diancam DO)
  

  Mereka  meminta meminta dukungan dan solidaritas kawan-kawan media, 
organisasi  massa demokratik dan individu progresif, melalui surat berikut.  
Cantumkan (Nama, asal lembaga, Alamat) dibawah surat berikut dan  kirimkan ke : 
      ' );   document.write( addy12999 );   document.write( '' );   //-->\n 
[EMAIL PROTECTED]   ' );   //-->   This email address is being protected from 
spam bots, you need Javascript enabled to view it      ' );   //-->    
      Kami  juga meminta kawan-kawan untuk mengirimkan SMS, surat protes, surat 
 keprihatinan, somasi dan bentuk lainnya dialamatkan ke : 
  

  1. Prof. Dr. Ir. Priyo Suprobo  (Rektor ITS) hp    0811334029
  2. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.      Eng. (Pembantu Rektor III ITS), hp 
0811333017
  3. Prof. Dr. Taslim Ersam, MS      (Ketua TPP), hp 081330731952
  4. Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111, Telp. 031 – 599 4251-54, 594 7274, 
594 7775, 594 5472 , Fax 031 – 592 3465, 594 7845
  

  Mohon dukungan dan solidaritas juga ditembuskan kepada :  
  

  1. Dr. Bambang Sudibyo, MBAMenteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
  Alamat : Jl. Jend. Sudirman Pintu 1 Senayan Jakarta 10002
  Telp.    : 021 – 5731618, Fax.  021 - 573 6870
  Email   :       ' );   document.write( addy_text36742 );   document.write( '' 
);   //-->\n [EMAIL PROTECTED]   ' );   //-->   This email address is being 
protected from spam bots, you need Javascript enabled to view it      ' );   
//-->   
  

  2. Dr. Yusril Ihza Mahendra, Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia
    Alamat : Jl. HR. Rasuna Said Kav. 6-7 Kuningan Jakarta 12940
    Telp.    : 021 – 525 3006          Fax.    : 021 – 525 3095
  

  3. Bapak Abdul hakim Garuda Nusantara, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia 
    Alamat : Jl. Latuharhary No. 4-B Jakarta 10310
    Telp.    : 021 – 392 5227-30     Fax.    : 021  – 392 5227
    Email   :       ' );   document.write( addy_text98529 );   document.write( 
'' );   //-->\n [EMAIL PROTECTED]   ' );   //-->   This email address is being 
protected from spam bots, you need Javascript enabled to view it      ' );   
//-->    
  

  

  

  SURAT DUKUNGAN
  

  Jakarta,  7 Mei 2007
  

  Kepada Yth.
  Prof. Dr. Ir. Priyo Suprobo 
  Rektor Institut Teknologi Sepuluh November
  

  Di Surabaya 
  

  cc. 
  Dr. Bambang Sudibyo, MBAMenteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia 
  Dr. Yusril Ihza Mahendra, Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia
  Bapak Abdul hakim Garuda Nusantara, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia 
  Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.  Eng. , Pembantu Rektor III ITS
  Prof. Dr. Taslim Ersam, MS , Ketua TPP ITS
  

  

  Dengan Hormat,
  

  Kami adalah berbagai kelompok Masayarakat sipil yang sangat prihatin dengan 
bencana ekologis luapan lumpur panas Lapindo. 
  

  Bersama  surat ini, Kami menyampaikan keprihatinannya terhadap tindakan 
rektorat  ITS yang mengancam mencabut hak tiga mahasiswanya. Mereka adalah  
Yuliani dan Tomy Dwinta Ginting (Perencanaan Wilayah dan Kota – FTSP  ITS) dan  
Beny Ihwani (D-III Teknik Mesin – FTI ITS). 
  

  Kami  memprotes keras pernyataan Dr. Ir. Achmad Jazidie, M. Eng., (Purek III  
ITS) yang menyatakan ke beberapa media lokal  bahwa tiga mahasiswa  diatas akan 
dikenai sanksi berupa skorsing dan atau Drop Out. Sangsi  tersebut dikenakan 
karena mereka ikut menggelar aksi solidaritas  terhadap korban luapan Lumpur 
panas Lapindo di pintu masuk Gedung  Rektorat ITS, pada 6 Maret 2007. 
  

  Hampir  setahun, ribuan warga korban luapan lumpur Lapindo terpaksa mengungsi 
 karena rumah dan alat produksi (tanah, sawah dllmereka tenggelam lumpur  
panas. Kehidupan sosial,  nilai-nilai budaya, rasa aman, kenyamanan  juga turut 
hilang. Ternyata penderitaan tidaklah cukup, kejelasan nasib  mereka terus 
dipermainkan. Ganti rugi yang mereka tuntut, terus ditarik  ulur oleh Lapindo 
dengan berbagai alasan, misalnya masalah sertifikat  tanah dan data harta benda 
mereka yang tenggelam.
  

  Warga  korban lumpur Lapindo mengungkapkan (06/03/07) bahwa ITS telah  
melakukan pendataan terhadap mereka sejak bulan Juni 2006.  Saat itu,  ITS  
manyatakan data tersebut nantinya digunakan untuk kepentingan  warga saat 
meminta ganti rugi ke Lapindo. Saat ini, warga korban  kesulitan melakukan 
pendataan terhadap rumah dan asset mereka yang  telah terendam lumpur. Sudah 
berulang kali, warga meminta data tersebut  untuk menghitung kerugian dan 
sebagai pembanding data versi Lapindo.  Anehnya dengan berbagai alasan, 
berkali-kali permintaan warga selalu  ditolak. Inilah yang menjadi alasan 
mengapa aksi tersebut digelar. 
  

  Kami  sangat menyayangkan sikap ITS yang tidak transparan.  Kami menilai Tim  
Penyelesaian Pelanggaran (TPP) yang dibentuk pada 9 Maret 2007 melalui  SK 
Rektor No.1456.8/K03/KM/2007 merupakan bentuk pengalihan masalah.  Harusnya ITS 
membentuk tim yang mengusut penyimpangan peran  ITS dalam  kasus semburan 
lumpur Lapindo. Selama ini ITS berperan layaknya  konsultan PT Lapindo. Warga 
mengeluhkan ITS tidak transparan dalam  proses dan hasil pendataan korban 
lumpur Lapindo di Porong. 
  

  Oleh karenanya kami mendesak :
  

  1.  ITS bersikap adil terhadap mahasiswanya, dan tidak menghambat apalagi  
menghalangi kebebasan berekpresi mahasiswanya di kampus. 
  

  2.   ITS transparan kepada warga terkena dampak luapan lumpur Lapindo dan  
mendukung mereka memulihkan haknya yang terampas.  
  

  3.   Berbagai pihak untuk berniat baik dan mengupayakan berbagai cara  
menyelamatkan korban luapan lumpur Lapindo, memulihkan hak-hak asasi  mereka. 
  

  Demikian surat ini, atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan terima 
kasih.
  

  

  Hormat Kami,
  

  (Nama, Asal lembaga, Alamat)
  

  
       
---------------------------------
Ahhh...imagining that irresistible "new car" smell?
 Check outnew cars at Yahoo! Autos.

Kirim email ke