Hallo Mas Dicky, Di posting saya yang terdahulu, saya katakan bahwa banyak (banyak bisa sekelompok orang/kumpulan orang-contoh), saya tidak mengatakan bahwa -SEMUA- anak ITB, IPB, UI atau Universitas lainnya, tidak berpikiran terbuka untuk membicarakan atau mendiskusikan agama. Namun fakta yang ada dilapangan berdasarkan pemantauan saya dan beberapa teman serta saudara, kenyataan nya memang dilapangan banyak kelompok- kelompok seperti HTI atau Salafi yang mencekoki mahasiswa dengan doktrin-doktrin yang membuat mereka tidak toleran terhadap "keberagaman".
Tabik, Ms. Cruus aka Imelda --- In mediacare@yahoogroups.com, "dickykrux" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > --- In mediacare@yahoogroups.com, "cruush" <Cruush@> wrote: > > > > Mas Dimas, > > > > Banyak anak UI, ITB, IPB , yang walaupun katanya pintar-pintar - > > tapi soal yang satu itu --- mereka tidak berpikiran terbuka. Malah > > justru cenderung fanatik. Sayang -- ooo Sayang .... > > > > > > Cheers, > > > > Ms. Cruush > > > > > Ms.Crush (siapapun anda...) saya eks-mhs itb, saya pikir, saya > tahu keadaan anak itb kayak gimana. ngga semua anak itb pemikirannya > tertutup untuk masalah agama (bicaranya langsung aja lah). kalau kita > berpikir rasional (pake kepala/otak) maksudnya, hal seperti itu masih > bisa dikritisi. iyo nda? > lagipula kebenaran "hal itu" masih dalam perdebatan kalangan > sciencist. kalau anda ingin diskusi tentang teologi dari sudut pandang > ilmu fisika dan filsafat fisika. saya dan kawan-kawan akan bersedia > untuk diskusi dengan anda, or.... anyone. > kebenaran, saya pikir kita akan berbicara tentang kebenaran > ilmiah. lain...?i don't think so... >
