Israel Terkejut Hammas Mengambil Alih Gaza !!! Situasi di Jalur Gaza panik, barang2 kebutuhan hidup menghilang, perampokan dan penjarahan berlangsung di-mana2. West Bank ditutup, pendukung Hammas tidak bisa keluar dari Gaza. Rumah sakit tidak ada dokter dan perawatnyua, semua orang2 professional dan tehnisi sudah meninggalkan Gaza.
Israel terkejut dan Heran kenapa Hammas mengambil alih Gaza??? Karena tindakan ini benar2 cara yang paling idiot dan blunder yang akan mengakhiri kekuasaannya sendiri. Disinilah mungkin bukti bahwa Islam benar2 membuat umatnya jadi idiot. Supply bensin yang semula didatangkan dari Israel sekarang dihentikan semuanya oleh Israel, Gaza dalam bencana yang diciptakan oleh penguasa dan penduduknya sendiri yang mendapatkan petunjuk atau wahyu dari Allahnya. Kita hanya bisa menyesal tapi juga bersyukur !!! Akibat tindakan Hammas ini, Olmert menyatakan bahwa pintu perdamaian sudah terbuka. Olmert segera berangkat ke Washington untuk segera mencabut semua embargo terhadap Palestina akibat kebodohan Hammas ini. Akibat serangan Hammas kepada pasukan Abbas, maka Abbas mundur ke West Bank tidak melawan pasukan Hammas dan membiarkan Gaza jatuh kedalam kekuasaan Hammas. Ini benar2 merupakan langkah emas dalam permainan catur, mengorbankan satu pion dapat dua benteng dan satu menteri. Secara srategi militer, Hammas menggali kuburannya sendiri, pertahanannya terbuka lebar tak bisa terjaga lagi, kalo sebelumnya pasukan Abbas dan rakyatnya yang terdiri dari wanita dan anak2 bisa dijadikan perisai untuk mencegah serangan Israel, maka sekarang tidak ada apa2 lagi yang bisa menahan serangan Israel maupun serangan Abbas. Tapi dalam posisi inipun Israel maupun Abbas sama sekali tak perlu menyerang lagi karena Hammas akan mati sendiri akibat blokade ketat ekonomi, amunisi, maupun bantuan2 lainnya. Tidak perlu ada pertimbangan kemanusiaan lagi karena seluruh pendukung Hammas adalah teroris biadab yang tidak mengenal kemanusiaan. Mereka akan saling membunuh sendirinya untuk mempertahankan hidup, Allah tak mungkin mengirimkan makanan. Semua negara2 Islam diseluruh dunia memberi dukungan kepada Abbas, kejadian ini betul2 diluar dugaan, perdamaian bisa akhirnya tercapai tanpa mengeluarkan sebutirpun peluru, tak perlu mengorbankan satupun nyawa yang tak berdosa karena mereka yang bersalah akan saling membunuh antar mereka sendiri. Kejadian ini hampir sama seperti kejadian Shabra dan Shatila dimana Yasser Arafat keluar meninggalkan lokasi yang dikepung Israel sementara pendukung Hammas diberi kekuasaan menguasai lokasi yang terkepung ini. Setelah pendukung Arafat Keluar, lokasi Shabra dan Shatila hanya terisi terorist Hammas yang dengan mudah langsung dibantai habis oleh pasukan Libanon sementara pasukan Israel menontonnya dari ring terluar menjaga agar jangan ada satupun yang lolos keluar dari pembantaian bersejarah ini. Tapi dalam kasus Gaza ini tak perlu mengeluarkan energy membantainya seperti di Shabra dan Shatila, karena wilayah ini memang tertutup dari dunia luar dan hanya Israel yang bisa masuk ke wilayah ini dan juga pasukan Abbas. Melakukan pembantaian seperti Shabra dan Shatila memerlukan dana yang tidak kecil ditambah juga menuai protest Internasional. Tanpa dibantai mereka akan saling membantai sendiri secara alamiah. SELAMAT SAYA UCAPKAN KEPADA OLMERT DAN ABBAS YANG KEJATUHAN REJEKI YANG TAK TERDUGA INI. Ny. Muslim binti Muskitawati.