Sayap Partai di Basis Kepemudaan Harus Lebih Dimantapkan Friday, 06 July 2007 Jakarta, Suluh Perjuangan
Ketua Deperpu PDI Perjuangan HM Taufiq Kiemas mengatakan, dalam konteks kepartaian, sayap-sayap partai yang berbasis kepemudaan agar lebih dimantapkan lagi. Tetapi ia mengingatkan, PDI Perjuangan sebagai partai anak muda tidak bisa melupakan kesantunan dalam bergaul dengan golongan tua dalam mencari solusi atas permasalahan bangsa, agar bisa diselesaikan secara bersama-sama. Ketua Deperpu menyampaikan hal tersebut ketika membuka Rakorbid Pemuda dan Olahraga pekan lalu di DPP PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Menurut Taufik Kiemas, pertemuan ini sangat penting untuk menciptakan PDI Perjuangan sebagai partai anak muda di masa mendatang. Terlebih PDI Perjuangan adalah partai pelopor di mana anak muda diberi ruang untuk memiliki daya kritis dan dinamis dalam menghadapi persoalan bangsa. HM Taufiq Kiemas juga mengamanatkan kaum muda PDI Perjuangan agar melaksanakan program-program kegiatan yang sangat kongkrit, yang bisa dirasakan pemuda-pemuda hingga tingkat bawah (wong cilik), terutama pemuda dari kaum tani dan nelayan. "Karena sebagai negara agraris dan kepulauan, di sana adalah basis kita yang sebenarnya," katanya. Sekalipun peserta Rakorbid Pemuda dan Olahraga ini adalah Ketua DPD dan Bidang Pemuda tiap provinsi, acara ini banyak dihadiri tokoh tua, seperti John Lumingkewas dan Waluyo Martosugito (keduanya anggota Deperpu), Zainal Basri Palaguna (Ketua DPD Sulawesi Selatan), selain para fungsionaris DPP PDI Perjuangan serta anggota DPR. Rakorbid ini dimaksudkan untuk merumuskan berbagai strategi bagaimana menggalang dan merebut hati kalangan pemuda. Dalam pidatonya saat membuka Rakorbid, Maruarar Sirait, Ketua Bidang Pemuda, Mahasiswa dan Olahraga DPP PDI Perjuangan, lebih banyak memberikan laporan seputar kegiatan yang sudah dilaksanakannya, di antaranya adalah membentuk tim futsal dengan segmen sekolah menengah, dan paduan suara. Dalam konteks kepartaian kegiatan akan dibuat lebih membasis, terwadahkan sebagai sayap partai. Menurut Marwan Sirait, pertemuan itu akan semakin memperjelas segmentasi PDI Perjuangan untuk kalangan pemuda. Bahkan, partainya menargetkan 35-40% suara pemilih dan pendukung PDI Perjuangan dari kalangan anak muda. Berbagai terobosan yang ditempuh, antara lain membentuk wadah dan ajang penggalian bakat serta pengembangan talenta anak muda baik di bidang olahraga, kesenian, maupun budaya dan keilmuan. "Seperti, kita membuat kelompok futsal Moncong Putih,kelompok paduan suara dan lain-lain," ujarnya. Dengan demikian, dia berharap agar pemilih PDI Perjuangan bukan lagi massa mengambang, tetapi benar-benar pemilih tetap dan memahami garis-garis partai dengan baik. Pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap sejumlah partai politik (parpol) yang berorientasi pada kepemudaan. PDI Perjuangan juga membidik agar kegiatan anak muda bukan seremonial belaka, tetapi berlandaskan ideologi untuk kemajuan bangsa. --------------------------------- Ask a question on any topic and get answers from real people. Go to Yahoo! Answers.