Diskusi Share informasi dan konferensi pers menolak rencana PLTN MANUSIA, IGJ, Galeri Publik Pendahuluan Meskipun berbagai demonstrasi maupun pernyataan sikap telah disuarakan masyarakat, nampaknya Pemerintah Indonesia saat ini bersikukuh untuk membangun reaktor nuklir komersial atau PLTN di Semenanjung Muria. Sesuai jadual yang termuat di dalam Blue Print Kebijakan Energi Nasional 2005-2025, proses tender terhadap megaproyek tersebut akan dilakukan tahun 2008. Berbagai negara telah menyatakan minatnya, di antaranya Jepang dan Korea Selatan. Demikian pula berbagai korporasi transnasional yang memang menjalankan bisnis global ini. Sementara itu, penolakan masyarakat lokal di berbagai negara terhadap teknologi nuklir sama sekali tidak berarti bahwa isu nuklir adalah masalah lokal semata. Di tahun 1997 misalnya, pemerintah Taiwan yang telah kehilangan akal untuk mencari tempat pembuangan limbah PLTNnya justru melirik Korea Utara yang saat itu sedang dilanda kelaparan hebat. Iming-iming jutaan dolar tentu saja membuat pemerintah Korea Utara tergiur. Namun tidak demikian halnya dengan masyarakat dan pemerintah Korea Selatan. Dengan dimotori oleh LSMnya dan juga LSM maupun Partai Hijau Taiwan, mereka berhasil menggalang dukungan gerakan antinuklir internasional termasuk dari Indonesia untuk menekan pemerintah Taiwan untuk membatalkan niatnya yang tak bermoral tersebut. Upaya tersebut berhasil. Hal serupa juga pernah dilakukan oleh LSM dan masyarakat Jepang untuk menentang ekspor PLTN ke Indonesia pada pertengahan dekade 1990an. Oleh karena itu sama sekali tidak mengejutkan bila saat ini berbagai LSM di Jepang dan Korea Selatan kembali menggalang kerjasama untuk membantu masyarakat Indonesia yang menolak rencana PLTN tersebut. Pada tanggal 2 Juli 2007, dua orang wakil dari Indonesia satu orang dari Jepara dan yang lainnya dari Greenpeace Indonesia berangkat ke Jepang dan Korea Selatan untuk bertemu dengan pejabat pemerintah maupun industri nuklir di kedua negara tersebut dan menyampaikan aspirasi masyarakat Indonesia yang menolak rencana PLTN tersebut. Dalam kunjungan yang berakhir tanggal 12 Juli 2007 ini kedua orang wakil Indonesia tersebut bersama dengan LSM di kedua negara tersebut berhasil menemui berbagai pihak-pihak yang berkepentingan. Meski demikian, beberapa korporasi nuklir ternyata menolak mentah-mentah kedatangan mereka tersebut. Untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap mengenai apa yang terjadi di Jepang dan Korea Selatan tersebut, kami mengundang rekan-rekan dalam sebuah diskusi sekaligus jumpa pers yang akan diadakan pada: Hari/tanggal : Jumat / 13 Juli 2007 Waktu : 14.00 16.00 Tempat : Galeri Publik IGJ, Jl. Diponegoro no. 9, Menteng, Jakarta Acara : Diskusi dan Share informasi Demikianlah undangan ini kami sampaikan. Terima kasih atas perhatian rekan-rekan. Revitriyoso Husodo Koordinator Kegiatan
<<imstp_chubbi_by_im_en.gif>>