Judul:
Inside the Jihad

Sub:
Teroris atau Tentara Tuhan?
Kisah Nyata Penyusupan Mata-mata Inggris & Prancis ke Lingkaran-
Dalam Al-Qaeda & Osama bin Laden
Mengungkap Fakta di Balik Organisasi Militan Terbesar di Dunia

Penulis:
Omar Nasiri

ISBN : 978-979-26-6517-8
Halaman : 568
Ukuran : 16 x 24 cm
Sampul : Hard Cover Jacket
Penerbit : ZAHRA
Harga Awal : Rp 89,900.00
Harga Diskon 20% di www.bukukita.com : Rp 71,920.00

http://www.bukukita.com/infodetailbuku.php?idBook=5283

Sinopsis:

Aku mendengar serangan 11 September dari radio. Aku tahu itu bukan
kecelakaan. Dan aku tahu siapa yang melakukannya.

Februari 1998, Osama bin Laden mendeklarasikan pembentukan Front
Dunia Islam bagi Jihad melawan Yahudi dan pelaku Perang Salib. Ia
berfatwa bahwa "membunuh orang-orang Amerika dan sekutu-sekutunya—
baik sipil maupun militer—adalah tugas setiap Muslim yang dapat
melakukannya di negara mana pun yang memungkinkan."

Aku mengenal Al-Qaeda. Aku hidup bersama mereka selama bertahun-
tahun. Aku membelikan senjata untuk mereka. Aku mengirimkan bahan-
bahan peledak mereka. Aku kenal dengan para petinggi mereka.

***

Tahun 1994-2000, Omar Nasiri alias Abu Imam bekerja sebagai agen
rahasia Inggris dan Prancis, menyusup ke sel-sel kelompok
fundamentalis di Belgia dan London, sampai ke kamp-kamp pelatihan
militer Al-Qaeda di Afghanistan. Ia mampu menyusup begitu dalam ke
lingkaran-dalam Al-Qaeda dan Osama bin Laden hingga berteman baik
dengan orang-orang yang diidentifikasi oleh Barat sebagai teroris-
teroris paling berbahaya di muka bumi. Kemudian ia ditarik kembali
ke Eropa untuk menjadi "sel tidur".

Buku ini memuat informasi orang-dalam yang amat memikat dan
provokatif tentang jaringan fundamentalis dan agen-agen intelijen
yang memata-matai mereka. Nasiri menawarkan perspektif orisinal yang
komplet mengenai Al-Qaeda, mengungkap fakta tersembunyi di balik
organisasi militan yang dipimpin oleh Osama bin Laden itu.

***

Sebuah buku yang luar biasa. Omar Nasiri menyajikan proses bagaimana
para pemuda bisa menjadi mujahidin. Pemaparan kisah hidupnya di kamp-
kamp pelatihan di Afghanistan, lebih komplet dari laporan intelijen
yang kami dapatkan... tidak ada bandingannya dalam komunitas
intelijen Amerika.
—Michael Scheuer, Mantan Kepala Unit Osama bin Laden CIA

***

"Jika mempersiapkan diri dianggap terorisme, maka kita adalah
teroris."

Palestina bukan jihad satu-satunya. Jihad melawan umat Hindu di
Kashmir juga penting. Kaum Syiah musuh besar juga. Iran adalah musuh
Islam sejak zaman purba, musuh yang lebih hebat daripada Amerika
atau Rusia atau bahkan Israel.

Pada awalnya PLO kuanggap sebagai pahlawan. Namun kemudian Arafat
mengkhianati Islam. Sedangkan Taliban terlalu berlebihan. Mereka
kejam, sama sekali tidak beradab. Aku mulai memahami betapa, bagi
seorang ekstremis, hampir setiap orang bisa dianggap musuh. Aku
mulai tahu lebih banyak tentang Osama.

***

Omar Nasiri (nama samaran) terlahir di Maroko dan kini tinggal di
Jerman bersama istrinya.

***

Kisah menakjubkan dari seorang pria yang menjalin kontak dengan para
pemimpin senior Al-Qaeda di kamp pelatihan di Afghanistan... Omar
Nasiri berharap orang-orang mau menaruh perhatian: "Aku hanya
menceritakan apa yang kulihat dengan mata kepalaku sendiri, tidak
lebih..."
—CNN

Kisahnya (Omar Nasiri) mengungkap sejauh mana persiapan Al-Qaeda...
—BBC

Kisah yang menakjubkan dan apik dari Omar Nasiri yang menyusup ke
kamp-kamp pelatihan Al-Qaeda...
—Washington Post

http://www.bukukita.com/infodetailbuku.php?idBook=5283



Kirim email ke