Jakarta,(Apindonesia.Com). Sulit dan mahalnya mendapatkan lahan 
untuk tempat tinggal, memaksa sejumlah warga kota tinggal di pekuburan atau 
tempat pemakaman umum (TPU). Salah seorang diantaranya, Toto (48) 
yang tinggal di Kuburan Cina, Kebon Nanas, Jakarta Timur. 


  “Siapa sih yang mau tinggal di 
kuburan? Kita tinggal di sini karena terpaksa keadaan,” keluh Toto kepada 
APIndonesia.Com, Jum’at (21/9).

  Ketika ditanyakan 
apakah dia tidak takut dengan hantu dan suasana seram di pekuburan tersebut, 
Toto mengakui pada awalnya memang ada perasaan takut. Namun karena sudah 
terbiasa rasa takut tersebut lama kelamaan hilang dengan sendirinya. 

  ‘’Kami yang tinggal di 
sini sudah hilang rasa takutnya kepada hantu. Yang paling kami takuti aparat 
pemerintah, seperti tramtib,’’ kata Toto yang sehari-hari pekerjaannya 
mengumpul 
besi bekas.

  Dia berharap Pemda DKI 
Jakarta tidak hanya mengusur atau menertibkan mereka yang menjadikan kuburan 
cina tersebut sebagai tempat tinggal. Tapi juga memperhatikan nasib mereka dan 
mencarikan jalan keluar dari kesulitan yang mereka hadapi.

  ”Saya ingin pemerintah 
memperhatikan masyarakat khususnya kalangan bawah, jika masyarakat  
bawah maju otomatis pemerintahanya ikut senang dan maju” katanya sambil 
berharap.http://apindonesia.com/






       
____________________________________________________________________________________
Be a better Heartthrob. Get better relationship answers from someone who knows. 
Yahoo! Answers - Check it out. 
http://answers.yahoo.com/dir/?link=list&sid=396545433

Reply via email to