Salam,

Tidaklah mungkin bagi pemerintah untuk memberangus PKL, gepeng dan
sejenisnya. Tanpa adanya mereka, dana sosial untuk pembinaan PKL, gepeng dan
sejenisnya tidak akan turun.
Seharusnya pemerintah di DKI Jakarta melakukan tindakan pencegahan dengan
melarang wargan Non-DKI yang tidak memiliki skill dan/atau yang tidak
memiliki pekerjaan yang jelas untuk memasuki wilayah DKI.

Kepedulian terhadap rakyat miskin BUKANLAH dengan memberikan uang kepada
mereka. Namun beri mereka makan, jika mereka sudah kenyang, berikan mereka
pendidikan, dan setelah pemberian pendidikan, salurkan mereka untuk
mendapatkan pekerjaan kemudian stop pemberian makan kepada mereka.

Untuk semua itu, dibutuhkan dana yang sangat besar. Untuk mendapatkan dana
yang sangat besar, tidaklah mudah. Salah satunya adalah dengan memberikan
kondisi bisnis yang kondusif kepada para calon investor yang akan masuk ke
Jakarta, caranya adalah dengan mempermudah birokrasi, menurunkan tingkat
krimitalitas dan kepastian/jaminan usaha.

Itulah PR bagi Fauzi Bowo dan rekan-rekannya.
Marilah kita lihat sang ahli-nya ini mengurus Jakarta ini lima tahun ke
depan.


On 9/21/07, Institute Ecosoc Rights <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Salam Solidaritas,
>
> Raperda Ketertiban Umum (Tibum) jelas-jelas berpotensi memberangus
> kehidupan warga miskin di Jakarta. Saat ini DPRD DKI telah menyetujui
> draft raperda ini. Pengesahan raperda tersebut akan mengancam bahkan
> menyingkirkan PKL, pemulung, anak jalanan,kelompok perempuan yang
> dilacurkan, kelompok waria, tukang ojek, tukang bajaj, ojek tambang,
> dan kelompok-kelompok marginal lainnya.Pengesahan raperda ini tanpa
> dibarengi solusi kongkrit bagi kelompok-kelompok miskin di Jakarta
> adalah praktek facisme yang anti rakyat miskin.
>
> Aliansi Rakyat Miskin menyerukan kepada segenap warga Jakarta yang
> pro pada rakyat miskin di Jakarta untuk aktif turut serta menentang
> pengesahan raperda Ketertiban Umum.
>
> Maka kami mengajak seluruh warga Jakarta yang memiliki kepedulian
> pada nasib rakyat miskin untuk turun ke Jalan dan bergabung dengan
> aksi demontrasi kami hari ini:
>
> Tempat : Gedung DPRD DKI
> Tanggal : Jum'at 21 September 2007
> Pukul : 09.00 - 11.00
>
> Demi kehidupan warga Jakarta yang lebih manusiawi dan beradap maka
> TOLAK RAPERDA TIBUM
>
> Jakarta, 21 September 2007
>
> ALIANSI RAKYAT MISKIN
>
> terdiri dari:
> JSCS
> UPC
> GMKI-Jakarta
> LBH APIK-Jakarta
> LBH-Jakarta
> SRMK
> JRMK
> FMN
> Arus Pelangi
> SEBAJA
> FMNR
> Institute Ecosoc
> WALHI-Jakarta
> Perempuan Mahardhika
> LMND
> SPMK
> Jurnal Perempuan
> KONTRAS
> KPI
> APKLI
>
>  _
>

Kirim email ke